36
4. PDRB perkapita merupakan gambaran dan rata-rata pendapatan yang
diterima oleh setiap penduduk selama satu tahun di suatu wilayahdaerah. digunakan untuk mengukur tingkat kemakmuran suatu wilayahdaerah.
5. Pertumbuhan Ekonomi didefenisikan sebagai proses perubahan kondisi
perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk pendapatan nasional 6.
Indeks Pembangunan Manusia IPM didefenisikan oleh suatu kondisi yang memperlihatkan keadaan standar kehidupan masyarakat sebagai
rata-rata sederhana dari tiga indikator yang menggambarkan kemampuan dasar manusia dalam memperluas pilihan-pilihan yaitu angka harapan
hidup, angka melek huruf, serta pengeluaran perkapita masyarakat.
3.5 Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka-angka. Sedangkan sumber data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik BPS Sumatera Barat, BPS Kabupaten Dharmasraya dan BPS
Kabupaten Sijunjung. Selain itu data-data lainnya yang mendukung penelitian ini diperoleh dari jurnal-jurnal, buku-buku bacaan, dan situs-situs yang berkaitan
dengan penelitian ini. Berdasarkan kurun waktunya, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah times series tahunan, dengan kurun waktu 2000-2014
sampel data 15 tahun.
3.6 Metode Pengumpulan Data
Penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian kepustakaan Library Research yaitu teknik penulisan yang dilakukan melalui bahan-bahan
Universitas Sumatera Utara
37
kepustakaan, seperti tulisan ilmiah, jurnal dan laporan penelitian ilmiah terdahulu yang berkaitan dengan topik penelitian dalam skripsi ini.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pencatatan data Tingkat Kemiskinan, Angka Melek Huruf, dan Pertumbuhan PDRB Perkapita,
Pertumbuhan ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia IPM mulai tahun 2000-2014 di kabupaten Dharmasraya dan kabupaten Sijunjung.
3.7 Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah : 1.
Uji beda dengan menggunakan metode Compare Means uji t-statistik peired sample t-test, untuk membandingkan rata-rata dua variabel dalam
satu grup. Analisis ini berguna untuk melakukan pengujian dua sampel yang berhubungan atau sampel berpasangan. Dengan bantuan komputer
menggunakan program SPSS. Prosedur paired sample t-test digunakan untuk menguji ada atau tidak
adanya perbedaan antar variabel. Data boleh terdiri dari dua pengukuran dengan subjek yang sama atau satu pengukuran dengan beberapa subjek.
Prosedur uji ini akan menghasilkan : -
Statistik deskriptif untuk masing-masing menguji variabel -
Pearson korelasi antara masing-masing pasangan dan arti korelasinya -
Suatu interval kepercayaan untuk rata-rata perbedaan 95 atau suatu nilai tertentu yang ditetapkan.
Rizal dalam buku Pengolahan Data Penelitian menggunakan SPSS, rumus mencari t hitung t adalah
Universitas Sumatera Utara
38
t-hitung =
��¯−� ¯ ���
Keterangan :
bi = koefisien variabel independen ke-i
b = nilai hipotesis nol
Sbi = simpangan baku dari variabel independen ke-i
Kriteria Pengambilan Keputusan : Ho : ß = 0
Ho diterima t t tabel α = 5, artinya tidak terdapat perbedaan nyata pada kinerja ekonomi daerah kabupaten
Dharmasraya sebelum dan sesudah pemekaran. Ha : ß
≠ 0 Ho ditolak t t tabel α = 5, artinya terdapat perbedaan
nyata pada kinerja ekonomi daerah kabupaten Dharmasraya sebelum dan sesudah pemekaran.
2. Analisis deskriptif dengan menggunakan grafik untuk menganalisis
indikator-indikator kemiskinan, Angka Melek Huruf AMH, PDRB perkapita, pertumbuhan ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia
IPM. Baik untuk daerahnya sendiri, daerahnya dengan daerah lain atau dengan provinsinya.
Universitas Sumatera Utara
39
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN