Syarat Pemungutan Pajak E-Filing dan Sistem Perpajakkan di Indonesia

d. Asas-Asas Pemungutan Pajak.

Adam Smith mengajarkan asas-asas pemungutan pajak yang dikenal dengan nama Four Cannons atau The Four Maxims dengan uraian sebagai berikut : 1. Equality, artinya pembebanan pajak diantara subjek pajak dengan hendaknya seimbang dengan kemampuannya, yaitu seimbang dengan penghasilan yang dinikmatinya di bawah perlindungan pemerintah. Dalam hal ini Equality ini tidak diperbolehkan suatu negara mengadakan diskriminasi diantara sesama wajib pajak. Dalam keadaan yang sama wajib pajak harus diperlakukan berbeda. 2. Certainty, artinya pajak yang dibayar oleh wajib pajak harus jelas dan tidak mengenal kompromi kompromis Not arbitary. Dalam asas ini kepastian hukum yang diutamakan adalah mengenai subjek pajak, objek pajak, tarif pajak, dan ketentuan mengenai pembayarannya. 3. Convenience of Payment, artinya pajak hendaknya dipungut pada saat yang paling baik bagi wajib pajak, yaitu saat sedekat-sekatnya dengan saat diterimanya penghasilan keuntungan yang dikenakan pajak. 4. Economic of Collections, artinya pemungutan pajak hendaknya dilakukan sehemat seefisien mungkin, jangan sampai biaya pemungutan pajak lebih besar dari penerimaan pajak itu sendiri. Karena tidak ada artinya pemungutan pajak kalau biaya yang dikeluarkan lebih besar dari penerimaan pajak yang akan diperoleh. Erly Suandi, 2005 : 27-28

e. Sistem Pemungutan Pajak

Sistem pemungutan pajak dapat dibagi atas empat macam sistem, yaitu : 1. Official Assesment System adalah suatu sistem pemungutan pajak yang memberi wewenang kepada pemungut pajak fiskus untuk menentukan besarnya pajak yang harus dibayar pajak yang terutang oleh seseorang. 2. Semi Self Assesment System adalah suatu sistem pemungutan pajak yang memberi wewenang kepada fiskus dan Wajib Pajak untuk menentukan besarnya pajak seseorang yang terutang. 3. Self Assesment System adalah suatu sistem pemungutan pajak yang memberi wewenang penuh kepada Wajib Pajak untuk menghitung, memperhitungkan, menyetorkan, dan melaporkan sendiri besarnya utang pajak. 4. Witholding System adalah suatu sistem pemungutan pajak yang memberi wewewnang kepada pihak ketiga untuk memotong memungut besarnya pajak yang terutang. Pihak ketiga yang telah ditentukan tersebut selanjutnya menyetor dan melaporkannya kepada fiskus. Wirawan B. Ilyas, 2007 : 22

f. Jenis-Jenis Pajak

Pembagian pajak dapat dilakukan berdasarkan golongan, wewenang pemungut, maupun sifatnya. Erly Suandy, 2005 : 37 Berdasarkan Golongannya, pajak dibedakan menjadi : 1. Pajak langsung, adalah pajak yang bebannya harus ditanggung sendiri oleh Wajib Pajak dan tidak dapat dialihkan kepada pihak lain. Contoh: Pajak Penghasilan PPh. Pajak Penghasilan adalah pajak yang dikenakan terhadap penghasilan, dapat dikenakan secara berkala dan berulang-ulang dalam jangka waktu tertentu baik masa pajak maupun tahun pajak. 2. Pajak tidak langsung, adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan atau digeserkan kepada pihak lain dan hanya dikenakan pada hal- hal tertentu atau peristiwa-peristiwa tertentu saja.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Implementasi E-SPT, Implementasi E-Filing, dan Sanksi Administrasi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Melaporkan SPT Masa PPN di KPP Pratama Medan Kota

4 144 113

Peranan Hukum Dalam Pembangunan Ekonomi (Sebuah Studi Terhadap Jaminan Kepastian Hukum Dalam Usaha Bongkar Muat Pelabuhan di Indonesia)

0 38 20

Pengaruh fasilitas drop box, e-spt dan e-filing dalam penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) terhadap kepuasan wajib pajak : studi empiris pada wajib pajak di KPP wilayah Jakarta Pusat

6 24 157

Pengaruh fasilitas drop box, e-spt dan e-filing dalam penyampaian surat pemberitahuan (spt) terhadap kepuasan wajib pajak

2 9 13

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN E-FILING DALAM PELAPORAN SPT TAHUNAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI.

3 16 22

Sistem informasi pelaporan spt tahunan wajib pajak dengan e-filing di kantor pelayanan pajak pratama Sukoharjo COVER

0 1 14

IMPLEMENTASI ELECTRONIC FILING SYSTEM (E-FILING) DALAM PRAKTIK PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN (SPT) DI INDONESIA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 106

Dampak Sistem E-Filing, Pengetahuan Perpajakan, Sosialisasi Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak

0 0 6

Pengaruh Implementasi E-SPT, Implementasi E-Filing, dan Sanksi Administrasi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Melaporkan SPT Masa PPN di KPP Pratama Medan Kota

0 0 22

Pengaruh Implementasi E-SPT, Implementasi E-Filing, dan Sanksi Administrasi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Melaporkan SPT Masa PPN di KPP Pratama Medan Kota

0 0 12