Sumber Data Jenis Data

240 3 hasil belajar siswa dalam pembelajaran PKn melalui model pembelajaran two stay two stray berbantu media audio-visual kelas IV SDN Karanganyar 01 Kota Semarang.

3.6. DATA DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA

3.6.1. Sumber Data

3.6.1.1. Siswa Sumber data siswa dala penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Karanganyar 01 Semarang sebanyak 42 siswa yang terdiri dari 22 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan. Sumber data dari siswa diperoleh dari observasi yang telah dilakukan pada siklus pertama dan kedua, hasil evaluasi dan hasil observasi guru. 3.6.1.2. Guru Diperoleh dari lembar pengamatan keterampilan guru dalam pelaksanaan pembelajaran menerapkan model pembelajaran two stay two stray dengan media audio-visual. 3.6.1.3. Data Dokumen Sumber data dokumen berasal dari data awal hasil tes sebelum maupun setelah dilaksanakan tindakan. Selain itu, proses kegiatan pembelajaran dapat dilihat melalui foto yang diambil selama pelaksanaan tindakan dengan 241 menggunakan model pembelajaran two stay two stray dengan media audio- visual. 3.6.1.4. Catatan Lapangan Sumber data ini berupa catatan-catatan kegiatan yang terjadi selama proses pembelajaran berupa data hasil observasi terhadap keterampilan guru dan aktivitas siswa pada saat berlangsungnya proses pembelajaran.

3.6.2. Jenis Data

3.6.2.1. Data Kuantitatif Data kuantitatif adalah data yang berbentuk bilangan HeriyantoHamid, 2008:1.3. Data kuantitatif adalah data yang bisa diselidiki secara langsung dan bisa dihitung dengan menggunakan alat ukur sederhana. Data kuantitatif diwujudkan dengan hasil belajar siswa kelas IV pada pembelajaran PKn yang diperoleh dari hasil tes evaluasi pada setiap akhir siklus dengan menggunakan model pembelajaran two stay two stray berbantu media audio- visual. 3.6.2.2. Data Kualitatif 242 Data kualitatif adalah data yang berbentuk kategori atau atribut HerrhyantoHamid, 2008:1.3. Data kualitatif berbentuk kalimat yang diperoleh selama proses pembelajaran berlangsung dan wawancara yang berhubungan dengan pandangan atau sikap siswa, antusiasme siswa dalam belajar, dan motivasi siswa. Data kualitatif diperoleh dari hasil pengamatan observasi dengan menggunakan lembar pengamatan keterampilan guru dan aktivitas siswa, catatan lapangan, serta dokumentasi berupa foto selama proses pembelajaran PKn dengan menggunakan model pembelajaran two stay two stray berbantu media audio-visual.

3.6.3. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray Terhadap Keterampilan Menyimak Siswa Kelas V MIN 15 Bintaro Jakarta Selatan

1 10 130

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0

Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray dan Jigsaw Pada Konsep Pencernaan

2 14 198

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TWO STAY TWO STRAY DENGAN MEDIA POWERPOINT DI SDN BENDAN NGISOR KOTA SEMARANG

1 8 304

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN TUGUREJO 01 SEMARANG

0 12 296

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 01 SEMARANG

0 20 251

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY – TWO STRAY DENGAN POWER POINT PADA SISWA KELAS IV SD KARANGAMPEL 01 KALIWUNGU KUDUS

0 11 327

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TWO STAY TWO STRAY BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN TUGUREJO 01 KOTA SEMARANG

0 24 337

perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan pendekatan sts, sets, dan stem pada pembelajaran konsep virus

3 22 77