Populasi Sampel Populasi, Sampling dan Sampel

menggunakan metode probability sampling dimana unit sampel dipilih berdasarkan peluang dengan alasan untuk mewakili seluruh debitur modal kerja yang berada dibawah pengawasan kantor BCA cabang Solo. Berdasarkan pendapat Arikunto 1998: 120 dalam penelitian jika populasi berjumlah ratusan, maka dapat ditentukan sampelnya kurang lebih 10 - 30 dari jumlah subyek tersebut. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 responden yang disebarkan pada kantor cabang dan kantor cabang pembantu BCA di eks karesidenan Surakarta dengan menggunakan metode wawancara dengan menggunakan daftar pertanyaan atau kuesioner yang telah disiapkan.

C. Populasi, Sampling dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Arikunto, 1998: 115, sedangkan menurut Sugiyono 1999: 72 adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan. Observasi di lapangan diperoleh data debitur modal kerja yang terdiri dari 3 kelompok debitur yaitu debitur korporasi, komersial dan ritel berjumlah 560. Adapun Populasi tersebut adalah : Tabel III.2. Populasi Penelitian Kelompok Debitur Nomor Obyek penelitian Korporasi Komersial Ritel Jumlah 1 Kantor Cabang Utama Solo 3 53 252 308 2 Cabang Pembantu Palur 1 8 19 28 3 Cabang Pembantu Klaten 3 22 25 4 Cabang Pembantu Sragen 3 49 52 5 Cabang Pembantu Urip 4 20 24 6 Cabang Pembantu Pasar Legi 1 31 32 7 Cabang Pembantu Klewer 1 47 48 8 Cabang Pembantu Singosaren 2 30 32 9 Cabang Pembantu Boyolali 11 11 Total 4 75 481 560

2. Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti Arikunto, 1998: 117. Untuk mendapatkan jumlah sampel dalam penelitian ini, oleh karena anggota populasi mempunyai karakteristik yang relatif homogen, maka digunakan rumus sampel menurut Slovin dalam Husein 2002: 146 sebagai berikut : n = 2 1 Ne N + Keterangan : n = ukuran sampel N = ukuran populasi e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel dalam penelitian ini yang masih dapat ditolerir yaitu 9. Sampel dalam penelitian sehingga berjumlah : n = 2 1 Ne N + n = 2 09 , 560 1 560 + = 536 , 4 1 560 + = 536 , 5 560 = 101,17 dibulatkan menjadi 100 Metode Pengambilan sampel dilakukan secara proporsional menggunakan teknik proporsional random sampling yaitu cara pengambilan sampel dengan mempertimbangkan perimbangan proporsional dari setiap bagian dimana tiap anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih. Adapun jumlah sampel sebagai berikut : a. Debitur Kantor Cabang Utama : 1 Korporasi = 100 560 3 x = 0,54 =1 2 Komersial = 100 560 53 x = 9,46 = 9 3 Ritel = 100 560 252 x = 45 b. Debitur Cabang Pembantu Palur 1 Korporasi = 100 560 1 x = 0,17 = 0 2 Komersial = 100 560 8 x = 1,42 = 1 3 Ritel = 100 560 19 x = 3,39 = 3 c. Debitur Cabang Pembantu Klaten 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 3 x = 0,5 = 1 3 Ritel = 100 560 22 x = 3,93 = 4 d. Debitur Cabang Pembantu Sragen 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 3 x = 0,5 = 1 3 Ritel = 100 560 49 x = 8,75 = 9 e. Debitur Cabang Pembantu Urip 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 4 x = 0,71 = 1 3 Ritel = 100 560 20 x = 3,57 = 4 f. Debitur Cabang Pembantu Pasar Legi 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 1 x = 0,18 = 0 3 Ritel = 100 560 31 x = 5,54 = 6 g. Debitur Cabang Pembantu Klewer 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 1 x = 0,18 = 0 3 Ritel = 100 560 47 x = 8,39 = 8 h. Debitur Cabang Pembantu Singosaren 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 2 x = 0,35 = 0 3 Ritel = 100 560 30 x = 5,36 = 5 i. Debitur Cabang Pembantu Boyolali 1 Korporasi = 100 560 x = 0 2 Komersial = 100 560 x = 0 3 Ritel = 100 560 11 x = 1,96 = 2 Tabel III.3 Sampel Penelitian Kelompok Debitur Nomor Obyek penelitian Korporasi Komersial Ritel Jumlah 1 Kantor Cabang Utama Solo 1 9 45 55 2 Cabang Pembantu Palur 1 3 4 3 Cabang Pembantu Klaten 1 4 5 4 Cabang Pembantu Sragen 1 9 10 5 Cabang Pembantu Urip 1 4 5 6 Cabang Pembantu Pasar Legi 6 6 7 Cabang Pembantu Klewer 8 8 8 Cabang Pembantu Singosaren 5 2 9 Cabang Pembantu Boyolali 2 2 Total 1 13 86 100

3. Teknik Sampling

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Pada Bank Syariah (Studi Kasus : Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Gajah Mada)

10 113 93

Analisis Pengaruh Program Pelatihan Karyawan dan Kepuasan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang Utama Tangerang)

0 13 159

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PD BANK JOGJA YOGYAKARTA

1 6 25

PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN NILAI NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK BNI SYARIAH KANTOR CABANG YOGYAKARTA

0 7 112

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PD BANK JOGJA YOGYAKARTA

4 15 92

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN KEPERCAYAAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG WONOGIRI

0 7 102

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN TINGKAT KEPUASAN NASABAH PT. BANK CENTRAL ASIA TBK CABANG PADANG (Survey pada Nasabah BCA Cabang Padang).

0 1 15

PENGARUH REWARD TERHADAP KEPUASAN KERJA DENGAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi Pada Karyawan PT Bank Central Asia Tbk. Cabang Utama Surakarta)

0 0 11

ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK SYARIAH MARKETING TERHADAP KEPUASAN NASABAH DENGAN KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS NASABAH PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero) Tbk. KANTOR CABANG SYARIAH SEMARANG). - Test Repository

0 0 172

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, KEPERCAYAAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH DENGAN KEPUASAN NASABAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI PADA BANK SYARIAH CABANG KUDUS). - STAIN Kudus Repository

0 0 50