Kemudahan Pencapaiaan Termassuk Penyanndang Caccat Kelengkapan Perabot Plasa

n: gi na uk ai pi ja ke tem ng ra jum

3.6.22.3. Pertimbbangan Perencanaan

Tipikkal bentuk ruuang plasa ditentukan oleh tujuann perencanaaan:

a. Kemudahan Pencapaiaan Termassuk Penyanndang Caccat

1 Terhadaap bentukan dibuat dengan lanssekap, peruubahan elevvasi atau penghalang arsitektuural tidak menghalang penggun termasu dengan cacat baddan dalam mencapa lokasi maupun aseesoris dalam plasa puublik, termaasuk untuk mencapai pada hiaasan seni, aair mancur, kursi dan kelengkapaan furnitur tetap lainnyya. Hal inii dengan melengkap ramp-ram pada alan masuk maupun pencapaian aksesoris plasa. 22 Terhadaap rute perjaalanan: perrmukaan peerkerasan ddidesain denngan kemirringan yangg cukup ~ 2, yaitu standar emudahan pengaliran air hujan.

b. Kelengkapan Perabot Plasa

1 Berbagaai bentuk peerabot ruanng terbuka seperti kursi, meja, toonggak pennambat, rakk sepeda, tempat meematikan rookok, tempat sampah, tiang benndera, penaahan lampuu dan kotaak tanamaan adalah eelemen yang harus ddipertimbanngkan sesuuai dengann fungsi pllasa saat mendesain. 22 Furnitur ruang terbbuka haruss berukurann sesuai daalam ukuraan, model dan warnaa dengan arsitektur sekeliling plaasa dan moodel lansekaap. Furniturr ruang terbbuka adalahh elemen yyang pentinng dalam menciptakan kegunaan dan fungsi ruang di luaar. 33 Tempat duduk adalah perlenggkapan publik yang cocok ditemppatkan padaa plasa darii gedung pemerintahh. Tempat duduk yaang dapat dipindah-ppindah dapat menjadii komponeen penting dari plasa publik. Pada plasa yang ramai dikkunjungi, mpat duduk adalah elemen yang efektif. Apabila mungkin eleemen dindinng dan tanngga dapat didesain untuk menndapatkan tinggi rendah yang nyaaman untuk duduk. Temmpat duduk didesain dan ditemmpatkan padda tempat untuk menndapat pilihan untuk pekerja dan pengunjuung. Contoohnya, peneempatan teempat samppah dekatt tempat duuduk-dudukk dan mennurunkan nilai kemungkinan digunnakan. 44 Hiasan air dapat ddigunakan ssebagai hiaasan visuall maupun ssuara. Bagaimanapunn keberadaan hiasann air jangann menjadi kesulitan ddalam peraawatannya. Hiasan airr jangan diletakkan pada lokasi yang serin di gunakkan oleh peengunjung karena ada masalahh kebocorann atau ciprattan air yangg menggangggu. 5 Rak seppeda: disaraankan plasa dilengkapi dengan ak sepeda dengan mlah sekitar 5 dari jumlah oraang di banggunan sekitaar. Rak seppeda dapatt ditempatkaan di dekatt pintu maasuk banguunan, sehinngga masih terlihat oleeh penjaga keamanann bangunann atau lalu lintas umum. Rak harus memppunyai bagiian untuk mengunci sepeda dan harus seesuai dengan kondisi desain bangunan dan lapangann. Penyediaaan tempatt parkir seepeda yang baik dan aman mendoorong penggunaan seppeda untuk kelestariann lingkunggan. 66 Material:: pergunakaan material yang cocokk, furnitur, aalat penunjuuk, dan barrang hiasann seni untuuk mereflekksikan ruangg alami. Gambar 3..13. Plasa Dengan Aiir Mancur 499

c. Perawatan