Koefisien Determinasi R Uji Signifikan Simultan Uji F

4.2.4.4 Uji Glejser

Tabel 4.23 Uji Glejser Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 1,169 ,738 1,583 ,116 Persepsi Kemudahan Penggunaan ,075 ,049 ,146 1,552 ,123 Persepsi Manfaat -,020 ,051 -,036 -,397 ,692 Minat Perilaku Pengguna -,098 ,046 -,196 -2,123 ,035 a. Dependent Variable: absut Berdasarkan Tabel 4.23 dapat diketahui bahwa tidak satupun variabel independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolute Ut absUt. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikansinya di atas tingkat kepercayaan 5 jadi disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.

4.2.5 Uji Hipotesis

4.2.5.1 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien Determinasi R 2 digunakan untuk mengukur seberapa besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat. Jika Koefisien Determinasi R 2 semakin besar mendekati satu menunjukkan semakin baik kemampuan X menerangkan Y dimana 0 R 2 1. Sebaliknya, jika R 2 semakin kecil mendekati nol, maka akan dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas adalah kecil terhadap variabel terikat. Hal ini berarti model yang Universitas Sumatera Utara digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat. Hasil pengolahan SPSS dapat dilihat pada Tabel 4.24 berikut ini: Tabel 4.24 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .424 a .180 .162 1.561 a. Predictors: Constant, Minat Perilaku Pengguna, Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahan Penggunaan Tabel 4.24 menunjukkan bahwa : 1. R sebesar 0,424 berarti hubungan antara variabel Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Manfaat dan Minat Perilaku Penggunaan terhadap variabel Kepercayaan sebesar 42,4 artinya hubungannya cukup erat Situmorang, et al, 2008:113. 2. Adjusted R Square sebesar 0.162 berarti 16,2 variabel Kepercayaan dapat dijelaskan oleh variabel Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Manfaat, dan Minat Perilaku Pengggunaan. Sedangkan sisanya 83,8 dapat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

4.2.5.2 Uji Signifikan Simultan Uji F

Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Universitas Sumatera Utara Kriteria pengujiannya adalah : 1. H : b 1 ,b 2 , b 3 = 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. 2. H : b 1 ,b 2 , b 3 ≠ 0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusannya adalah : 1. H diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 2. H a ditolak jika F hitung F tabel pada α = 5 Nilai F hitung akan dibandingkan dengan nilai F tabel . Nilai F tabel berdasarkan pada tingkat kesalahan α = 5 dengan derajat kebebasan df = n –k ; k – 1 . Jumlah sampel n adalah sebanyak 147 orang dan jumlah variabel penelitian k adalah sebanyak 4. Jadi, df = 147 – 4 ; 4 – 1 = 143;3. Dengan demikian, F tabel = 0,05 143;3 adalah sebesar 2,666574. Hasil pengolahan SPSS untuk Uji F dapat dilihat pada Tabel 4.25 berikut ini : Tabel 4.25 ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 76,291 3 25,430 10,442 ,000 a Residual 348,253 143 2,435 Total 424,544 146 a. Predictors: Constant, Minat Perilaku Pengguna, Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahan Penggunaan b. Dependent Variable: Kepercayaan Berdasarkan Tabel 4.25 dapat dilihat bahwa nilai F hitung adalah sebesar 10,442 dengan tingkat signifikansi 0,000 a . Sedangkan nilai F tabel p ada tingkat α = 5 adalah 2,666574. Nilai F hitung F tabel dan tingkat signifikansinya 0,000 a 0,05, maka kesimpulannya Universitas Sumatera Utara adalah variabel Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Manfaat, dan Minat Perilaku Penggunaan secara bersama-sama atau serentak berpengaruh signifikan terhadap variabel Kepercayaan.

4.2.5.3 Uji Signifikan Parsial Uji – T

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepercayaan Konsumen dalam Belanja Online dengan Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM)

4 76 116

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat kepercayaan Konsumen Dalam Belanja Online Dengan Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM)

0 40 116

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENERIMAAN UNEJ DIGITAL REPOSITORY DENGAN MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)

1 37 23

ANALISIS TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL TAM

1 1 13

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepercayaan Konsumen dalam Belanja Online dengan Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM)

0 0 17

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepercayaan Konsumen dalam Belanja Online dengan Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM)

0 0 11

Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Online Banking dengan Kerangka Technology Acceptance Model (TAM) Pada Mahasiswa Akuntansi Unika Soegijapranata Semarang - Unika Repository

0 0 13

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT DALAM MENGADOPSI TEKNOLOGI ONLINE TICKETING : DENGAN MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL - Unika Repository

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN - ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT DALAM MENGADOPSI TEKNOLOGI ONLINE TICKETING : DENGAN MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL - Unika Repository

0 0 12

Faktor-faktor yang mempengaruhi minat nasabah dalam menggunakan internet banking dengan kerangka Technology Acceptance Model (TAM)(Studi pada Universitas Katolik Soegijapranata Semarang - Unika Repository

0 0 13