G. Hipotesis Statistik
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis statistik, hipotesis dirumuskan dalam bentuk pasangan hipotesis nol H
dan hipotesis alternatif H
1
. H
µ
1
= µ
2
:
Rata-rata nilai N-gain penguasaan konsep laju reaksi siswa SMA Negeri 1 Natar yang menggunakan model pembelajaran Learning
Cycle 3E sama dengan yang menggunakan pembelajaran konvensional.
H
1
µ
1
µ
2
: Rata-rata nilai N-gain penguasaan konsep laju reaksi siswa SMA Negeri 1 Natar yang menggunakan model pembelajaran Learning
Cycle 3E lebih tinggi daripada yang menggunakan pembelajaran konvensional.
H. Teknik Analisis Data
Tujuan analisis data yang dikumpulkan adalah untuk memberikan makna atau arti yang digunakan untuk menarik suatu kesimpulan yang berkaitan dengan masalah,
tujuan, dan hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Nilai pretest dan posttest dirumuskan sebagai berikut:
Nilai siswa = jumlah skor jawaban yang diperoleh
jumlah skor maksimal 100
Data yang diperoleh kemudian dianalisis, dengan menghitung N-gain yang selanjut- nya digunakan untuk menguji kenormalan, homogenitas dua varians, dan pengujian
hipotesis. 1. Perhitungan N-gain
Untuk mengetahui efektivitas suatu pembelajaran dalam meningkatkan penguasaan konsep, maka dilakukan analisis nilai gain ternormalisasi. Sebagaimana yang diung-
kapkan oleh Hake bahwa dengan mendapatkan nilai rata-rata gain yang ternormal- isasi maka secara kasar akan dapat mengukur efektivitas suatu pembelajaran dalam
pemahaman konseptual. Rumus N-gain menurut Meltzer adalah sebagai berikut: N
gain g = nilai posttest
nilai pretest nilai maksimal ideal
nilai pretest 2. Uji Normalitas
Hipotesis untuk uji normalitas : H
= data penelitian berdistribusi normal H
1
= data penelitian berdistribusi tidak normal Untuk uji normalitas data digunakan rumus sebagai berikut :
= Keterangan :
2
= uji Chi- kuadrat O
i
= frekuensi observasi E
i
= frekuensi harapan Kriteria : Terima H
jika
2 hitung
2 tabel
3. Uji Homogenitas Uji ini untuk mengetahui apakah kelas eksperimen dan kelas kontrol mempunyai
varians yang sama homogen atau tidak. Hipotesis untuk uji Homogenitas : H
= data penelitian mempunyai varians yang homogen H
1
= data penelitian mempunyai varians yang tidak homogen.
Untuk uji homogenitas uji satu pihak digunakan rumus yang terdapat dalam Sudjana 2002 :
=
dengan =
Keterangan : F = kesamaan dua varians s = varians yang besar
s = varians yang kecil Dengan kriteria uji adalah tolak H
jika pada taraf nyata 5.
4. Pengujian hipotesis Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan rumusan statistik uji
perbedaan dua rata-rata Sudjana, 2002. Rumusan hipotesisnya adalah sebagai berikut :
H µ
1
= µ
2
: Rata-rata nilai N-gain penguasaan konsep laju reaksi siswa SMA Negeri 1 Natar yang menggunakan model pembelajaran Learning
Cycle 3E sama dengan yang menggunakan pembelajaran konvensional. H
1
µ
1
µ
2
: Rata-rata nilai N-gain penguasaan konsep laju reaksi siswa SMA Negeri 1 Natar yang menggunakan model pembelajaran Learning
Cycle 3E lebih tinggi daripada yang menggunakan pembelajaran konvensional.
Untuk pengujian hipotesis di atas, maka statistik yang digunakan sebagai berikut : =
+ Keterangan :
t = perbedaan dua rata-rata n
2
= jumlah siswa kelas kontrol x = nilai rata-rata N-gain kelas eksperimen s = varians
x = nilai rata-rata N-gain kelas kontrol s = varians N-gain kelas eksperimen
n
1
= jumlah siswa kelas eksperimen s = varians N-gain kelas kontrol
Kriteria uji: tolak H jika
. +
. +
dan terima H jika sebaliknya, dengan
= =
,
= =
,
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data, pengujian hipotesis, dan pembahasan dalam penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Rata-rata nilai N-gain penguasaan konsep laju reaksi siswa SMA Negeri 1 Natar yang menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 3E sama
dengan yang menggunakan pembelajaran konvensional. 2. Model pembelajaran Learning Cycle 3E tidak efektif dalam meningkatkan
penguasaan konsep laju reaksi siswa SMA Negeri 1 Natar tahun pelajaran 20112012.
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, disarankan bahwa: 1. Bagi calon peneliti lain yang tertarik melakukan penelitian menggunakan
model pembelajaran Learning Cycle 3E agar dalam pelaksanaannya dilaku- kan secara tim agar pengelolaan waktu dan kelas dalam proses pembelajaran
lebih terencana dan terorganisir dengan baik sehingga pembelajaran lebih maksimal.
2. Penelitian ini lebih mengkaji sisi kognitif, sedangkan aspek afektif dan psikomotor belum dikaji secara mendalam. Oleh karena itu, perlu
penelitian serupa dengan variabel yang lebih kompleks yaitu hasil belajar