Jenis-Jenis Makna Dalam Semantik Manfaat Mempelajari Semantik

23

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG SEMANTIK DAN SINONIM

2.1. Semantik 2.1.1 Pengertian Semantik Menurut Dedi Sutedi 2011:127 kata semantik imiron merupakan salah satu cabang linguistik gengogaku yang mengkaji tentang makna. Abdul Chaer 2002:2 mengemukakan bahwa semantik adalah istilah yang digunakan untuk bidang linguistik yang mempelajari hubungan antar tanda-tanda linguistik dengan hal-hal yang ditandainya atau dengan kata lain, bidang studi dalam linguistik yang mempelajari makna atau arti dalam bahasa. Semantik memiliki peranan yang penting, karena bahasa yang digunakan dalam komunikasi tidak lain hanya untuk menyampaikan suatu makna.

2.1.2 Jenis-Jenis Makna Dalam Semantik

Menurut Sutedi 2008:115 mengemukakan beberapa jenis makna dalam bahasa Jepang, diantaranya: 1. Makna Leksikal dan Makna Gramatikal Makna leksikal dalam bahasa Jepang dikenal dengan istilah jishoteki-imi 辞書的意 味 atau goiteki-imi 語 彙 的 意 味 . Makna leksikal adalah makna kata yang sesungguhnya sesuai dengan referensinya sebagai hasil pengamatan indra dan terlepas dari unsur gramatikalnya, atau bisa juga dikatakan sebagai makna asli suatu kata. Makna Gramatikal dalam bahasa Jepang disebut bunpouteki-imi 文法的意味 yaitu makna yang muncul akibat proses gramatikalnya. Dalam bahasa Jepang, joshi 助 Universitas Sumatera Utara 24 詞 partikel dan jodoushi 助動詞 kopula tidak memililki makna leksikal, tetapi memiliki makna gramatikal, sebab baru jelas maknanya jika digunakan dalam kalimat. 2. Makna Denotatif dan Makna Konotatif Makna Denotatif dalam bahasa Jepang disebut juga meijiteki-imi 明示的意味 atau gaien 外 , yaitu makna yang berkaitan dengan dunia luar bahasa, seperti suatu objek atau gagasan dan bisa dijelaskan dengan analisis komponen makna. Makna Konotatif disebut juga anjiteki-imi 暗示的意味 atau naihou 内包 yaitu makna yang ditimbulkan karena perasaan atau pikiran pembicara dan lawan bicaranya. 3. Makna Dasar dan Makna Perluasan Makna dasar disebut dengan kihon-gi 基本儀 merupakan makna asli yang dimiliki oleh suatu kata. Makna asli yang dimaksud, yaitu makna bahasa yang digunakan pada masa sekarang ini. Makna perluasan disebut dengan ten-gi 転 義 merupakan makna yang mucul sebagai hasil perluasan dari makna dasar, di antaranya akibat penggunaan secara kiasan atau majas hiyu.

2.1.3 Manfaat Mempelajari Semantik

Manfaat yang dapat kita petik dari studi semantik sangat tergantung dari apa yang kita geluti dalam sehari-hari Abdul Chaer, 2009:11. Bagi seorang wartawan, reporter, atau orang-orang yang berkecimpung dalam dunia persuratkabaran dan pemberitaan, mereka barangkali akan memperoleh manfaat praktis dari pengetahuan Universitas Sumatera Utara 25 mengenai semantik. Pengetahuan semantik akan memudahkannya dalam memilih dan menggunakan kata dengan makna yang tepat dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat umum. Bagi mereka yang berkecimpung dalam penelitian bahasa seperti mereka yang belajar di Fakultas Sastra, pengetahuan semantik akan memberi bekal teoritis kepadanya untuk dapat menganalisis bahasa atau bahasa-bahasa yang sedang dipelajarinya, menjelaskan perbedaan dan persamaan semantis antara dua buah bentuk kata, serta bagaimana menggunakan kedua bentuk kata yang mirip itu dengan benar Abdul Chaer, 2009:12. 2.2. Sinonim Ruigigo 2.2.1 Pengertian Sinonim Ruigigo

Dokumen yang terkait

Analisis Fungsi Dan Makna Verba Utsu Dan Tataku Dalam Kalimat Bahasa Jepang Nihongo No Bunshou Ni Okeru (Utsu) To (Tataku) No Kinou To Imi No Bunseki

3 113 70

Analisis Fungsi dan Makna Verba Tetsudau dan Tasukeru Dalam Kalimat Bahasa Jepang Nihongo No Bunshou Ni Okeru Tetsudau To Tasukeru No Kinou To Imi No Bunseki

1 48 102

Analisis Perbedaan Fungsi Dan Makna Verba “Tsukau” Dan “Mochiiru’’ Dalam Majalah “Nipponia” Nipponia No Zasshi Ni Okeru Tsukau To Mochiiru No Doushi No Imi To Kinou No Soui No Bunseki

0 0 10

Analisis Perbedaan Fungsi Dan Makna Verba “Tsukau” Dan “Mochiiru’’ Dalam Majalah “Nipponia” Nipponia No Zasshi Ni Okeru Tsukau To Mochiiru No Doushi No Imi To Kinou No Soui No Bunseki

0 0 3

Analisis Perbedaan Fungsi Dan Makna Verba “Tsukau” Dan “Mochiiru’’ Dalam Majalah “Nipponia” Nipponia No Zasshi Ni Okeru Tsukau To Mochiiru No Doushi No Imi To Kinou No Soui No Bunseki

0 0 12

Analisis Perbedaan Fungsi Dan Makna Verba “Tsukau” Dan “Mochiiru’’ Dalam Majalah “Nipponia” Nipponia No Zasshi Ni Okeru Tsukau To Mochiiru No Doushi No Imi To Kinou No Soui No Bunseki

0 0 9

Analisis Perbedaan Fungsi Dan Makna Verba “Tsukau” Dan “Mochiiru’’ Dalam Majalah “Nipponia” Nipponia No Zasshi Ni Okeru Tsukau To Mochiiru No Doushi No Imi To Kinou No Soui No Bunseki

0 0 3

Analisis Fungsi dan Makna Verba Tetsudau dan Tasukeru Dalam Kalimat Bahasa Jepang Nihongo No Bunshou Ni Okeru Tetsudau To Tasukeru No Kinou To Imi No Bunseki

0 0 9

Analisis Fungsi dan Makna Verba Tetsudau dan Tasukeru Dalam Kalimat Bahasa Jepang Nihongo No Bunshou Ni Okeru Tetsudau To Tasukeru No Kinou To Imi No Bunseki

0 0 7

Analisis Fungsi dan Makna Verba Tetsudau dan Tasukeru Dalam Kalimat Bahasa Jepang Nihongo No Bunshou Ni Okeru Tetsudau To Tasukeru No Kinou To Imi No Bunseki

0 1 13