Bahan Ajar PAI Kelas XII KTSP BUKU TEKS KELAS XII

(1)

Kelas XII semester gasal

AYAT-AYAT AL-QURAN TENTANG ANJURAN BERTOLERANSI

Standar Kompetensi :

1.Memahami ayat-ayat Al Qur’an tentang anjuran bertoleransi. Kompetensi Dasar :

1.1. Membaca Q. S. Al Kafirun, Q.S. Yunus : 40 – 41, Q.S. Al Kahfi : 29. 1.2. Menjelaskan arti Q. S. Al Kafirun, Q.S. Yunus : 40 – 41, Q.S. Al Kahfi : 29

1.3. Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam Q. S. Al Kafirun, Q.S. Yunus : 40 – 41, Q.S. Al Kahfi : 29.

TARTILAN

Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an.

Q. S. Al Kaafirun

Q.S. Al Yunus : 40 - 41


(2)

1. Bacaan dan Penjelasan Tajwid

 Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik.

Penjelasan Tajwid

Lafal Hukum

Bacaan membaca Cara Alasan

Mad wajib muttasil

Yaaaaa ayyuha

(dibaca panjang 5 harakat)

Huruf mad meng-hadap hamzah da-lam satu lafal

Mad ‘arid

Al – kaafiruuuun

(dibaca panjang 2, 4, 6 harakat)

Huruf Mad bertemu huruf nun yang diwaqofkan

Idgham bigunnah

‘aabidumma

Tanwin dhumah

bertemu dengan mim Idgham

mutajannisain

‘abattum

Memasukkan bunyi dal pada huruf ta

Huruf dal bertemu ta’

keduanya mempunyai mahraj yang sifat-sifatnya sama

Izhar syafawi

Lakum diinukum Mim mati dibaca jelas

Mim mati bertemu dal

Kegiatan Siswa

Lafal Pernyataan Hukum

bacaan

Cara membacanya Mad menghadap

hamzah pada lafal lain ... ... Mad wau sukun

bertemu nun yang

diwaqofkan ... ...

Mad menghadap hamzah pada lafal lain

Mad ya sukun menghadap nun yang


(3)

2. Terjemahan Per-kata 3. T er je m a h a n ayat

Terjemahan Q.S. Al Kaafirun , 109 : 1 - 6 adalah :

Katakanlah ( Muhammad), “ Wahai orang-orang kafir ! (1)

aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, (2)

dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah, (3)

dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, (4)

dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah, (5) untukmu agamamu, dan untukku agamaku.” (6)

4. Kandungan

o Pegasan kepercayaan atau keyakinan bahwa Tuhan yang disembah oleh Nabi Muhammad saw dan umat Islam itu berbeda dengan Tuhan yang disembah oleh orang-orang kafir.

o Allah SWT menyuruh kepada Nabi Muhammad saw dan umat Islam untuk tidak mencampuradukkan kepercayaan kepada Allah Yang Mahaesa dengan kepercayaan kemusyrikan yaitu sesembahan selain Allah.

o Ketegasan penolakan Nabi Muhammad saw untuk tidak membaurkan keimanan kepada Allah dengan keimanan dan peribadatan yang diajarkan oleh orang-orang kafir.

5. Penjelasan

Qur’an Surat Al Kaafirun terdiri atas 6 ayat, termasuk golongan surat-surat Makiyyah. Dinamai “ Al Kaafirun” ( orang-orang kafir), diambil dari perkataan “Al Kaafiruun” yang terdapat pada ayat pertama surat ini.

Asbabun nuzul (latar belakang turunnya) surat Al Kaafirun adalah ketika para petinggi kafir Quraisy terdiri atas Walid Al Mughirah, Aswad bin Abdul Muthallib, dan Umayyah bin Khalaf datang kepada Rosulullah saw, menawarkan kompromi menyangkut pelaksanaan apa yang aku akan

menyembah tidak orang-orang kafir wahai Katakanlah aku sembah

apa yang orang-orang yang menyembah

kalian dan bukanlah

kalian sembah

dan

bukan kalian sembah apa yang

menjadi

penyembah aku dan tidak

agama kalian

bagi kalian aku sembah

apa yang orang-orangyang menyembah

kalian


(4)

ajaran agama secara bersama-sama. Usulnya, agar Nabi Muhammad saw beserta umatnya mengikuti kepercayaan mereka dan merekapun akan mengikuti ajaran Islam. Mereka berkata “ selama setahun kami akan menyembah Tuhanmu dan selama setahun juga kamu harus menyembah Tuhan kami. Bila agamamu benar kami mendapatkan keuntungan karena bisa menyembah Tuhanmu dan jika agama kami benar, kamupun memperoleh keuntungan.” Mendengar usulan tersebut Nabi Muhammad saw menjawab dengan tegas, “ aku berlindung kepada Allah dari perbuatan menyekutukan-Nya.” Maka turunlah ayat surat Al Kaafirun tersebut yang kemudian dibacakannya.

Kata kafir berasal dari kata kufur, artinya menutupi kebenaran, melanggar kebenaran yang telah diketahui, dan tidak berterima kasih. Kata kafir disebutkan dalam Al Qur’an sebanyak 525 kali semuanya mengacu kepada perbuatan mengingkari Allah swt, mengingkari nikmat-nikmat Allah swt, membangkang hukum-hukum Allah swt, dan meninggalkan amal saleh yang diperintahkan Allah swt.

1. Bacaan dan Penjelasan Tajwid

 Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik.

Penjelasan Tajwid

Lafal Hukum

Bacaan membaca Cara

Alasan

Izhar Waminhum

Nun sukun berte-mu ha’

Idgham

bilagunnah Mallaa

Nun mati bertemu huruf lam

Idgham

mutamassilain Faqullii

Lam mati berte-mu lam berharokat

Izhar syafawi

Walakum ‘amalukum

Mim mati bertemu

‘ain Mad jaiz

munfasil Mimmaaaa a’malu

Mad alif bertemu hamzah pada lafal lain

Idgham bigunnah

Bariium mimmaa

Tanwin dhummah


(5)

Kegiatan Siswa

Lafal Pernyataan Hukum

bacaan

Cara membacanya Nun mati bertemu

huruf ya’ ... ... Nun mati bertemu

huruf kaf ... ...

Mim mati bertemu

huruf ba’ ... ...

Mad wau mati bertemu nun yang

diqawofkan ... ...

2. Terjemahan Per-kata

ada orang yang

dan diantara

mereka dengannya beriman orang yang

Dan diantara

mereka

Dengan orang-orang yang berbuat

kerusakan

lebih

mengetahui dan Tuhankamu dengannya /kepadanya beriman tidak

dan bagi kamu peker-jaanku

bagiku maka katakanlah

mereka men-dustakanmu

Dan jika

dan aku aku

kerjakan

dari apa yang

berlepas diri

kalian pekerjaank amu kalian

kerjakan dari apayang berlepasdiri

3. Terjemahan ayat

Terjemahan Q.S. Yunus, 10 : 40 - 41 adalah :

Dan di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepadanya (Al Qur’an), dan diantaranya ada (pula) ada orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Sedangkan Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan. (40)

Dan jika mereka (tetap) mendustakanmu ( Muhammad), maka katakanlah, “ bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu tidak bertanggung jawab terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun tidak pertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan.” (41)


(6)

4. Kandungan

o Sikap atau pandangan manusia setelah Nabi Muhammad SAW diutus sebagai Rosul dan membawa kitab suci Al Qur’an, ada golongan manusia yang mengimaninya dan ada golongan yang tidak mengimaninya.

o Allah SWT Maha Mengetahui sikap dan perilaku orang-orang yang taqwa yang senantiasa berbuat kebaikan (muhsinin) dan orang-orang kafir yang berbuat kerusakan dimuka bumi (mufsidin) .

o Sebagai orang yang beriman wajib mengajak kepada manusia ke jalan yang benar sesuai dengan petunjuk Al Qur’an. Jika mereka bersikukuh pada pendiriannya maka kita tidak bisa memaksanya, bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Seseorang tidak akan memikul dosa orang lain, tetapi masing-masing akan memikiul dosanya sendiri-sendiri ( Q.S. Saba, 34 : 25)

5. Penjelasan

Qur’an Surat Yunus merupakan surat yang ke 10 terdiri atas 109 ayat, termasuk surat-surat Makiyyah kecuali ayat 40,94,95 yang diturunkan di Madinah. Dinamai “surat-surat Yunus” karena dalam surat ini ditampilkan kisah Nabi Yunus a.s. dan pengikut-pengikutnya yang teguh imannya.

Umat manusia setelah diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul Allah SWT yang terakhir terbagi menjadi dua golongan. Ada golongan yang membenarkan terhadap kerasulan Nabi Muhammad serta mengimani kebeneran Al Quran, tapi juga ada golongan yang mendustakan kebenaran kerasulan Nabi Muhammad SAW dan mengingkari Al Qur’an. Allah memberikan penghargaan bagi yang mengimaninya diberikan hak masuk surga. Tetapi sebaliknya bagi orang yang mengingkarinya diberikan haknya di neraka.

Bagi orang yang telah beriman ( umat Islam ) harus berpendirian teguh terhadap kebenaran yang telah diyakininya bahwa nabi Muhammad adalah rosul yang diutus Allah yang terakhir, tidak ada rosul sesudahnya. Dan yakin bahwa Alqur’an merupakan kitab suci yang benar, umat Islam harus menjadikannya sebagi pedoman hidup sampai akhir zaman. Dan umat Islam harus yakin bahwa apa-apa yang datangnya dari Al Qur;an dan sunah Rosul adalah benar tidak ada keraguan sedikitpun kepada keduanya.

Ayat tersebut juga mengisyaratkan kepada umat Islam apabila ada orang yang berbeda sikap dab pandangan dengan kita, dimana sikap dan pandangan orang tersebut menurut kita salah, kita wajib mengajaknya agar kembali kepada kebenaran sebagaimana yang tertulis dalam Al Qur’an. Namun apabila mereka bersikukuh terhadap pendiriannya maka kita tidak boleh memaksanya. Setiap manusia akan bertanggung jawab apa yang diperbuatnya besuk di akherat ketika kita menghadap Allah SWT

1. Bacaan dan Penjelasan Tajwid

 Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik.

Penjelasan Tajwid


(7)

Bacaan membaca

Izhar

qamariyah Al Haqqu

Alif lam(al) berte-mu ha’

Idgham bilagunnah

Mirrabbikum

( nun mati menjadi satu dengan ra’)

Nun mati bertemu huruf ra’

Mad wajib

muttasil Syaaaaa-a

Mad alif bertemu

hamzah Mad jaiz

munfasil

Innaaaaa a’tadnaa Mad alif bertemu

hamzah di lain lafal

Izhar Naaran ahaatho

Tanwin fathah ber-temu hamzah

Mad wajib muttasil

Bimaaaaa-in

Mad alif bertemu

hamzah dalam satu lafal

Mad ‘iwad

Murtafaqaa

(tanwin tidak ber-bunyi, berubah fat-hah, panjang 2 ha-rakat)

Tanwin fathah pada huruf qaf dibaca waqof

Kegiatan Siswa

Lafal Pernyataan Hukum

bacaan

Cara membacanya Nun mati bertemu

huruf syin ... ... Nun mati bertemu

huruf ya’ ... ...

Alif lam bertemu huruf mim Alif lam bertemu

Huruf syin ... ...

