Hasil Uji Determinasi R Hasil Uji F Simultan

Gambar 4.5 diatas menunjukkan bahwa tidak ada pola yang jelas atas penyebaran titik-titik diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y sehingga dapat disimpulkan bahwa data penelitian ini tidak mengandung gejala hetero kedastisitas. 4.3. Hasil Uji Hipotesis

4.3.1. Hasil Uji Determinasi R

Untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah, dilakukan uji determinasi R dengan hasil sebagai berikut : Tabel 4.6 Hasil Uji Determinasi R Tabel 4.6 memperlihatkan bahwa nilai adjusted r- square = 0.628, hal ini berarti besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah adalah sebesar 0.628 x 100 = 62.8 . Dengan kata lain, sebesar 62.8 variabel terikat Belanja Daerah dapat dijelaskan oleh variabel Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Dana Bagi Hasil, selebihnya 31.2 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti, misalnya PDRB, jumlah penduduk, luas wilayah dan lain sebagainya. Model Summ ary b .802 a .643 .628 .32914 Model 1 R R Square Adjust ed R Square St d. E rror of the Es timate Predic tors: Constant, X4_DBH, X1_PA D, X2_DAU, X3_DA K a. Dependent Variable: Y _BD b. Universitas Sumatera Utara

4.3.2. Hasil Uji F Simultan

Uji F secara simultan dilakukan untuk mengetahui apakah ke-4 variabel bebas X1 Pendapatan Asli Daerah, X2 Dana Alokasi Umum, X3 Dana Alokasi Khusus dan X4 Dana Bagi Hasil memberi pengaruh signifikan atau tidak terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah dengan hasil sebagai berikut : Tabel 4.7. Hasil Uji F Secara Simultan Tabel 4.7 memperlihatkan bahwa nilai F- hitung = 44.931 dengan nilai signifikansi p-value =0.000. Jika dibandingkan dengan nilai F- tabel = 2.69 terlampir daftar tabel uji F untuk N = 105 atau df=102 dapat diketahui bahwa F- hitung 44.931 F- tabel 2.69 dan sig-p 0.000 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa ke-4 variabel bebas X1 Pendapatan Asli Daerah, X2 Dana Alokasi Umum, X3 Dana Alokasi Khusus dan X4 Dana Bagi Hasil memberi pengaruh signifikan bermakna terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah. 4.3.3. Hasil Uji-t Secara Parsial Untuk mengetahui pengaruh masing masing variabel bebas terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah, dilakukan uji-t secara parsial dengan hasil sebagai berikut : ANOV A b 19.470 4 4.867 44.931 .000 a 10.833 100 .108 30.303 104 Regres sion Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean S quare F Sig. Predic tors: Constant, X4_DBH, X1_PAD, X2_DA U, X3_DAK a. Dependent Variable: Y_BD b. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8. Hasil Uji-t Secara Parsial Interpretasi : 1. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah X1 Terhadap Belanja Daerah Y Tabel 4.8 memperlihatkan bahwa nilai t- hitung X1 Pendapatan Asli Daerah = 2.111 dengan signifikansi p-value sebesar 0.037. Jika dibandingkan dengan nilai t- tabel N=105 atau df=102 sebesar 1.98 dan sig- α =0.05, dapat diketahui bahwa t- hitung X1 2.111 t- tabel 1.98 dan p-value 0.037 0.05. Hasil analisis ini memenuhi persyaratan uji hipotesis dimana jika t- hitung t- tabel dan p-value 0.05, berarti Ha diterima atau Ho ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa variabel X1 Pendapatan Asli Daerah memberi pengaruh signifikan terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah. 2. Pengaruh Dana Alokasi Umum X2 Terhadap Belanja Daerah Y Tabel 4.8 memperlihatkan bahwa nilai t- hitung X2 Dana Alokasi Umum = 3.288 dengan signifikansi p-value sebesar 0.002. Jika dibandingkan dengan nilai t- tabel N=105 atau df=102 sebesar 1.98 dan sig- α =0.05, dapat diketahui bahwa t- hitung X2 3.188 t- tabel 1.98 dan p-value 0.002 0.05. Hasil analisis ini memenuhi persyaratan uji hipotesis dimana jika t- hitung t- tabel dan p-value 0.05, berarti Ha Coefficients a .146 2.163 .068 .946 .155 .074 .127 2.111 .037 .239 .075 .213 3.188 .002 .194 .083 .161 2.328 .022 .382 .049 .591 7.817 .000 Constant X1_PAD X2_DAU X3_DAK X4_DBH Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Dependent Variable: Y_BD a. Universitas Sumatera Utara diterima atau Ho ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa variabel X2 Dana Alokasi Umum memberi pengaruh signifikan terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah. 3. Pengaruh Dana Alokasi Khusus X3 Terhadap Belanja Daerah Y Tabel 4.8 memperlihatkan bahwa nilai t- hitung X3 Dana Alokasi Khusus = 2.328 dengan signifikansi p-value sebesar 0.022. Jika dibandingkan dengan nilai t- tabel N=105 atau df=102 sebesar 1.98 dan sig- α =0.05, dapat diketahui bahwa t- hitung X3 2.328 t- tabel 1.98 dan p-value 0.022 0.05. Hasil analisis ini memenuhi persyaratan uji hipotesis dimana jika t- hitung t- tabel dan p-value 0.05, berarti Ha diterima atau Ho ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa variabel X3 Dana Alokasi Khusus memberi pengaruh signifikan terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah. 4. Pengaruh Dana Bagi Hasil X4 Terhadap Belanja Daerah Y Tabel 4.8 memperlihatkan bahwa nilai t- hitung X4 Dana Bagi Hasil = 7. 817 dengan signifikansi p-value sebesar 0.000. Jika dibandingkan dengan nilai t- tabel N=105 atau df=102 sebesar 1.98 dan sig- α =0.05, dapat diketahui bahwa t- hitung X4 8.283 t- tabel 1.98 dan p-value 0.012 0.05. Hasil analisis ini memenuhi persyaratan uji hipotesis dimana jika t- hitung t- tabel dan p-value 0.05, berarti Ha diterima atau Ho ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa variabel X4 Dana Bagi Hasil memberi pengaruh signifikan terhadap variabel terikat Y Belanja Daerah. Universitas Sumatera Utara

4.3.4. Persamaan Regresi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH) Dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Dengan Belanja Pelayanan Dasar Sebagai Moderating Variabel (Stud

5 68 181

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah di Provinsi Aceh

1 50 99

The influence of original local government revenues, general allocation funds and special allocation funds to local government expenditures

0 12 99

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten/Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat periode Tahun 2009-2012

1 17 161

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS DAN DANA BAGI Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Belanja Pegawai (Studi Emipis Terhadap Kabupaten/Kota Di Provinsi J

0 2 18

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS DAN DANA BAGI HASILTERHADAP Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Belanja Pegawai (Studi Emipis Terhadap Kabupaten/Kota

0 4 15

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS DAN DANA BAGI HASIL TERHADAP Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengaloka

0 3 22

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP ANGGARAN BELANJA Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Anggaran Belanja Modal Kabupaten Dan Kota Di Jawa Tengah (Tahun 2012)

0 3 12

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP ANGGARAN BELANJA Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Anggaran Belanja Modal Kabupaten Dan Kota Di Jawa Tengah (Tahun 2012)

0 2 14

DANA ALOKASI UMUM, DANA BAGI HASIL, DANA ALOKASI KHUSUS DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PROVINSI BALI.

0 0 17