Masa Pajak dan Saat Pajak Terutang Tata cara Pembayaran dan Pemungutan Pajak

commit to user 2 Hotel lainya Home Stay, penginapan, rumah kost yang jumlah kamarnya lebih dari 10 kamar ditetapkan 5 dari jumlah pembayaran. 3 Khusus rumah kost yang dihuni mahasiswa dan pelajar dikenakan tarif setinggi-tingginya 5 dari pembayaran. Sedangkan tarif pajak restoran sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2002 pasal 6, yang ditetapkan sebagai berikut : 1 Kategori A Restoran atau rumah makan dengan fasilitas minimal berupa kontruksi bangunan permanen atau semi permanen ditetapkan 10 dari pembayaran. 2 Kategori B Restoran atau rumah makan termasuk warungan PKL yang maksimal memiliki fasilitas kontruksi bangunan berupa tenda atau kontruksi bongkar pasang knockdown ditetapkan 5 dari jumlah pembayaran.

h. Masa Pajak dan Saat Pajak Terutang

Menurut Peraturan Daerah Kota Surakarta No. 9 pasal 7 dan No. 10 Pasal 8 Tahun 2002 mengenai masa pajak dan saat pajak terutang, menjelaskan Masa pajak adalah jangka waktu yang lamanya 1 satu bulan atau jangka waktu lain yang ditetapkan oleh walikota. Sedangkan saat pajak terutang adalah pada saat terjadinya pelayanan penginapan di hotel dan pelayanan atas penjualan makanan dan atau minuman di restoran.

i. Tata cara Pembayaran dan Pemungutan Pajak

Tatacara pelaksanaan pembayaran dan pemungutan pajak berdasarkan Peraturan Daerah No. 9 dan No.10 Tahun 2002 adalah sebagai berikut : 1 Pajak yang terutang dipungut di wilayah daerah. 2 Pemungutan pajak tidak dapat diborongkan 3 Pajak dibayar sendiri oleh wajib pajak yang dapat dilakukan di kas daerah atau tempat lain yang ditunjuk oleh walikota sesuai waktu yang ditentukan dengan menggunakan Surat Pemberitahun Pajak Daerah commit to user SPTPD, Surat Ketetapan Pajak Daerah SKPD, Surat Ketetapan Daerah Kurang Bayar SKPDKB, Surat Ketetapan Daerah Kurang Bayar Tambahan SKPDKBT, Surat Tagihan Pajak Daerah STPD atau dokumen lain yang dipersamakan, antara lain berupa rekening yang sudah dilegalkan ataupun akarcis. 4 Untuk Wajib Pajak yang menjalankan restoran termasuk warunganPKL dengan omzet Rp. 300 jutatahun atau lebih wajib menyelenggarakan pembukuan, pembukuan tersebut dimaksudkan agar dapat dijadikan dasar untuk menghitung besarnya pajak terutang. 5 Pembayaran harus dilakukan secara tunai atau lunas paling lambat 10 sepuluh hari setelah berakhirnya masa pajak dan apabila pembayaran pajak dilakukan ditempat lain yang ditunjuk, hasil penerimaan pajak harus disetor ke kas daerah selambat-lambatnya 1 x 24 jam atau dalam waktu yang ditentukan oleh walikota 6 Jika tidak dibayar setelah waktu paling lama 30 tiga puluh hari sejak SKPD diterima dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 setiap bulan dan ditagih dengan menebitkan STPD Surat Teguran Pajak Daerah 7 Apabila pajak yang harus dibayar tidak dilunasi dalam jangka waktu 7 tujuh hari setelah pemberitahuan Surat Paksa pejabat segera menerbitkan Surat Perintah melaksanakan penyitaan.

j. Dasar Hukum Pemungutan Pajak Hotel dan Restoran