Tanwin fathah yang

diwaqofkan ... ...

2. Terjemahan Per-kata

menghendaki


(8)

Kami telah menyediakan

sesungguh-nya Kami

maka ia kafir

Menghen-daki (kafir)

dan barang siapa

maka ia beriman

dan jika asapnya / gejolaknya

mereka meliputi neraka bagi orang-orang yang zalim

wajah-wajah mengha-nguskan

seperti logam yang

mendidih

dengan air mereka minum

Mereka memimnta

minum

tempat

istirahat dan palingburuk minuman paling jelek

3. Terjemahan ayat

Terjemahan Q.S. Al; Kahfi, 18 : 29 adalah :

Dan katakanlah (Muhammad), “Kebenaran itu datingnya dari Tuhanmu; dan barangsiapa menghendaki (beriman) hendaklah dia beriman, dan barang siapa menghendaki (kafir) biarlah dia kafir.” Sesungguhnya Kami telah menyediakan neraka bagi orang zalim, yang gejolaknya mengepung mereka. Jika mereka meminta pertolongan (minum), mereka akan diberi air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan wajah. (Itulah) minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek. (29)

4. Kandungan Ayat

o Kebenaran itu datangnya dari Allah SWT, sedangkan yang salah datangnya dari selain Allah SWT.

o Manusia itu bebas memilih untuk menentukan pilihan apakah ia mau beriman atau ingkar kepada Allah SWT (kafir).

o Pilihan manusia akan mengandung konsekuensi kehidupan di akherat. Bagi orang yang menganut agama yang benar (Islam) maka Allah SWT akan menyediakan balasan surga. Sebaliknnya orang yang berbuat zalim dan kafir akan dimasukkan ke dalam api neraka.

5. Penjelasan

Qur’an Surat Al Kahfi merupakan surat yang ke 18 terdiri atas 110 ayat, termasuk golongan ayat Makiyyah. Dinamai “Al Kahfi” artinya “Gua” dan “ashhabul Kahfi” artinya: “

penghuni-penghuni gua”. Kedua nama ini diambil dari cerita yang terdapat dalam surat ini pada ayat 9 sampai dengan 26, tentang beberapa orang pemuda yang tidur dalam gua bertahun-tahun lamanya. Selain cerita tersebut, terdapat pula beberapa buah cerita dalam surat ini yang kesemuanya mengandung I’tibar dan pelajaran yang amat berguna bagi kehidupan manusia. Pada sejarah manusia yang dilukiskan dalam ayat tersebut Allah menunjukkan Kemaha Kuasaan Allah terhadap segala yang terjadi di alam ini.

Dalam ajaran Islam melarang penganutnya memaksa orang lain untuk masuk Islam (lihat Q.S. Al Baqarah ayat….).Umat Islam diharuskan tegas kepada keyakinan aqidahnya, namun didorong untuk bersikap dan berperilaku toleran terhadap umat agama lain (non


(9)

Islam), diharapkan dapat bekerjasama yang berkaitan dengan muamalah sehingga tumbuh kedamaian dan kerukunan antar umat beragama.

Kebebasan memilih agama merupakan hak Asasi Manusia yang tercantum dalam piagam PBB tentang Hak-hak Asasi Manusia yang biasa disebut “The Universal Decl;aration oh Human Rights” pasa 18 yang tercantum dalam Declarasi Kairo tentang Hak-hak Asasi Manusia pasal 10. Di Indonesia tercantum pada Undang-undang Republik Indonesia No. 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia Bab III pasal 22.

Berbahagialah umat manusia yang telah masuk Islam dan telah dapat mengamalkan ajaran-ajarannya. Allah akan memberikan rahmat dan karunia-Nya baik di dunia mapun di akherat.( simak Qur’an Surat Al Mukminun 1 – 11 )

UJI KOMPETENSI

A.

Aspek afektif

Isilah pernyataan-pernyataan berikut sesuai dengan sikapmu yang sebenarnya dengan cara mencontreng ( √ ) pada kolom yang tersedia

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

Aspek kognitif

1). Soal pilihan ganda

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara menyilang (X) pada huruf a,b,c,d, atau e

1. Dalam Q.S. Al Kaafirun terdapat lafal ada tanwin bertemu dengan huruf

mim, adalah bacaan…

a. Idghom bigunnah d. Izhar syafawi

INTERNALISASI

AKHLAK MULIA

No Pernyataan setuju tidak setuju tidaktahu alasan 1 Umat Islam tidak boleh mengi- …… …… ….. ……

kuti ibadah agama lain

2 Kaum perusak agama adalah …… …… ….. ……

orang yang mencampur aduk-kan ajaran Islam dengan ajaran kemusyrikan

3 Umat Islam dengan penganut …… …… ….. …… Agama lain boleh bertoleransi

selama tidak menyangkut aqi-dah dan ubudiyah

4 Di dunia ini umat Islam terpecah …… …… ….. …… belah fahamnya, namun masih

dapat disatukan dengan pe-doman kesamaan aqidah

5 Umat Islam boleh bergaul de- ….. …. …. ….. ngan bangsa-bangsa barat

(Eropa dan Amerika)

6 Orang Islam yang murtad sam- ….. …. …. ….. pai mati kelak termasuk orang

yang zalim dan akan diazab di neraka


(10)

b. Idghom bilagunnah e. iqlab c. Ikhfa’ syafawi

2. Pada akhir surat Al Kaafirun terdapat lafal terjemahan yang benar adalah…

a. bagiku amalanku dan bagimu amalanmu b. untukmu agamamu dan untukku agamaku c. bagimu Tuhan kamu dan bagiku Tuhan-ku d. bagimu pendapat kamu dan bagiku pendapatku e. untumulah pahalamu dan untukku pahalaku

3. Kerjasama antar umat beragama yang tidak diperbolehkan menurut ajaran Islam adalah… a. Kerja sama dalam bidang ekonomi

b. saling tolong menolong masalah kemanusiaan c. Kerja sama dalam bidang sosial

d. Kerja sama dalam bidang ritual dan aqidah e. Saling berkunjung dan bersilaturrahmi

4. Dinamakan surat Al Kahfi karena didalamnya ada kisah atau cerita yang dapat diambil I’tibar atau pelajaran bagi manusia yaitu…

a. kisah pemuda yang tertidur di gua bertahun-tahun lamanya b. kisah nabi yunus yang ditelan ikan dilaut

c. kisah Raja Fir’aun yang berperang dengan Nabi Isa d. cerita seorang anak yang durhaka dengan ibunya

e. cerita orang yang zalim terhadap Allah lalu disiksanya dalam api neraka 5. Lafal dalam ayat Q.S. Al Kahfi, 18 : 29

Maksud potongan ayat tersebut adalah… a. kebenaran itu datangnya dari Allah semata

b. orang mukmin itu benar sedangkan orang kafir itu salah c. agama yang benar dan diridloi Allah itu adalah agama Islam d. setiap individu itu diberi kebebasan menentukan agama sendiri e. bagiku (mukmin) agamaku dan bagimu ( kafir) agamamu 6. Pada akhir Q.S. Yunus 41 berbunyi : …

Lanjutan ayatnya adalah…

a. c. e. b. d.

7. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut :

(1) melaksanakan syare’at sesuai dengan Al Qur’an adalah yang paling benar (2) tidak ada paksanaan dalam memeluk agama Islam

(3) semua ajaran agama di bumi mempercayaai Tuhan itu satu (4) semua agama di bumi adalah benar dan baik

(5) segala peristiwa yang terjadi di alam ini adalah kehendak Allah SWT Dari pernyataan di atas tiga poin jawaban yang benar adalah…

a. (1), (3), (4) c. (2), (3), (5) e. (3), (4), (5) b. (1), (2), (5) d. (2), (3), (4)


(11)

8. Undang-Undang Republik Indonesia nomor 39 Tahun 1999 yang mengatur bahwa setiap orang bebas memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan kepercayaannya tercantum dalam…

a. Bab I pasal 1 d. Bab III pasal 22 b. Bab II pasal 3 e. Bab III pasal 25 c. Bab II pasal 6

9. Kandungan Q.S. Yunus, ayat 40 – 41 adalah sebagai berikut. Adapun yang tidak termasuk di dalamnya adalah…

a. sikap manusia terhadap Alqur’an ada yang mengimaninya dan ada yang kufur b. Allah SWT mengetahui siapa diantara manusia yang berbuat kerusakan c. tidak boleh memaksa memeluk agama /keyakinan yang kita anut.

d. umat Islam akan terlepas dari kesalahan yang dilakukan oleh umat agama lain e. gambaran siksa di neraka bagi orang yang mengingkari kebenaran Al Qur’an 10. Salah satu kandungan Q.S. Al Kahfi ayat 29 adalah

a. manusia diberi kebebasan apakah ia mau beriman atau kafir b. ketegasan sikap beragama bagimu agamamu dan bagiku agamaku c. umat Islam diharuskan memaksa orang lain untuk memeluk agamanya d. umat Islam dibolehkan bekerjasama dalam urusan ibadah

e. umat Islam tidak boleh menikah dengan orang yang berbeda agama

2). Soal Uraian

Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar!

1. Mengapa umat Islam tidak boleh mengikuti kegiatan ritual agama lain? 2. Terangkan dengan singkat asbabun nuzul surat Al Kaafirun !

3. Sebutkan tiga sikap perilaku dari orang yang mendustakan kebenaran kerasulan Nabi Muhammad saw !

4. Sebutkan tiga contoh perbuatan zalim terhadap Allah dan terhadap manusia! 5. Terangkan gambaran siksa di akherat bagi orang yang berbuat zalim kepada


(12)

Kelas XII semester gasal

AYAT-AYAT AL-QURAN TENTANG ETOS KERJA

Standar Kompetensi :

2. Memahami ayat-ayat Al Qur’an tentang etos kerja. Kompetensi Dasar :

2.1. Membaca Q. S. Al Mujadilah : 11 dan Q.S. Al Jum’ah : 9 – 10. 2.2. Menjelaskan arti Q. S. Al Mujadilah : 11 dan Q.S. Al Jum’ah : 9 – 10

2.3. Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Q. S. Al Mujadilah : 11 dan Q.S. Al Jum’ah : 9 – 10.

TARTILAN

Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an.

Q. S. Al Al Nujadilah : 11


(13)

1. Bacaan dan Penjelasan Tajwid

 Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik.

Penjelasan Tajwid

Lafal Hukum

Bacaan membaca Cara Alasan

Mad Jaiz munfasil

Yaaaa ayyuha

(dibaca panjang 2 sampai 5 harakat)

Mad bertemu de-ngan hamzah

pa-da lafal lain

Mad Jaiz

munfasil Aamanuuu izaa

Mad bertemu de-ngan hamzah

pa-da lafal lain

Tarqiq Yafsahillahu

Lam jalalah dida-hului harakat

kasroh

Ikhfa’ Qilang syuzuu

Nun mati bertemu

huruf syin Ikhfa’

Mingkum

(nun mati dibaca samar)

Nun mati bertemu

huruf kaf

Kegiatan Siswa

Lafal Pernyataan Hukum

bacaan

Cara membacanya Ya’ mati sebelumnya

kasroh ... ...

mim mati bertemu

huruf ta’ ... ...

Nun mati bertemu huruf syin


(14)

Mad bertemu huruf

ra’ yang diwaqofkan ... ...

