commit to user
4. Kontribusi Pajak Hotel dan Restoran Kota Surakarta berdasarkan
klasifikasinya terhadap Pendapatan Asli Daerah Tahun 2007-2009
Selama kurun waktu tahun 2007-2009 tidak semua pajak hotel dan restoran berdasarkan klasifikasinya menurut kriteria Fuad Bawasir mempunyai
kontribusi terhadap pendapatan asli daerah kota Surakarta. Hal ini dikarenakan adanya penerimaan objek pajak hotel maupun pajak restoran yang masih sangat
sedikit dibandingkan dengan pendapatan asli daerah. Diantara objek pajak hotel dan restoran hanya pajak hotel bintang IV dan pajak restoran yang selama tahun
2007-2009 memiliki kontribusi terhadap pendapatan asli daerah, sedangkan objek pajak hotel dan restoran bedasarkan klasifikasinya yang lain kurang dan tidak
mempunyai kontribusi terhadap pendapatan asli daerah. Namun bila melihat pada perhitungan data yang diperoleh didapat bahwa
penerimaan pajak hotel dan restoran berdasarkan klasifikasinya memiliki kontribusi terhadap pendapatan asli daerah kota Surakarta tahun 2007-2009
Walaupun jumlahnya sedikit dan belum memenuhi kriteria kontribusi menurut Fuad Bawasir.
Pada pajak hotel yang mempunyai kontribusi terbesar adalah pajak hotel bintang IV, dimana pada tahun 2007 nilai perbandinganya terhadap pendapatan
asli daerah sebesar 2,7 dan berati cukup berkontribusi terhadap pendapatan asli daerah. Pada tahun 2008 terjadi penurunan presentase kontribusi menjadi 2,64
yang berarti cukup memiliki kontribusi terhadap pendapatan asli daerah dan pada tahun 2009 terjadi peningkatan presentase kontribusi menjadi 3,72 yang berarti
memiliki kontribusi terhadap pendapatan asli daerah. Pada pajak restoran selama tahun 2007-2009 sangat berkontribusi terhadap
pendapatan asli daerah kota Surakarta. Pada tahun 2007 presentase kontribusi pajak restoran terhadap pendapatan asli daerah sebesar 5,08 dan mengalami
peningkatan pada tahun 2008 menjadi 5,34 serta mengalami peningkatan kembali pada tahun 2009 menjadi 6,51.
Untuk objek pajak hotel dan restoran berdasarkan kualifikasi lainya bisa dikatakan kurang dan tidak memiliki kontribusi terhadap pendapatan asli daerah
karena nilai perbandinganya yang terlalu sedikit, yaitu dbawah 1,73 . Hal ini
commit to user
dikarenakan jumlah penerimaan yang sedikit dibandinngkan nilai pendapatan asli daerah yang besar
commit to user
75
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
A. SIMPULAN
Berdasarkan tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas penerimaan pajak hotel dan restoran kota Surakarta secara keseluruhan tahun
2007-2009, untuk mengetahui efektivitas penerimaan pajak hotel dan restoran kota Surakarta berdasarkan klasifikasinya selama tahun 2007-2009, untuk
mengetahui kontribusi pajak hotel dan restoran secara keseluruhan terhadap pendapatan asli daerah kota Surakarta tahun 2007-2009, untuk mengetahui
kontribusi pajak hotel dan restoran berdasarkan klasifikasinya terhadap pendapatan asli daerah kota Surakarta tahun 2007-2009, maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut : 1.
Penerimaan pajak hotel dan restoran kota Surakarta secara keseluruhan selama tahun 2007-2009 sudah sangat efektif. Persentase efektivitas pajak hotel
secara keseluruhan tahun 2007 sebesar 100, 45, tahun 2008 sebesar 100,25 dan tahun 2009 sebesar 108,22 . Sedangkan untuk pajak restoran secara
keseluruhan persentase efektivitasanya tahun 2007 sebesar 103,23 , tahun 2008 sebesar 101, 96 dan tahun 2009 sebesar 100,50 .
2. Penerimaan pajak hotel dan restoran kota Surakarta berdasarkan klasifikasinya
selama tahun 2007-2009 belum semuanya efektif. Hal ini dikarenakan ada objek-objek pajak hotel dan restoran yang penerimaanya jauh dari target yang
ada. Berikut adalah rincian efektivitas pajak hotel dan restoran kota Surakarta berdasarkan klasifikasinya dari tahun 2007-2009:
a. Pada tahun 2007 penerimaan pajak Hotel Bintang II, Hotel Bintang I dan
Home Stay sangat efektif. Penerimaan pajak Hotel Bintang IV, Hotel Bintang III, Hotel Melati II, Hotel Melati I sudah efektif. dan penerimaan
pajak Hotel Melati III kurang efektif. Sedangkan untuk pajak restoran rincianya adalah untuk pajak rumah makan sangat efektif, pajak restoran
dan cafee cukup efektif.