BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil 4.1.1 Hasil Pengamatan Menggunakan Metode Rapid Test
Surface Water
Hasil analisa mikroorganisme yang dilakukan terhadap 5 sampel treated water dan soft water :
Tabel 4.1 Hasil analisa mikroorganisme menggunakan alat Surface Water
terdapat 5 sampel treated water NO.
SAMPEL PENGAMATAN
PERSYARATAN PT COCA-COLA
BOTTLING INDONESIA RLU
Treated Water Hari 1
RLU Hari 2
RLU Hari 3
RLU 1
Degasifier tank 65
33 25
150 2
Floculator tank 50
28 18
150 3
After sand filter tank
18 14
10 150
4 Storage tank
20 11
8 150
5 Hydrophore
tank 15
10 7
150
Tabel 4.2 Hasil analisa mikroorganisme menggunakan alat Surface Water
terdapat 5 sampel soft water NO.
SAMPEL PENGAMATAN
PERSYARATAN PT COCA-COLA
BOTTLING INDONESIA RLU
Soft Water Hari 1
RLU Hari 2
RLU Hari 3
RLU 1
Degasifier tank 70
50 35
150 2
Storage tank 42
26 20
150 3
Multimedia filter tank
76 32
25 150
4 aktif carbon
tank 77
45 12
150 5
Hydrophore tank
65 40
38 150
4.1.2 Hasil Pengamatan Menggunakan Metode Rapid Test Swab – total ATP
Hasil analisa mikroorganisme yang dilakukan terhadap 5 sampel treated water dan soft water :
Tabel 4.3 Hasil analisa mikroorganisme menggunakan alat Swab – total ATP
terdapat 5 sampel treated water NO.
SAMPEL PENGAMATAN
PERSYARATAN PT COCA-COLA
BOTTLING INDONESIA RLU
Treated Water Hari 1
RLU Hari 2
RLU Hari 3
RLU 1
Degasifier tank 80
51 30
150 2
Floculator tank 89
34 25
150 3
After sand filter tank
55 44
20 150
4 Storage tank
50 30
21 150
5 Hydrophore
tank 71
40 28
150
Tabel 4.4
Hasil analisa mikroorganisme menggunakan alat Swab – total ATP terdapat 5 sampel soft water
NO. SAMPEL
PENGAMATAN PERSYARATAN
PT COCA-COLA BOTTLING INDONESIA
RLU Soft Water
Hari 1 RLU
Hari 2 RLU
Hari 3 RLU
1 Degasifier tank
54 45
30 150
2 Storage tank
46 35
13 150
3 Multimedia
filter tank 59
40 27
150
4 Aktif carbon
tank 38
30 32
150 5
Hydrophore tank
35 20
18 150
4.2 Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis menggunakan metode rapid test dengan alat Surface Water baik pada treated water dan soft water selama 3 hari berturut-turut
ditemukan adanya mikroba tetapi masih dalam batas standart sesuai dengan mutu PT Coca-Cola Bottling Indonesia Unit Medan yaitu 150 RLU.
Sedangkan hasil analisis dengan alat Swab – total ATP baik pada treated water dan soft water selama 3 hari berturut-turut ditemukan juga adanya mikroba
tetapi masih dalam batas standar sesuai dengan mutu PT Coca-Cola Bottling Indonesia Unit Medan yaitu 150 RLU.
Air minum yang baik adalah air yang tidak tercemar secara berlebihan oleh zat-zat kimia dan mineral, terutama oleh zat-zat kimia dan mineral yang
berbahaya bagi kesehatan. Selanjutnya, diharapkan pula zat ataupun bahan kimia yang terdapat didalam air minum, tidak sampai menimbulkan kerusakan pada
tempat penyimpanan air, sebaliknya zat ataupun bahan kimia dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, hendaknya harus terdapat dalam kadar yang sewajarnya
dalam sumber air minuman tersebut. Agar terhindar dari penyakit yang berbahaya Azwar, 1996.