6. Terjemahan Per-kata

kepada kalian dikatakan apabila mereka

beriman orang-orangyang Wahai

Allah melapangkan maka

la-pangkanlah majlis di dalam berlapang-lapanglah

mengangkat maka

bangunlah bangunlahkalian dikatakan dan apabila kepadakalian

mereka diberi dan

orang-orang yang di antarakalian beriman mereka orang-orangyang

Allah

Maha teliti kalian

kerjakan apa yangdengan dan Allah beberapaderajat ngetahuanIlmu

pe-7. Terjemahan ayat

Terjemahan Q.S. Al; Mujadilah 58 : 11 adalah :

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “ Berilah kelapangan di dalam majlis-majlis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, ”Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan. (11)

8. Kandungan Ayat

o Allah SWT menyuruh kepada orang yang beriman agar memberikan kelapangan dan kelonggaran kepada orang lain dalam majlis ilmu, majlis zikir, dan segala majlis yang sifatnya mentaati Allah SWT dan Rosul-Nya.

o Apabila disuruh bangun untuk melakukan hal-hal yang baik dan diridloi Alah, maka penuhilah suruhan tersebut.

o Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berilmu pengetahuan dengan beberapa derajat yang tinggi.

9. Penjelasan

Qur’an surat Al Mujadilah adalah surat yang ke 58 terdiri dari 22 ayat, termasuk golongan surat Madaniyah. Surat ini dinamai “ Mujadillah “ berarti wanita yang mengajukan gugatan. Karena pada awal surat ini disebutkan bantahan seorang perempuan, menurut


(15)

riwayat bernama Khaulah binti Tsa’labah terhadap sikap suaminya yang telah menziharnya. Hal ini diajukan kepada Rosulullah SAW dan dia menuntut supaya beliau memberikan putusan yang adil dalam persoalan itu.

Dalam Q.S. Al Mujadillah ayat 11 yang isinya antara lain berkaitan dengan adab dan sopan santun yang harus dilakukan ketika berada dalam Majlis-majlis yang mengajak berbuat baik untuk taat kepada Allah SWT dan Rosul-Nya seperti, Majlis taklim, Majlis zikir, Majlis salat berjama’ah dan Majlis-majlis ilmu lainnya. Tata krama yang seharusnya dilakukan itu seperti memberi kelapangan bagi siapa saja yang hendak bergabung di dalam majlisnya, menghormati dan memperlakukannya sebagai anggota sebagaimana mestinya, bertutur kata yang baik dan santun, dan lain-lain. Ketika diperintah untuk melakukan hal-hal yang baik maka segeralah memenuhinya, begitu pula jika diperintah untuk meninggalkan perbuatan yang buruk maka segeralah meninggalkannya. Adapun hal-hal yang baik dan diridohi Allah adalah segala perintah yang ada dalam Al Qur’an seperti salat, zakat, haji, menuntut ilmu, berjihad dijalan Allah, membiasakan perilaku akhlakul karimah dan lain sebagainya. Sedangkan perkara yang buruk yang harus ditinggalkan maka segeralah ditinggalkannya, seperti larangan berzina, mencuri, minuman keras, dan lain-lain.

Allah akan mengangkat derajat orang-orang beriman yang taat dan patuh kepada-Nya, serta orang-orang berilmu yang mengamalkan ilmunya itu demi menegakkan kalimatullah. Beriman berarti meyakini bahwa Allah adalah zat yang menentukan kehidupan semua makhluk yang terangkum dalam rukun iman yaitu iman kepada Allah, malaikat, kitab, rasul, hari kiamat, dan qada qadar. Berilmu berarti mempunyai pengetahuan dari segala disiplin ilmu yang berkembang dari masa ke masa. Ilmu yang benar adalah ilmu pengetahuan yang tidak bertentangan dengan isi dan kandungan Al Qur’an. Jika bertentangan dengan Al Qur’an maka ilmu itu dianggap salah.

1. Bacaan dan Penjelasan Tajwid

 Bacalah ayat berikut dengan tartil dan fasih. Kemudian salin kembali dengan benar dan baik.

Penjelasan Tajwid

Lafal Hukum

Bacaan membaca Cara

Alasan

Idgham

bigunnah Miyyaumi

Nun mati bertemu huruf ya’


(16)

Izhar

qamariyah Yaumil jumu’ati

Alif lam bertemu

huruf Jim Tarqiq Zikrillah

Lam jalalah

sebelumnya haro-kat kasroh

Qalqalah Wabbtaguu

Huruf ba’ disukun (mati)

Ikhfa’

Mingfadli

(nun mati dibaca samar)

Nun mati bertemu

huruf fa’

Kegiatan Siswa

Lafal Pernyataan Hukum

bacaan

Cara membacanya

Mad bertemu

hamzah dalam satu

lafal ... ...

Mad bertemu

hamzah di lain lafal ... ... Nun mati bertemu

huruf ta’ bertemu denganTanwin fathah

huruf lam

... ...

Mad bertemu huruf

nun yang diwaqofkan ... ...

6. Terjemahan Per-kata

salat diseru /

dipanggil apabila beriman mereka orang-orangyang Wahai

Allah mengingat kepada

maka berjalanlah

kalian jum’ah di hari

jika bagi kalian lebih baik demikian itu jual beli /

perdagangan galkanlah dan


(17)

baranlah

kalian lesaikan apabila mengetahui adalah

Allah karunia dari dan carilah muka bumi di

kalian

beruntung supayakalian banyak Allah ingatlah dan

7. Terjemahan ayat

Terjemahan Q.S. Al; Jumu’ah, 62 : 9-10 adalah :

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseur untuk melaksanakan salat pada hari jum’ah, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (9)

Apabila salat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung. (10)

8. Kandungan Ayat

o Seruan Allah SWT kepada orang-orang yang beriman agar melakukan keseimbangan antara kewajiban dalam beribadah dan bekerja. Ketika terdengar suara azan untuk menunaikan salat maka segeralah menunaikannya dan ditinggalkanlah segala aktivitas keduawiaan.

o Umat Islam yang telah selesai melaksanakan ibadah salat diperintah Allah SWT untuk berusaha dan bekerja agar memperoleh karunia-Nya. Karunia itu bisa berupa harta benda, kesehatan, pengetahuan, kedamaian dan kesejahteraan.

o Umat Islam dianjurkan senantiasa untuk ingat kepada Allah SWT dimana saja, kapan saja dan dalam situasi yang bagaimanapun pula agar selalu zikrullah. Jika mereka dapat melakukan yang demikian itu maka merekalah yang akan memperoleh keberuntungan berupa kebahagian dan ketenangan hidup.

9. Penjelasan

Qur’an surat Al Jumu’ah merupakan surat yang ke 62 terdiri dari 11 ayat, termasuk surat-surat Madaniyyah. Dinamakan surat “Al Jumu’ah” diambil dari kata Al Jumu’ah yang terdapat pad ayat 9 surat ini yang artinya “hari Jum’ah”.

Pada ayat yang ke 9 – 10 pada surat Al Jum’ah mengajarkan kepada kita tentang keseimbangan dalam beribadah dan bekerja. Di dalam beribadah Allah menyuruh agar senantiasa ibadah itu dilaksanakan dengan khusyu’ dan tepat waktu. Sehingga diwaktu menunaikan ibadah diharapkan dilaksanakan dengan memenuhi rukun dan syarat-syaratnya dengan baik. Seorang Mukmin dan Mukminat dilarang berbuat syirik dan berniat dalam beribadah selain untuk mencari rida Allah.

Begitu pula ketika bekerja diperintahkan untuk bekerja keras, penuh keuletan, ketekunan, kesabaran dan kreatif. Apabila hal itu dilaksanakan dengan baik maka manusia akan memperoleh hasil kerja yang baik pula. Namun manusia diperingatkan ketika bekerja janganlah melupakan beribadah, dan sebaliknya ketika selesai ibadah jangan melupakan urusan duniawinya.


(18)

UJI KOMPETENSI

A.

Aspek afektif

Isilah pernyataan-pernyataan berikut sesuai dengan sikapmu yang sebenarnya dengan cara mencontreng ( √ ) pada kolom yang tersedia

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

B.

Aspek kognitif

1). Soal pilihan ganda

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara menyilang (X) pada huruf a,b,c,d, atau e

1. Ada mad dummah bertemu dengan alif di lain lafal seperti adalah bacaan… a. Mad jaiz munfasil d. Mad ari’d lissukun

b. Mad wajib muttasil e. Mad badal c. Mad Thobi’i

2. Dalam Qur’an surat Al Mujadillah 11 ada lafal artinya adalah… a. berbuat baiklah didalam majlis

b. masuklah di majlis zikir

c. berlapang-lapanglah di dalam majlis d. maka lapangkanlah di majlis taklim

e. dilarang menolak orang yang akan ikut pengajian

3. Nun mati bertemu dengan huruf ya’ pada lafal bacaantajwidnya adalah…

a. idgham bigunnah c. iqlab e. ikhfa’ hakiki b. izhar haqiqi d. idgham bilagunnah

INTERNALISASI

AKHLAK MULIA

No Pernyataan setuju

tidak setuju

tidak

tahu alasan 1 Majlis ta’lim hendaklah terbuka …… …… ….. ……

bagi siapa saja yang hendak bergabung dengannya

2 Orang yang beriman, beramal …… …… ….. …… saleh sama derajatnya dengan

orang yang beriman, beramal saleh, dan berilmu

3 Menghormati dan menghargai …… …… ….. …… kepada orang tua termasuk

kewajiban yang dianjurkan oleh Allah dan Rasul-Nya

4 Melaksanakan salat jum’ah hu- …… …… ….. …… kumnya wajib bagi setiap

muslim

5 Orang muslim yang tidak mau ….. …. …. ….. melaksanakan salat jum’at

termasuk berlaku fasiq

6 Setelah menunaikan salat jumat ….. …. …. ….. hendaklah kembali bekerja lagi


(19)

4. Orang yang akan mencapai derajat yang tinggi di mata Allah adalah mereka yang memiliki…

a. harta dan tahta d. Jabatan, kekuasaan dan wibawa b. keturunan dan kerajaan e. ilmu, cita-cita, dan karya

c. iman, ilmu, dan amal 5. Dalam S. Al Mujadalah :11

berisi tentang…

a. perbedaan orang yang beriman dan berilmu pengetahuan b. Allah akan menurunkan rahmat bagi orang yang beriman

c. Allah akan memberi petunjuk kepada orang yang menuntut ilmu pengetahuan d. Allah akan mengangkat derajatnya bagi orang yang beiman dan berilmu e. Orang yang beriman dan berilmu akan berbeda kesejahteraannya

6. Dalam Q.S. Al Jumu’ah ayat 9 ada lafal maksudnya adalah… a. Cepatlah mengambil air wudlu

b. segera menunaikan salat jum’ah c. segera meninggakan jual beli

d. maka bertebarlah mencari rahmat Allah e. segera bersyukurlah atas kurnia Allah

7. Pada akhir Q.S. Al Jum’ah ayat 10 ada lafal terjemahannya adalah… a. agar kamu memperoleh kesejahteraan

b. supaya kalian beruntung

c. supaya kalian memperoleh derajat yang tinggi d. agar kamu memperoleh kebahagiaan di surga e. agar kalian mau berfikir

8. Mengerjakan salat jum’at hukumnya fardlu ain bagi setiap laki-laki, berikut ini ada yang tidak terkena hukum tersebut yaitu…

a. laki-laki yang sudah mukallaf b. laki-laki yang sedang sibuk belajar c. laki-laki yang sibuk bekerja

d. laki-laki yang bukan musafir e. laki-laki yang tidak sehat akalnya

9. Berikut ini adalah inti sari Q.S. Jum’ah ayat 9-10. Adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah…

a. jika ada panggilan salat jum’ah segeralah menghadirinya b. jika diseur azan di hari jum’ah tinggalkanlah jual beli

c. apabila salat telah dilaksanakan segeralah bertebaran di muka bumi d. dan carilah karunia Allah supaya kamu beruntung

e. tidak boleh mencampuradukkan iman dan ibadah dengan kemusyrikan

10. Orang laki-laki yang mengaku beragama Islam dan tidak pernah menunaikan salat jum’ah tergolong…

a. fasiq d. fasid b. zalim e. musyrik


(20)

IMAN KEPADA HARI AKHIR

Standar Kompetensi :

3. Meningkatkan iman kepada hari akhir. Kompetensi Dasar :

3.1. Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap hari akhir. 3.2. Menerapkan hikmah beriman kepada hari akhir.

