Penentuan Sampel Penelitian Teknik Pengumpulan Data

45 Sumber : Google Earth

3.2 Penentuan Sampel Penelitian

Total jumlah sampel pada penelitian ini adalah 60 responden dengan total 120 responden di kedua rute BRT. Jumlah ini dipilih agar memenuhi syarat perhitungan statistik yang baik, dengan penyebaran skor yang mendekati kurva normal Guiford Fruchter, 1981 dengan minimal sampel 30. Universitas Sumatera Utara 46 3.3 Data Penelitian 3.3.1 Data Primer Data primer pada penelitian ini didapatkan dengan cara melakukan wawancara pengguna angkutan existing yang melewati kedua rute BRT . Data primer terbagi atas tiga yaitu data karakteristik responden,data Ability To Pay dan data Willingness To Pay. Data karakteristik responden diperoleh dengan mengetahui umur responden, jenis kelamin responden, tingkat pendidikan responden, golongan atau pekerjaan responden dan maksud tujuan perjalanan. Data Ability To Pay didapatkan dengan cara mengetahui penghasilan, alokasi penghasilan untuk transportasi per bulannya dan frekuensi perjalanan. Data Willingness To Pay didapatkan dengan cara menanyakan tarif yang diharapkan responden.

3.3.2 Data Sekunder

Data sekunder dalam penelitian didapatkan dari Departemen Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Data sekunder dalam penelitian ini meliputi rute-rute yang dilalui Bus Rapid Transit Mebidang.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Data dikumpulkan dengan cara survai langsung ke lokasi rute Bus Rapid Transit. Dan kemudian dilakukan penyebaran kuesioner kepada pengguna angkutan existing, Sebelum melakukan wawancara pertama responden akan diberi penjelasan akan dibangunnya BRT beserta pengertian dan kelebihannya. Rancangan kuesioner dibagi menjadi tiga bagian yaitu karakteristik responden, ATP dan WTP. Untuk kuesioner lebih lengkap dapat dilihat pada lampiran A. Universitas Sumatera Utara 47 1. Kuesioner Karakteristik Penumpang Kuesioner ini dirancang untuk mengetahui karakteristik dari calon pengguna jasa Bus Rapid Transit dengan menanyakan umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, golongan atau pekerjaan, dan maksud perjalanan. Format tabel data mentah untuk karakteristik responden seperti pada tabel 3.1. Re sp on d en U m ur Jeni s k el a m in T in gk at p en d id ik an Gol on gan atau p ek er jaan M ak su d p er jalan an 1 2 3 4 5 6 1 2 . N Tabel 3.1 Format tabel untuk data mentah karakteristik responden Universitas Sumatera Utara 48 2. Kuesioner Ability To Pay ATP Kuesioner ini dirancang untuk mengetahui penghasilan, alokasi transportasi dan frekuensi perjalanan. ATP adalah kemampuan membayar masyarakat atas imbalan terhadap barang atau jasa yang dinikmati berdasarkan pendapatan yang dianggap ideal. Format tabel untuk data mentah Ability To Pay dapat dilihat pada tabel 3.2. Re sp on d en Rat a- ra ta pend apatan p er b u la n Rat a- r a ta alok asi b iaya tr an sp or tasi p er b u lan Rat a- r a ta alok asi b iaya tr an sp or tasi p er b u lan Fr ek u en si Pe rjalan an ATP Re sp on d en A B C = A x B D C D 1 2 . . N Tabel 3.2 Format tabel untuk data mentah kemampuan membayar responden Universitas Sumatera Utara 49 3. Kuesioner Willingness To Pay WTP WTP didefenisikan sebagai besaran rata- rata rupiah yang bersedia di keluarkan oleh penumpang sebagai pembayaran satu unit bus yang di nikmatinya. Pendekatan yang digunakan dalam analisis WTP terhadap jasa BRT didasarkan atas tarif BRT yang diharapkan. Variabel- variabel yang digunakan untuk menentukan WTP terhadap jasa Bus Rapid Transit adalah tarif yang diharapkan dan prioritas pelayanan yang diharapkan. Format tabel untuk data WTP dapat dilihat pada tabel 3.3 dan instrumen penelitian untuk WTP pada tabel 3.4. Re sp on d en T ar if Bu s Rapi d T ran sit m en u ru t p er se p si p en u m p an g Pr iorita s p ali n g tin gg i d alam p elayan an B u s Rap id WTP Re sp on d en A B C=A 1 . . n Tabel 3.3 Format tabel untuk data mentah WTP responden Universitas Sumatera Utara 50 Konsep Variabel Sub Variabel Indikator Kuesioner Willingness to payWTP Tarif Bus Rapid Transit per trip Tarif Berapakah tarif Bus Rapid Transit yang realistis dengan layanan yang Anda harapkan? Dimensi kualitas jasa Gasperz Kenyamanan dalam memperoleh pelayanan Bus memiliki sirkulasi udara AC dengan keharuman yang terjaga Kondisi tempat duduk yang ergonomi tidak menyebabkan kelelahan Ruangan untuk kaki yang nyaman Kemudahan mendapatkan pelayanan Pembayaran ongkos tarif bisa melalui tiket kertas dan tiket elektronik Loket tiket terdapat di setiap halte Ketepatan Waktu Pelayanan Jadwal keberangkatan dan kedatangan Bus Rapid Transit yang sesuai dengan jadwal Keamanan dan kelengkapan Adanya petugas keamanan baik di halte dan dalam bus Terdapat P3K, Fasilitas keselamatan untuk penumpang Kesopanan dan keramahan dalam memberikan pelayanan Petugas di halte berbicara dengan tutur kata yang sopan dan mudah dimengerti Atribut pendukung lainnya Kondisi di dalam bus dan halte terjaga kebersihannya Papan petunjuk informasi mudah dimengerti serta petugas menginformasikan halte berikutnya Tabel 3.4 Instrumen Penelitian Untuk Kuesioner WTP Universitas Sumatera Utara 51

3.5 Teknik Pengolahan Data