TARTILAN

Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an.

a.

Q.S. Al Baqarah 1 – 4

b.

Q.S. Al Qari’ah 1 – 5


(21)

IMAN KEPADA HARI AKHIR IFTITAH

1. Duduklah dengan tenang, khusyuk, dan tawaduk! 2. Mulailah dengan ta'awuz dan basmalah!

3. Perhatikan dengan saksama penjelasan dari guru agamamu!

4. Hayatilah keimanan terhadap hari akhir dan ambillah hikmahnya ke dalam kehidupanmu sehari-hari!

5. Akhirilah pelajaran dengan membaca doa agar ilmu yang diperoleh menjadi berkah!

Beriman kepada hari akhir (seringkali disebut hari kiamat) bagi seorang muslim adalah wajib hukumnya. Hari akhir merupakan salah satu rukun iman clan meyakini kehidupan akhirat tersebut adalah salah satu ciri orang-orang yang bertakwa. Kita harus meyakini akan tibanya hari akhirat di mana aural pada masa kehidupan manusia di dunia akan menemui pembalasan dengan seadil-adilnya.

A. Fungsi Beriman kepada Hari Akhir

Peristiwa kiamat merupakan peristiwa kehancuran dahsyat dan luar biasa yang tidak pernah terjadi sehelumnya. Al Quran banyak menginformasikan keadaan yang akan dialami ketika kiamat itu terjadi, antara lain sebagai berikut.

Artinya: "Hari kiamat. Apakah hari kiamat itu? Tahukah kamu apakah hari kiamat itu? Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang bertebaran. Dan gunung-gunungseperti bulu yang dihambur-hamburkan." (QS Al Qariah: 1-5)

Setelah kehidupan dunia yang fana ini mengalami kehancuran di hari kiamat, semua manusia akan menghadapi peristiwa-peristiwa besar yang pasti terjadi, yaitu peristiwa-peristiwa di hari akhirat. Pembalasan yang seadil-adilnya dari Allah swt. atas perbuatan baik maupun buruk manusia ketika hidup di dunia akan dijumpai di hari kiamat sebagaimana firman Allah swt.

Artinya: "Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat balasannya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasannya) pula." (QS Az Zalzalah: 7-8) Melalui keimanan dan keyakinan akan adanya hari akhir, manusia memiliki harapan akan kehidupan yang kekal dan penuh dengan kenikmatan serta kebahagiaan yang hakiki. Dengan demikian, iman kepada hari akhir mempunyai fungsi yang sangat penting, antara lain sebagai berikut.

1. Sebagai pemelihara diri dari perbuatan dosa karena manusia harus selektif dalam berbuat, bertindak, dan beramal.


(22)

2. Sebagai pemacu semangat disiplin dan bertanggung jawab untuk menaati segala perintah Allah swt. serta berusaha menjauhi segala yang dilarang-Nya semaksimal mungkin.

3. Sebagai penunjang kehidupan yang tenang dan tenteram karena telah melaksanakan ibadah maupun muamalah.

4. Akan menjadi penyadaran bagi manusia yang lupa diri dan tenggelam dalam akan kesenangan atau kepuasan duniawi. Kesenangan atau kepuasan tersebut bersifat nisbi karena yang hakiki adalah menyelaraskan hidup duniawi dengan kehidupan ukhrawi. 5. Sebagai pewujud akhlakul karimah dan menghilangkan sifat buruk yang ada pada

manusia, di antaranya egoisme, takabur, sombong, serakah, pemalas, dan kikir serta berusaha memupuk kesadaran sosial sesuai dengan ajaran Islam.

Hikmah yang secara tersirat muncul dari keimanan sebagai muslim sejati, pasti juga akan mempengaruhi seluruh sendi kehidupan. Hikmah ini sangat penting karena secara luas juga akan mempengaruhi dalam cara memandang kehidupan manusia dan seluruh makhluk di alam ini. Beberapa hikmah tersebut antara lain dapat diuraikan sebagai berikut.

1. Manusia tidak hidup di dunia ini selamanya. Oleh karena itu, manusia hendaknya senantiasa menabung amal saleh sebagai bekal untuk kehidupan di akhirat kelak.

2. Manusia tidak boleh berlaku sewenang-wenang selama hidup di dunia karena segala amal perbuatan pasti akan mendapat balasannya di akhirat kelak, tanpa kecuali.

3. Allah Maha adil dan setiap perbuatan akan mendapat balasan yang setimpal. Dengan kata lain, semua perbuatan akan mendapat balasan dari Sang Maha Pemberi Balasan. 4. Kaum mukmin harus selalu ingat bahwa hari kiamat pasti akan terjadi dan kita harus

senantiasa siap setiap saat menghadapi kedatangannya.

5. Iman kepada hari akhir akan membuat kita memahami akan anti dan tujuan hidup di dunia. Dengan memahami hal tersebut, kita tidak akan pernah kehilangan arah dan dapat memelihara sikap hidup yang positif serta optimis.

6. Dengan beriman kepada hari akhir, kita bisa menerima segala ketentuan Allah dengan ikhlas. Allah tidak pernah menciptakan segala sesuatu dengan sia-sia. Oleh karena itu, kita harus yakin bahwa setiap manusia memiliki misi dan tujuan dalam kehidupannya serta akan mendapat ganjaran atas usahanya tersebut.

TUGAS

Apakah Anda merasakan pengaruh keimanan terhadap hari akhirat pada diri Anda? Berilah salah satu contohnya dan jelaskanlah!

B. Macam-Macam Kiamat 1. Kiamat Sugra

Kiamat sugra adalah kiamat kecil, yaitu berakhirnya kehidupan semua mahluk yang bernyawa dalam skala kecil, contohnya kematian. Setiap manusia pasti akan mengalami kematian sebagaimana firman Allah swt.

Artinya: "tiap-tiap yang bernyawa pasti akan mengalami kematian dan sesungguhnya pahala kamu akan disempurnakan pada hari kiamat." (QS Ali Imran: 185)


(23)

Kemudian dalam frman-Nya yang lain menyatakan sebagai berikut.

Artinya: "Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal Zat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan." (QS Ar Rahman: 26-27)

Apabila kita perhatikan ayat-ayat tersebut, maka semua makhluk, termasuk manusia akan mengalami kebinasaan. Hal yang harus kita sadari adalah bahwa tidak akan ada satu makhluk pun yang lolos dari kematian. Kematian tidak mengenal usia, tua, rnuda, anakanak, dewasa, sehat maupun sakit. Apabila telah sampai ajal, tidak ada yang bisa mengundurkan ataupun memajukannya. Sebagaimana firman Allah swt.

Artinya: "Tiap-tiap umat mempunyai ajal, maka apabila telah datang ajalnya, mereka tidak dapat mengundurkannya barang sedikitpun dan tidak dapat (pula) memajukannya." (QS Al Araf: 34)

Manusia yang mengalami kematian (kiamat sugra) sebelum datangnya hari akhir akan berada di alam barzakh. Alam barzakh adalah suatu tempat di antara dunia dan akhirat sebagai tempat berkumpulnya semua manusia yang telah meninggal dunia. 2. Kiamat Wusta

Kiamat wusta adalah kiamat pertengahan yang peristiwanya secara kolektif dan lokal mengakibatkan banyak korban, balk jiwa inaupun harta, misalnya bencana gunung meletus, banjir, gempa bumi, kebakaran hutan, dan lain sebagainya. Kiamat wusta merupakan peringatan Allah swt. kepada umat manusia yang sudah mulai lalai dan banyak melupakan Allah swt. Bahkan, kiamat wusta lebih dekat kepada azab Allah swt. yang ditimpakan kepada suatu umat atau kelompok manusia yang kerap kali melupakan dan melanggar aturan-aturan Allah swt. Firman Allah swt.

Artinya: "Tetapi mereka berpaling, maka Kami datangkan kepada mereka banjir yang besar dan Kami ganti kedua kebun mereka dengan dua kebun yang ditumbuhi (pohonpohon) yang berbuah pahit pohon atsl dan sedikit dari pohon sidr." (QS Saba: 16)

Kemudian Rasulullah saw bersabda yang maknanya adalah "Diriwayatkan dari Ibnu Umar ra., Rasulullah saw. pernah bersabda, "Seandainya Allah menurunkan azab kepada suatu bangsa, maka azab itu akan menimpa semuanya tanpa pandang bulu dan kemudian Dia akan membangkitkan kembali mereka dan mengadili mereka sesuai dengan perbuatannya. "


(24)

Dari kedua dalil naqli tersebut, akan terjadi pula kiamat wusta (pertengahan) yang bertujuan untuk memberi peringatan agar tnanusia mau menyadari perbuatannya yang melanggar aturan-aturan Allah swt. dan meinbuat mereka kembali kepada jalan yang benar. Firman Allah swt.

﴿ نن

نن وععجج ررين مرهعللعنلن اولعمجعن يذجللا ضن عربن مرهعقنيذجيعلج سج انللا يدجيرأن تر بنسن كن امنبج رجحربنلراون رربنلرا يفج دعاسن فنلرا رنهنظن

41 ﴿

Artinya: "Telah tampak keusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka agar mereka kembali (ke jalan yang benar)." (QS Ar Rum: 41)

RISALAH

Ada banyak hadis yang menyatakan bahwa Imam Mahdi akan datang di akhir zaman dan sebagian besar pada ulama menyatakannya sebagai hadis mutawatir. Iman Mahdi adalah pembimbing keselamatan pada akhir zaman. Istilahnya berakar dari kata yada-yahdi yang berarti membimbing atau memberi petunjuk. Keyakinan ini berakar kuat di kalangan muslim, baik Suni (Ahlusunah wal jamaah) maupun Syiah.

3. Kiaina Kabra

Kiamat kubra adalah peristiwa yang amat besar. karena pada saat itu dengan qudrat dan iradat-Nya, alam semesta beserta isinya akan hancur lebur, Kiamat kubra merupakan rahasia Allah swt. dan akan datang secara tiba-tiba. Allah swt. berfirman:

Artinya: "Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu. Sesungguhnya kegoncangizn pada hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang amat besar (dahsyat). " (QS Al Hajj: 1)

Dalam sebuah hadis dikisahkan bahwa Malaikat Jibril berdialog dengan Rasulallah. saw. yang isinya tentang waktu terjadinya kiamat sebagai berikut.

(

ىراخبلا هاور ل

)

ج ئجاس

ل لا ن

ن مج م

ن لنع

ر انبجاهننرعن لعورئعس

ر منلراامن ل

ن اقن ةعع

ن اس

ل لا ىتنمن ل

ن انق

Artinya: "Wahai Muhammad, kapankah akan terjadinya kiamat?" Rasulullah menjcawab,

"Orang yang berta.nya lebih tahu daripada orang yang ditanya." (HR Bukhari) Kemudian dalam firman Allah dinyatakan sebagai berikut.

Artinya: "Dan bahwasanya saat kiamat itu pasti datang dan akan Aku rahasiakan untuk memberi pembalasan kepada setiap diri menurut apa yang telah diusahakannya." (QS Taha: 15) .


(25)

Dari dalil-dalil naqli di atas, kiamat kubra pasti akan terjadi dan merupakan peristiwa yang amat dahsyat, terjadi secara tiba-tiba, dan menjadi rahasia Allah swt. DISKUSI

Sebagai seorang muslim, apakah yang Anda persiapkan dalam menghadapi hari akhirat? Apakah Anda merasa cukup dalam melakukan amal kebajikan? Mengapa? Jelaskan -dan berikan alasannya!

C. Dalil Naqli tentang Hari Kiamat

Beberapa ayat Al Quran berikut ini merupakan dalil-dalil yang menjamin bahwa hari kiamat pasti terjadi. Dengan adanya dalil-dalil ini, hendaknya semakin menambah keyakinan kita akan hari akhirat dan menambah semangat dalam beramal kebajikan karena segala aural perbuatan pasti akan mendapat balasan yang setimpal.

1. Surah Az Zalzalah Ayat 1-2

Artinya: “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan yang amat dahsyat. Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya." (QS Az Zalzalah: 1-2)

2. Surah Al Qariah Ayat 1-5

Artinya: “Hari kiamat. Apakah hari kiamat itu? Tahukah kamu apakah hari kiamat itu? Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang beterbangan. Dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan." (QS Al Qariah: 1-5)

3. Surah Al Waqi'ah Ayat 1-6

Artinya: “Apabila terjadi hari kiamat. Terjadinya (kiamat) itu tidak bisa disangkal. (Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan) yang lain. Apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya. Dan gunung-gunung dihancurkan sehancurhancurnya. Maka jadilah dia debu yang beterbangan."

(QS Al Waqiah: 1-6) 4. Surah AI Qiyamah Ayat 6-10


(26)

Artinya: "Ia bertanya: 'Bilakah hari kiamat itu?"Maka apabila mata terbelalak (ketakutan). Dan apabila telah hilang cahayanya. Dan matahari serta bulan dikumpulkan. Pada hari itu manusia berkata, "Kemana tempat lari?" (QS Al Qiyamah: 6-10) TUGAS

Carilah minimal sepuluh contoh kejadian yang terkait dengan peristiwa hari kiamat sebagai acuan (dalil aqli) bahwa hari itu pasti terjadi!

D. Tanda-Tanda Terjadinya Kiamat

Karena kiamat merupakan rahasia Allah swt. dan datangnya pasti secara tiba-tiba, maka Islam memberikan tanda-tanda terjadinya kiamat. Dalam beberapa hadis, Rasulullah saw. menjelaskan tanda-tanda terjadinya kiamat adalah sebagai berikut.

1. Ketika seorang budak perempuan melahirkan anak majikannya.

2. Ketika para pengembala unta-unta hitam mulai bersaing dengan yang lainnya di atas konstruksi gedunggedung yang tinggi.

3. Lenyapnya ilmu pengetahuan dan meluasnya kebodohan. 4. Meluasnya perilaku minum berbagai minuman keras. 5. Masa atau waktu terasa amat pendek.

6. Munculnya Dajjal.

7. Terbitnya matahari dari arah barat.

Terjadinya tanda-tanda akan tiba hari kiamat atau hari akhir merupakan sebuah proses yang panjang. Manusia tidak dapat mengira-ngira serta memprediksi terjadinya peristiwa besar tersebut. Hal itu menunjukkan bahwa hari terjadinya kiamat benar-benar merupakan hal yang wajib diimani oleh setiap muslim. Seorang muslim yang mengimani hari kiamat tentu akan mempersiapkan dirinya untuk lebih banyak beramal saleh sebagai konsekuensi dan tanggung jawab makhluk Allah swt. yang diperintahkan untuk beribadah hanya kepadaNya.

DISKUSI

Carilah sebuah artikel di media massa, seperti koran, majalah, atau internet yang mengungkapkan adanya fakta-fakta mengenai tanda-tanda terjadinya hari kiamat! Bagaimana Anda menyikapinya? Jelaskan!

E. Beberapa Peristiwa yang Terjadi di Hari Kiamat

Beberapa peristiwa yang akan terjadi pada hari akhirat antara lain sebagai berikut. 1. Yaumul Baas

Yaumul Baas adalah suatu saat di mana semua mahluk yang bernyawa dan berakal akan dibangkitkan setelah mengalami kematian atau kiamat. Semua manusia pasti akan dihidupkan dan dibangkitkan kembali oleh Allah swt. untuk dimintai pertanggungjawabannya selama hidup di dunia. Firman Allah swt.


(27)

Artinya: “Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sumpah yang sungguh-sungguh, “Allah tidak akan membangkitkan orang yang mati” (Tidak demikian, bahkan pasti Allah akan membangkitkannya) sebagai suatu janji yang benar dari Allah. Akan tetapi, kebanyakan manusia tidak mengetahui." (QS An Nahl: 38)

Pada hari kebangkitan atau Yaumul Baas, semua manusia yang mati akibat terjadi kiamat kubra, baik karena kematian biasa, karena musibah kebakaran, karena pesawat jatuh, atau yang mati dan hancur serta hilang jasadnya, semua akan dibangkitkan dan tidak akan terlewat meskipun hanya seorang. Sebagaimana firman Allah.

Artinya: "Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami dan dia lupa kepada kejadiannya, is berkata, "Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang yang telah hancur luluh?"Katakanlah, "la akan dihidupkan oleh Tuhan yang menghidupkannya kali yang pertama. Dan Dia sangat mengetahui tentang segala makhluk." (QS Yasin: 78-79)

2. Yaumul Hasyr (Alam Mahsyar)

Hasyr atau Mahsyar adalah suatu tempat di akhirat yang sangat luas. Yaumul Hasyr merupakan saat terjadinya peristiwa di mana semua makhluk, terutama manusia dikumpulkan dan akan dihisab serta diberi keputusan oleh Allah tentang semua amalan yang dikerjakan ketika hidup di dunia.

Mahsyar terjadi setelah manusia dibangkitkan dari kematian. Di tempat itulah manusia akan merasa berat dan lama menanti pengadilan dari Allah yang Maha kuasa. Pada hari itu, semua manusia dikumpulkan dan diadili oleh Allah swt. dengan seadil-adilnya. Hari itu juga disebut hari pembalasan yang hakiki. Allah swt. berfirman

Artinya: "Dan (ingatlah) hari yang di waktu itu Kami menghimpun semuanya, kemudian Kami berkata kepada orang-o rang musyrik, "Di manakah sembahan-sembahan kamu yang dulu kamu katakan (sekutu-sekutu Kami)?" (QS Al An'am: 22)

3. Yaumul Hisab

Yaumul Hisab adalah hari perhitungan semua amal perbuatan baik maupun buruk manusia selama hidup di dunia. Sekalipun sebesar zarrah amalan manusia tidak akan lepas dari perhitungan Allah swt, Pada hari itu, manusia tidak akan bisa mengelak dan berbohong dari segala amal perbuatannya karena semua anggota badan akan menjadi saksi atas segala perbuatannya. Sekalipun manusia telah lupa, tetapi Allah swt. Maha Mengetahui atas segala amal perbuatan manusia sebagaimana firman-Nya.


(28)

Artinya: “Pada hari ketika mereka dibangkitkan Allah swt. semuanya, lalu diberitakan-Nya kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Allah mengumpulkan (mencatat) amal perbuatan itu, padahal mereka telah melupakannya. Dan Allah Maha Menyaksikan segala sesuatu." (QS Al Mujadilah: 6)

Kondisi manusia pada hari itu tergantung pada aural perbuatannya selama di dunia. Bagi mereka yang selama di dunia terbiasa melakukan amal kebajikan dan ibadah, mereka akan merasakan bahwa perhitungan itu amat mudah dan cepat.

Sebaliknya, bagi mereka yang terbiasa berbuat maksiat, menipu, korupsi, memakan harta anak yatim, tidak mendirikan salat, puasa, zakat, dan amal-amal lainnya, mereka akan diliputi kekecewaan dan penyesalan yang tiada tara. Hat itu dinyatakan Allah dalam Al Quran sebagai berikut.

Artinya: Adapun orang yang diberikan kitab di sebelah kanannya, maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah." (QS Al Insyiqaq: 7-8)

Artinya: “Adapun orang yang diberi kitab di sebelah kirinya, maka dia berkata, "Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepada kitab-Ku (ini)." (QS Al Haqqah: 25)

4. Mizan (Timbangan)

Mizan adalah timbangan amal. Maksudnya, setiap amal manusia akan ditimbang agar diketahui secara yakin dan pasti tentang amal baik dan aural buruknya. Penimbangan itu dilakukan dengan seadil-adilnya tanpa ditambah atau dikurangi sedikit pun. Allah swt. berfirman.

Artinya: “Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika (amalnya itu) hanya seberat biji sawi pun, Kami pasti mendatangkan (pahalanya). Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan." (QS Al Anbiya: 47)

Kemudian Allah juga berfirman.

Artinya: “Dan ada pun orang-orang yang berat timbangan (kebaikannya), maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan. Dan ada pun orang yang ringan


(29)

timbangan (kebaikannya), maka tempat kembalinya adalah Neraka Hawiyah. "

(QS Al Qariah: 6-9) 5. Surga dan Neraka

Surga adalah suatu tempat di mana segala kenikmatan hakiki disediakan Allah swt. khusus untuk orang-orang yang beriman dan beramal saleh. Kenikmatan, keindahan, dan kemegahannya sulit digambarkan karena belum pernah dilihat oleh mata atau didengar oleh telinga. Semua itu hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang tunduk dan patuh pada aturan-aturan Allah. Mereka itulah orang-orang yang beruntung karena bagi mereka disediakan surga yang penuh dengan kebahagiaan dan kesempurnaan. Allah swt. berfirman.

Artinya: "Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah Surga Adn yang mengalir di bawabnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah rida terhadap mereka dan mereka pun rida kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang-orang yang takut kepada Tuhannya. " (QS Al Bayyinah: 8)

Dalam berbagai keterangan Al Quran, surga memiliki berbagai macam tingkatan. Orang-orang yang beriman menempatinya sesuai dengan tingkatan keimanan dan ketakwaan mereka pada Allah swt. Nama-nama surga itu antara lain Surga Firdaus, Surga Nai'm, Surga Ma'wa, Surga Adn, Surga Khulud, Surga Darussalam, dan Darul Maqamah.

Adapun neraka merupakan tempat terakhir yang terburuk dan paling berat disediakan bagi orang-orang kafir, musyrik, fasik, ingkar, dan durhaka kepada Allah swt. Mereka akan kekal di dalamnya dengan penuh kesengsaraan dan azab yang sangat dahsyat. Setiap saat dan setiap detik mereka selalu berhadapan dengan azab dan siksa yang pedih. Firman Allah swt.

Artinya: "Orang-orang kafir dibawa ke Neraka Jahanam dalam rombongan-rombongan. Sehingga apabila mereka sampai ke neraka itu, dibukakanlah pintu pintunya dan berkatalah kepada mereka penjaga penjaganya, 'Apakah belum pernah datang kepadamu rasul-rasul di antaramu yang membacakan kepadamu ayat-ayat Tuhanmu dan memperingatkan kepadamu akan pertemuan dengan hari ini?" Mereka menjawab, “Benar (telah datang)." Tetapi telah pasti berlaku ketetapan azab terhadap orang-orang yang kafir." (QS Az Zumar: 71)


(30)

Neraka juga memiliki tingkatan seperti surga, antara lain Neraka Jahanam, Neraka Laza, Neraka Saqar, Neraka Sa'ir, Neraka Hutamah, Neraka Wail, dan Neraka Hawiyah.

DISKUSI

Di dunia ini, terkadang kita menyaksikan orang-orang yang melakukan ibadah dengan tekun, ttapi hidup dalam kemiskinan. Sebaliknya, orang yang kafir atau zalim hidup dalam kondisi serba berlebihan. Jelaskanlah mengenai fenomena ini apabila dikaitkan dengan pembalasan kelak di hari akhirat! Apakah Anda yakin mengenai keadilan di dalam perhitungan amal perbuatan? Jelaskanlah!

F. Perilaku Cerminan Iman kepada Hari Akhir

Tanpa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, keimanan kepada hari akhir tidak akan mendapatkan nilai yang maksimal bagi seseorang atau manfaat bagi lingkungannya. Dengan demikian, menunjukkan perilaku yang sesuai sebagai cerminan terhadap keimanan tersebut mutlak diperlukan. Beberapa perilaku tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Melakukan segala pekerjaan yang positif dengan hati riang dan ikhlas.

2. Meneladani perilaku terpuji dari siapa pun tanpa memandang latar belakangnya dan berusaha menerapkan dalam diri pribadi.

3. Takut untuk melakukan dosa dan maksiat karena kita tidak pernah mengetahui kedatangan hari kiamat tersebut.

4. Segera bertobat apabila melakukan kesalahan dan segera berusaha memperbaikinya. 5. Tidak ragu untuk menolong orang yang kesusahan karena Allah pasti akan membalasnya.

Apabila tidak di dunia ini, Allah pasti akan memberikannya tanpa kecuali.

6. Allah Maha tahu segala hal, termasuk dalam memberikan yang terbaik bagi kehidupan hamba-Nya. Dengan demikian kita harus selalu berhusnuzzan (berprasangka balk) terhadap-Nya.

7. Mampu memilih prioritas pekerjaan yang memiliki lebih banyak manfaatnya dan bernilai ibadah.

8. Senantiasa berhati-hati dalam melakukan suatu perbuatan karena Allah Maha Melihat dan Maha Menilai.

9. Senantiasa berusaha bersikap adil karena hal tersebut akan diperhitungkan di akhirat kelak.

10. Takut untuk melakukan dosa dan kesalahan karena Allah tidak akan melewatkan penilaian-Nya sedikit pun.

11. Senantiasa berniat bahwa segala aural ibadah dilakukan dengan ikhlas dan mengharapkan rida Allah swt.

12. Melakukan kebajikan dan ibadah semaksimal mungkin sesuai kemampuan karena hal tersebut akan menjadi tabungan atau bekal di akhirat.

13. Yakin bahwa sekecil apa pun perbuatan ada balasannya di akhirat sehingga tidak merasa sombong atas suatu prestasi ataupun berkecil hati apabila mendapatkan perlakuan tidak adil.

14. Berikhtiar untuk meraih sesuatu karena beramal di dunia merupakan ladangnya akhirat yang akan dipetik panennya.


(31)

15. Tidak larut dalam kehidupan duniawi, tetapi mencintai dunia sekadar untuk beramal demi akhirat.

16. Menyadari bahwa hidup di dunia hanya sebentar sehingga berlomba-lomba untuk melakukan kebaikan sebanyak-banyaknya.

17. Apabila telah melakukan perbuatan buruk, hendaknya segera bertobat dan mengiringinya dengan berbuat baik agar di akhirat tidak menjadi orang yang merugi. TUGAS

Bersama kelompokmu, carilah sebuah artikel atau tulisan di koran, majalah, atau buku yang membahas tentang hari kiamat! Melalui buku tersebut, buatlah analisa mengenai sikap yang harus kita persiapkan dalam menghadapi peristiwa kiamat tersebut terkait dengan aktivitas kehidupan sehari-hari saat ini!

IJTIMA

Kiamat sugra adalah kiamat kecil, yaitu berakhirnya kehidupan semua makhluk yang bernyawa dalam skala kecil, contohnya kematian. Kiamat wusta adalah kiamat pertengahan yang peristiwanya secara kolektif dan lokal mengakibatkan banyak korban, baik jiwa maupun harta, misalnya bencana gunung meletus, banjir, gempa bumi, dan kebakaran hutan. Kiamat kubra adalah peristiwa yang amat besar karena alam semesta beserta isinya akan hancur lebur. Kiamat kubra merupakan rahasia Allah swt. dan akan datang secara tiba-tiba.

Yaumul Baas adalah suatu saat di mana semua makhluk akan dibangkitkan setelah mengalami kematian atau kiamat. Yaumul Hasyr merupakan saat terjadinya peristiwa di mana semua makhluk, terutama manusia dikumpulkan dan dihisab serta diberi keputusan oleh Allah tentang semua amalan yang dikerjakan di dunia. Hisab adalah hari perhitungan semua aural perbuatan balk maupun buruk manusia selama hidup di dunia. Mizan adalah timbangan amal dimana setiap amal manusia akan ditimbang agar diketahui secara yakin dan pasti tentang amal baik dan aural buruknya. Penimbangan dilakukan dengan seadil-adilnya tanpa ditambah atau dikurangi sedikit pun.

Surga adalah suatu tempat di mana segala kenikmatan hakiki disediakan Allah swt. khusus untuk orang-orang yang beriman dan beramal saleh. Surga memiliki berbagai macam tingkatan dan orang beriman menempatinya sesuai dengan tingkatan keimanan dan ketakwaan mereka pada Allah swt. Nama-nama surga itu antara lain Surga Firdaus, Surga Nai'm, Surga Ma'wa, Surga Adn, Surga Khulud, Surga Darussalam, dan Darul Maqamah. Adapun neraka merupakan tempat terakhir yang terburuk dan paling berat disediakan bagi orangorang kafir, musyrik, fasik, ingkar, dan durhaka kepada Allah swt. Mereka akan kekal di dalamnya dengan penuh kesengsaraan dan azab yang sangat dahsyat. Neraka juga memiliki tingkatan seperti surga, antara lain Neraka Jahanam, Neraka Laza, Neraka Sagar, Neraka Sa'ir, Neraka Hutamah, Neraka Wail, dan Neraka Hawiyah.

IMTIHAN

A. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang benar! 1. Arti ayat

ت

ج ورمنلرا ةعقنئجاذن س

س

فرنن ل

ل ك

ع

adalah ....

a. setiap yang berjiwa tunduk pada aturan Allah


(32)

c. setiap yang bernyawa pasti akan mati

d. setiap yang bernyawa pasti akan kembali pada Allah

e. setiap nyawa pasti mati

2. Nafsu yang mampu mempertahankan diri dari segala kejahatan karena selalu berhubungan dengan Allah swt. Adalah nafsu ....

a. mutmainnah d. nafsiah

b. lawwamah e. mulhammah

c. amarah

3. Perhatikanlah pernyataan berikut ini! b. individualistis (1) bertindak dengan penuh tanggung jawab

(2) berserah pada nasib dan tidak perlu berusaha (3) pandangan hidupnya selalu optimis

(4) ragu bertindak karena takut salah (5) ) kehidupan yang baik di masyarakat

Dari pernyataan tersebut, yang termasuk fungsi beriman kepada hari akhir adalah ….. a. (1), (2) dan (3) d. (1), (3) dan (5)

b. (2), (3) dan (4) e. (2), (4) dan (5) c. (3), (4) dan (5)

4. Pengetahuan mengenai alam akhirat dapat kita ketahui dari Al Quran atau hadis. Pengetahuan itu disebut ....

a. Sam’iyyat d. Syari’at

b. Selamat e. Makrifat

c. Hakikat

5. Kematian makhluk bernyawa dari kehidupan dunia yang fana dinamakan ....

a. Kiamat d. Kiamat sugra

b. Barzakh e. Kiamat kubra

c. Tanda-tanda kiamat

6. Efek positif dari meyakini hari akhir adalah ….

a. Lupa diri d. Selalu berbuat baik b. Individualistis e. Kurang bergaul c. Berhati-hati atau waspada

7. Sebelum kiamat, manusia yang telah meninggal dunia menanti di alam ….

a. Akhirat d. Azali

b. Barzakh e. rahim

c. Mahsyar

8. Iman pada hari akhir dapat menimbulkan sikap raja' dan ....


(33)

b. Khauf e. Manfaat c. Ma’ruf

9. Nama malaikat yang bertugas meniup terompet adalah Malaikat ....

a. Jibril d. Israfil

b. Izrail e. Raqib

c. Mikail

10. Seorang hamba yang ringan timbangan amal baiknya akan masuk Neraka ....

a. Jahanam d. Wail

b. Saqar e. Lada

c. Hawiyah

11. Allah swt. menerima tobat selain dosa ….

a. munafik d. fasik,

b. syirik e. hasud

c. kafir

12. Berikut ini termasuk peristiwa pada hari akhirat, kecuali .... a. Yaumul Baas d. Yaumul Ahad b. Yaumul Hisab e. Yaumul Jaza c. Yaumul Mizan

13. Arti ayat adalah ….

a. Jika bumi digoncangkan dengan goncangan yang dahsyat b. Jika langit membelah menjadi dua

c. Jika bumi dan langit digoncangkan dengan dahsyat d. Kiamat datang secara tiba-tiba

e. Kiamat adalah peristiwa yang luar biasa 14. Ayat termasuk Surah ....

a. Al Qariah: 4-5 d. Al Waqiah: 7 b. Al Haqqah: 25 e. Az Zalzalah: 2 c. Al Maidah: 76

15. Nama lain dari kiamat adalah ….

a. As sa’ah d. As samiyat

b. An nazirah e. Al qamar c. Az zahir

16. Kiamat adalah salah satu rahasia milik ….

a. Nabi dan rasul d. Kaum duafa

b. Allah swt e. orang yang saleh

c. Para wali


(34)

a. Tahukah kamu apakah hari kiamat itu? b. Apakah hari kiamat itu?

c. Apabila bumi diguncang dengan dahsyat d. Apakah kamu tahu tentang kiamat e. Tahukah kamu apakah al Qariah itu? 18. Kiamat wusta adalah ….

a. Kiamat kecil d. Kiamat menengah b. Kiamat besar e. Kiamat peringatan c. Kiamat susuhan

19. Arti kalimat

م

م يرظ

ج ع

ن ءمي

ر ش

ن

adalah ….

a. Kejadian yang biasa

b. Kejadian luar biasa

c. Kejadian yang amat besar

d. Kejadian yang tidak terduga

e. Kejadian yang terduga 20. Yaumul jaza artinya ….

a. Hari pembalasan d. hari yang adil b. Hari terakhir e. hari pengadilan c. Hari perhitungan

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan singkat dan jelas! 1. Jelaskanlah yang dimaksud dengan beriman kepada hari akhir!

2. Sebutkanlah lima fungsi iman kepada hari akhir yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari!

3. Sebutkanlah macam-macam kiamat beserta contohnya!

4. Sebutkanlah kejadian-kejadian pada kiamat kubra yang dijelaskan di dalam Al Quran! 5. Sebutkanlah dan jelaskan lima macam tanda-tanda terjadinya kiamat kubra!

6. Jelaskanlah yang dimaksud kiamat merupakan rahasia Allah swt.! 7. Apakah para nabi dan rasul mengetahui akan terjadinya kiamat kubra? 8. Jelaskanlah peristiwa-peristiwa yang terjadi di akhirat setelah kiamat kubra! 9. Sebutkanlah macam-macam nama surga!


(35)

MEMBIASAKAN PERILAKU TERPUJI

Standar Kompetensi :

4. Membiasakan perilaku terpuji. Kompetensi Dasar :

4.1. Menjelaskan pengertian adil, rida, dan amal salih. 4.2. Menampilkan contoh perilaku adil, rida, dan amal salih.

4.3. Membiasakan perilaku adil, rida, dan amal salih dalam kehidupan sehari-hari

TARTILAN

Bacalah ayat-ayat berikut dengan tartil dan renungkanlah maknanya serta perhatikan adab dan sopan santun membaca Al Qur’an.

a. Q.S. An Nahl 90 – 91

b. Q.S.Al Baqarah : 25

c. Q.S. Al Baqarah 82-83

MEMBIASAKAN PERILAKU TERPUJI


(36)

1. Pengertian Adil

Adil artinya meletakkan sesuatu pada tempatnya. Maksudnya ialah tidak memihak antara yang satu dengan yang lain. Menurut istilah, adil adalah menetapkan suatu kebenaran terhadap dua masalah atau bebepara masalah untuk dipecahkan sesuai dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh agama. Dengan demikian keadilan berarti bertindak atas dasar kebenaran, bukan mengikuti kehendak hawa nafsu, Firman Allah dala QS.

Artinya : Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah biarpun terhadap dirimu sendiri atau ibu bapa dan kaum kerabatmu. jika ia. Kaya ataupun miskin, Maka Allah lebih tahu kemaslahatannya. Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. dan jika kamu memutar balikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, Maka Sesungguhnya Allah adalah Maha mengetahui segala apa yang kamu kerjakan. (QS. An-Nisa ; 135)

Maksud dari berlaku adil berarti, memutuskan suatu perkara disesuaikan dengan amal perbuatan seseorang tanpa memandang rakyat atau pejabat, miskin tau kaya siapa yang bersalah harus dihukum. Karena Allah SWT yang maha adil membebani hukum kepada hamba-Nya disesuaikan dengan kemampuannya.dan di dalam menjatuhi atau memutuskan hukuman desisuaikan dengan apa yang pernah diperbuatnya. Prhatikan firman Allah.

Artinya: “Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihat (kepadanya). Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,dan bahwasanya kepada Tuhamulah kesudahan (segala sesuatu)”. (QS. An-Najm 39 – 42)

Berdasarkan ayat di atas, dapat diambil pelajaran bahwa Allah SWT memerintahkan kepada manusia untuk menegakkan keadilan walaupun terhadap ibu, bapak, kaum kerabat, bahkan terhadap dirinya sendiri. Dalam ayat lain Allah SWT berfirman


(37)

Artinya : “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha melihat”. (QS. An-Nisa 58)

Sebagai pemimpin dan hakim, Rasulullah menegakka keadilan dengan sebaik-baiknya. Hal ini beliau mencontohkan dalam haditsnya yang artinya :” jika sekiranya Fatimah binti Muhammad mencuri, niscaya akupotong tangannya “ (HR.Bukhari)

Didalam hadits yang lain beliau beersabda yang artinya :”Sesungguhnya Allah beserta para hakim selama hikim itu tidak curang, apabila ia telah curang Allah pun menjauh dari hakim itu mulailahsetan menjadi teman yang erat bagi hakim itu” (HR. At- Turmudzi)

Dari keterangan ayat-ayat dan hadits diatas, jalaslah bahwa keadilan merupakan sendi pokok ajaran Islam yang harus ditegakkan. Dengan ditegakkannya keadilan dlam segala hal, akan menjamin segala urusan menjadi lancar. Sebaliknya, apabila keadilan dikesampingkan dan diabaikan akan berkibat perpecahan dan kehancuran di kalangan umat.

Apakah manfaat dan keutamaan dari orang yang berlaku adil, jawabnya itu a. membuat orang disenangi sesamanya

b. memberi ketenangan dan ketenteraman hidup

c. mendatangkan ridla dari Allah karena telah mengerjakan perintah-Nya d. Mendapatkam pahala di akhirat kelak, dan

e. meningkatkan semangat kerja 2. Macam-macam perilaku adil

Barlaku adil dapat diklasifikasikan kepadai 4 bagian yaitu :

1). Barlaku adil kepada Allah SWT, yakni menjadikan Allah satu-satunya Tuhan yang memiliki kesempurnaan, Kita sebagai makhluknya harus senantiasa tunduk dan patuh pada perintah-Nya dan menjuhi larangan-Nya

2). Berlaku adil terhadap diri sendiri, yakni menempatkan diri pribadi pada tempat yang baik dan benar. Diri kita harus terjaga dan terpelihara dalam kebaikan dan keselamatan, tidak menganiaya diri sendiri dengan menuruti hawa nafsu yang skibatnya dapat mencelakakan diri sendiri.

3).. Berlaku adil terhadap orang lain, yakni menempatkan orang lain pada tempat dan perilaku yang sesuai, layak, benar memberikan hak orang lain dengan jujur dan benar serta tidak menyakiti dan merugikan orang lain.

4). Berlaku adil terhadap makhluq lain, yakni memberlakukan makhluq Allah SWT yang lain dengan layak dan sesuai dengan syariat Islam dan menjaga kelestarian dengan merawat dan menjaga kelangsungan dengan tidak merusaknya.

3. Menunjukkan sikap adil terhadap orang lain dapat dilakukan dengan berbagai hal : 1). Patuh kepada perintah Allah dan Rasulnya

2). Memberikan rasa aman kepada orang lain dengan sikap ramah dan santun 3). Menciptakan suasana aman, edukatif dan rukun

4). Bila bermitra harus saling menguntungkan dan bermanfaat bagi seluruh manusia dan mekhluq serta dpat dipertanggungjawabkan di dunia dan akhirat

5). Tidak angkuh, sombong, kikir, boros iri dan dengki dalam begaul dengan sesama manusia.


(1)

SAW adapun risalah atau ajaran yang utama dibawanya adalah.... a. Membimbing manusia agar berilmu pengetahuan yang tinggi.

b. Menyuruh manusia agar senantiasa mau bekerja dan berusaha sebaik-baiknya c. Menjelaskan adanya kesenangan dan kesusahan hidup di dunia

d. Menuntun manusia kepada kesempurnaan derajat dengan beriman kepada Allah e. Melarang untuk melakukan perbuatan yang buruk dan tercela.

12. Para Rosul dalam menyebarkan ajaran yang dibawanya dibekali oleh Allah dengan Mukzijat , Adapun Mukzijat Nabi Muhammad adalah...

a. Suara yang nyaring d. Tongkat yang ajaib

b. Kitab suci Al Qur’an e. Bisa menghidupkan orang mati c. Rupa yang tampan

13. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ...

(1) Memelihara dan meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani (2) Menjadikan dirinya menjadi orang yang kuat dan kaya raya (3) Memelihara dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT (4) Meningkatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat

(5) Menjadikan dirinya sebagai orang yang suci dari segala dosa

Yang termasuk perilaku beriman kepada Rosul Allah yang dapat diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari agar hidupnya meningkat ke derajat yang lebih tinggi adalah...

a. (1), (2), dan (3) c. (2), (3), dan (5) e. (1), (3), dan (4) b. (2), (3), dan (4) d. (2), (4), dan (5)

14. Berikut ini adalah kumpulan wahyu Allah dan kitab-kitab Allah sebelum Al Qur’an yang harus kita imani, adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah...

a. Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS b. Injil diturunkan kepada Nabi Isa AS c. Taurat diturunkan kepada Nabi Musa AS

d. Sahifah-sahifah yang diturunkan kepada Nabi Ibrahim e. Tazkirah yang diturunkan kepada Walilullah

15. Sikap perilaku orang yang beriman kepada kitab-kitab Allah sebagai berikut, adapun yang tidak masuk di dalamnya adalah....

a. Mengakui secara ijmali Kitab-kitab sebelum Al Qur’an

b. Meyakini bahwa Al Qur’an merupakan kitab yang paling utama dan terakhir. c. Meyakini Kitab suci hanya dapat digunakan oleh masyarakat Arab dan sekitarnya d. Menjadikan kitab sebagai pedoman hidup manusia sampai akhir zaman

e. Menjadikan Al Qur’an sebagai petunjuk beribadah dan bertaqwa kepada Allah

16. Setelah hari kiamat terjadi maka dibangkitkan manusia dari alam kuburnya masing-masing yang disebut....

a. Yaumul hisab d. Yaumul ba’ats b. Yaumul hasyr e. Yaumul mizan c. Yaumul jaza’


(2)

17. Orang yang memiliki keyakinan penuh terhadap adanya hari Kiamat akan memiliki sikap.... a. Banyak melakukan amal saleh dalam hidupnya.

b. Berusaha memperbanyak kekayaan duniawi/materi c. Menghindari perbuatan yang diperintahkan Allah

d. Enggan bertaubat atas segala dosa yang pernah dilakukannya

e. Masa bodoh, karena perbuatannya tidak akan berdampak setelah mati

18. Surga adalah tempat balasan di akherat yang penuh dengan berbagai kenikmatan yang disediakan Allah bagi orang yang....

a. Percaya kepada Tuhan dan rasul-rasulnya

b. Berbuat baik dan menjauhi larangan-laranganNya c. Beriman kepada Allah, bertaqwa, dan beramal soleh d. Tidak berperilaku tercela selama hidup di alam dunia e. Orang selalu berbuat kebaikan kepada sesama manusia

19. Mengimani bahwa Allah telah menuliskan ketetapan segala sesuatu di Lauhil Mahfuz sebelum terjadinya sesuatu itu. Hal yang demikian disebut....

a. Qada d. Qadar b. Tawakkal e. ikhtiar c. Tabzir

20. Hikmah beriman kepada Qada dan Qadar senantiasa manusia memandang bahwa alam ini telah diatur oleh Allah dalam hukum-hukum-Nya, seperti api bersifat membakar, air mengalir dari tempat tinggi menuju tempat yang rendah, pergantian siang dan malam secara teratur. Yang demikian itu dalam ilmu tauhid disebut....

a. Peristiwa alamiyah d. Kadar Allah b. Sunatullah e. Ikhtiariyah c. Mukhayyar

21. Orang yang beriman senantiasa berhusnudzan kepada Allah, apabila terkena bencana dan malapetaka ia akan meyakini kejadian itu bagi dirinya adalah....

a. Musibah itu merupakan azab/siksa dari Allah b. Musibah itu merupakan ujian keimanan dari Allah c. Musibah itu sebagai bencana alamiyah

d. Musibah itu sebagai kecerobohan perilaku manusia

e. Musibah itu disebabkan manusia telah merusak alam disekitarnya

22. Hasud adalah perilaku tercela yang senantiasa seorang mukmin harus menjauhinya, karena sifat tersebut mempunyai ciri....

a. Memamerkan atau memperlihatkan pemilikannya kepada orang lain b. Merasa paling baik sendiri, paling kaya sendiri dan lain-lain

c. Merasa tidak senang orang lain mendapat nikmat dan ingin mencelakakannya d. Berlaku sadis, suka menyiksa dan menganiaya orang lain


(3)

Allah, tetapi karena sesuatu selain Allah, seperti memperdengarkan amal saleh tergolong sifat tercela yang disebut...

a. Takabur c. Zalim e. Hasud b. Aniaya d. Riya’

24. Berikut ini adalah termasuk perilaku aniaya, adapun yang tidak tergolong didalamnya adalah....

a. Tidak mau melaksanakan perintah Allah dan tidak meninggalkan larangan-Nya b. Menjadikan binatang sebagai sasaran latihan menembak

c. Melakukan fitnah, gibah, dan melakukan pembunuhan

d. Membiarkan dirinya sendiri malas, bodoh, dan miskin e. Mengingatkan pelaku kezaliman dengan kekerasan

25. Berikut ini termasuk dosa besar terhadap Allah, adapun dosa besar yang tidak termasuk didalamnya adalah....

a. Kufur c. Syirik e. Meninggalkan salat fardu/wajib

b. Nifak d. bunuh diri

26. Usaha yang dapat dilakukan bagi seorang muslim untuk menghindarkan diri dari perbuatan dosa besar adalah dengan cara sebagai berikut dibawah ini, adapun yang tidak adalah.... a. Senantiasa selalu ingat kepada Allah, serta rajin salat lima waktu

b. Menyadari bahwa perbuatan dosa besar akan berakibat buruk di dunia dan akherat c. Perbuatannya akan menimbulkan kegelisahan batin, dan dikejar-kejar rasa salah d. Rajin beribadah salat sunah dan gemar melakukan amal kebajikan

e. Berkelompok dan bergaul dengan orang-orang yang suka berbuat maksiat

27. Allah memerintahkan agar kita seantiasa berbuat adil,. Berikut ini yang tidak merupakan perilaku adil terhadap diri sendiri adalah....

a. Memelihara kesehatan jasmani dan rohani b. Tekun dalam menuntut ilmu yang bermanfaat c. Memenuhi segala keinginan dan nafsunya

d. Disiplin dalam menunaikan ibadah yang hukumnya wajib e. Bekerja dan berusaha keras agar dirinya tidak jatuh miskin

28. Setiap Muslim dan Muslimat yang rida terhadap hukum-hukum Allah tentu akan bersikap dan berperilaku sebagai berikut dibawah ini, adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah....

a. Sengaja melakukan dosa besar karena Allah maha Pengampun b. Melaksanakan salat lima waktu dengan ikhlas dan khusyuk c. Tidak berperilaku durhaka kepada kepada kedua orang tua d. Beramal dengan niat ikhlas karena Allah semata

e. Menerima cobaan dan ujian dari Allah dengan ikhlas

29. Contoh dari perilaku amal saleh yang merupakan amalan batin atau perbuatan rohaniah adalah....


(4)

b. Mengeluarkan zakat e. Membangun masjid dan madrasah c. Menyantuni anak yatim piatu

30. Sebagai orang yang beriman bahwa beramal saleh akan mendapatkan keberuntungan yang hakiki sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. Al Baqarah : 82, yaitu....

a. Dipuji oleh sekelompok manusia di alam dunia b. Mereka itu penghuni surga dan kekal didalamnya c. Amalannya akan ditolak karena telah ditolak manusia d. Menjadikan dirinya selamat dari perbuatan orang jahat e. Memperoleh kehidupan yang sejahtera dalam keluarganya 31. Maksud dari persatuan itu pada hakekatnya adalah....

a. Menjadikan kondisi yang kuat d. Tidak dapat berkembang b. Mudah berserakan e. Kehidupan yang dikekang c. Cepat runtuh

32. Dalam Hadis Nabi ( H.R. Bukhori – Muslim ) bahwa gambaran sikap orang-orang beriman itu dalam sayang menyayangi dan kasih mengasihi bagaikan....

a. Satu bangunan d. Satu negara b. Satu kesatuan e. Satu kendaraan c. Satu tubuh

33. Perbuatan berikut yang tidak termasuk kedalam perbuatan yang dapat menghalangi terciptanya kerukunan dalam hidup bermasyarakat adalah....

a. Gibah c. Fitnah e. Hasud

b. Namimah d. Muzakarah

34. Seorang Muslim/Muslimat apabila memiliki harta sudah mencapai satu nisab maka harus dikeluarkan zakatnya sebesar 2,5%. Berikut ini harta manakah yang harus dikeluarkan tidak seperti ketentuan di atas melainkan harus 20% ?

a. Memiliki emas sebanyak 150 gram b. Menemukan emas senilai 200 gram c. Memiliki perak sebesar 900 gram d. Memiliki uang perniagaan senilai emas e. Tabungan deposito di Bank senilai emas

35. Mengerjakan ibadah haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah bagi yang mampu. Berikut ini adalah rukun syahnya ibadah haji, adapun yang tidak termasuk didalamnya adalah....

a. Ihram d. Wuquf

b. Thawaf e. Berziarah dimakam Rosul

c. Sa’i

36. Menikah hukumnya bisa menjadi wajib apabila kondisi orang sebagai berikut...

a. Sudah mampu menikah secara lahir batin dan ada kekhawatiran jika tidak segera menikah akan jatuh dalam perzinaan


(5)

d. Sudah memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan agama sebagai calon suami istri

e. Sudah tidak ada alasan untuk menolak pernikahan karena kedua orang tua sudah menyetujuinya. 37. Berikut ini adalah orang yang berhak menjadi wali pernikahan seorang wanita. Adapun yang

tidak boleh menjadi wali adalah....

a. Bapak kandung d. Anak laki-laki dari saudara laki-laki sekandung b. Kakek dari ayah e. Saudara laki-laki seayah

c. Ibu kandung

38. Talak atau cerai adalah perkara yang halal namun dibenci Allah. Talak dibedakan menjadi dua yaitu talak Ba’in dan talakRaj’i. Berikut ini manakah yang termasuk Talak Raj’i...

a. Talak yang dijatuhkan kepada istri sebanyak tiga kali ( 3x) secara sorih b. Talak yang dijatuhkan satu kali ( 1x ) tetapi sudah melebihi masa iddah c. Talak yang dijatuhkan 1-2 kali dan masih dalam masa iddah

d. Talak yang dijatuhkan tiga kali secara sindiran tetapi dengan niat sesungguhnya. e. Talak yang dijatuhkan kepada istri berkali-kali tanpa batas

39. Amati dengan sungguh-sungguh pernyataan di bawah ini! Manakah perkara yang tidak wajib bagi ahli waris/orang yang masih hidup terhadap jenazah sebelum harta waris itu dibagikan kepada ahli warisnya?....

a. Membayar zakat apabila hartanya sudah jatuh tempo berzakat

b. Beaya pengurusan jenazah, seperti beaya pemakaman dan perawatan waktu sakit c. Melunasi hutang, apabila almarhum/almarhumah meninggalkan hutang

d. Menunaikan wasiat apabila si mayat diwaktu hidupnya mempunyai wasiat hendak memberikan harta kepada fihak lain

e. Menyiapkan dana untuk membantu pembangunan masjid di tempat itu dan menyantuni fakir miskin.

40. Pak Amat meninggal dunia meninggalkan harta sebanyak Rp. 120.000.000,- Sementara ahli warisnya terdiri dari suami, bapak, dan seorang anak laki-laki berapakah bagian waris seorang anak laki-laki itu?

a. Rp. 100.000.000,- d. Rp. 30.000.000,-b. Rp. 70.000.000,- e. Rp. 20.000.000,-c. Rp. 60.000.000,-

41. Penyebaran Islam periode Makah yang dilakukan oleh Rosulullah SAW yang didakwahkan di awal kenabiannya adalah....

a. Penciptaan alam semesta adalah Allah Tuhan Yang Maha Esa ( tauhid) b. Syari’ah kewajiban melaksanakan puasa Ramadhan

c. Syari’ah kewajiban menunaikan ibadah haji d. Ajaran menaati hukum pernikahan secara Islami e. Melaksanakan undang-undang waris menurut Islam

42. Perkembangan Islam pada masa modern diawali dari tahun 1800 M sampai dengan sekarang dengan pemikiran-pemikiran pembaruan Islam untuk memperoleh kemajuan diberbagai bidang, khususnya politik, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Tokoh muslim yang


(6)

mengajarkan ajaran Pan-Islamisme yaitu persatuan dan kerjasama seluruh umat Islam di dunia adalah....

a. Ibnu Syina d. Muhammad bin Abdul Wahhab

b. Jamaluddin Al Afghani e. Haji Abdul Karim Amrullah ( HAMKA) c. Ibnu Rusyd

43. Islam telah ada di Indonesia sejak zaman Khulafaur Rosyidin ( kekholifahan sahabat Nabi), kemudian berkembang menjadi besar sehingga mampu mendirikan pemerintahan Islam di Indonesia. Adapun kerajaan Islam yang pertama di Indonesia adalah....

a. Kerajaan Demak d. Kerajaan Aceh b. Kerajaan Goa Talo e. Kerajaan Banten c. Kerajaan Samudra Pasai

44. Perkembangan Islam telah merayap ke antero dunia sehingga semua negara di bumi ini telah tersentuh oleh ajaran Islam termasuk di benua Eropa. Manakah negara-negara berikut yang berpenduduk Muslim tergolong banyak ( mayoritas)?

a. Inggris , Austria, Kroasia b. Spanyol, Belgia, Portugal c. Italia, Belanda, Swedia d. Perancis, Jerman, Ukraina e. Bosnia, Kazakhistan, Azerbaijan

45. Di Amerika, pemeluk Islam banyak dari golongan kulit hitam, sehingga mereka mendirikan organisasi Black Muslim. Tokoh penyebar Islam di Amerika yang pertama adalah....

a. Muhammad Iqbal c. Muhammad Sadiq e. Imam Al Ghazali b. Imam Al Ghazali d. Fard Muhammad

46. Q.S. Al Yunus : 101

Apa kandungan yang terdapat pada ayat terebut?

47. Jelaskan perilaku seorang Muslim/Muslimat meneladani sifat-sifat Allah dalam Asma’ul Husna “ Al Quddusu “ pada kehidupannya sehari-hari!

48. Jelaskan tiga hikmah beriman kepada hari akhir 49. Sebutkan lima rukun nikah!

50. Hitunglah pembagian waris berikut :

“Seorang meninggal dunia dan meninggalkan harta waris sebesar Rp 250.000.000,- Adapun ahli warisnya terdiri dari istri, dua orang anak laki-laki, satu orang anak perempuan, serta bapak. Sebelum meninggal ia punya hutang sebesar Rp. 6.000.000,- serta berwasiat hendak membantu pendirian masjid sebesar Rp. 4.000,000,- Hitunglah berapa bagian masing-masing!