48
audit going-concern dan nilai 0 untuk perusahaan yang mendapat opini audit non going-concern.
4.1.2.1. Hasil Uji Parsial Maximum Likelihood Estimation
Uji parsial dengan menggunakan Maximum Likelihood Estimation
pada regresi logistik dilakukan untuk mengetahui pengaruh setiap variabel independen terhadap variabel dependen secara parsial.
Kriteria pengujian adalah sebagai berikut: 1. Variabel independen secara parsial berpengaruh
signifikan terhadap variabel dependen dapat jika diperoleh nila
i signifikansi lebih kecil dari α = 0,05. 2. Variabel independen secara parsial berpengaruh tidak
signifikan terhadap variabel dependen jika diperoleh nilai signifikansi lebih besar atau sama dengan
α = 0,05. Tabel 4.7 berikut menunjukkan hasil uji parsial:
Tabel 4.7 Hasil Uji Parsial
Variables in the Equation
B S.E.
Wald Df
Sig. ExpB
Step 1
a
ROA -.476
.330 2.081
1 .149
.622 CAR
-1.622 .740
4.803 1
.028 .197
DER .378
.472 .642
1 .423
1.460 Constant
12.352 8.852
1.947 1
.163 231428.308 a. Variables entered on step 1: ROA, CAR, DER.
Persamaan regresi logistik terlihat dari nilai kolom B pada tabel 4.7 di atas sehingga diperoleh persamaan berikut ini:
49
Y = 12,352 – 0,476X
1
– 1,622X
2
+ 0,378X
3
+ e Di mana:
1. Konstanta sebesar 12,352 menyatakan bahwa jika tidak diperhitungkan nilai variabel profitabilitas, capital adequacy
ratio , dan leverage, maka kemungkinan opini audit going-
concern adalah sebesar 12,352.
2. Variabel X
1
yaitu profitabilitas ROA menunjukkan nilai koefisien regresi sebesar -0,476 dengan tingkat signifikansi
0,149 lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel ini berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan
terhadap opini audit going-concern. Tanda negatif berarti bahwa semakin rendah profitabilitas perusahaan maka auditor
akan cenderung memberikan opini audit going-concern dan sebaliknya.
3. Variabel X
2
yaitu capital adequacy ratio CAR menunjukkan nilai koefisien regresi sebesar -1,622 dengan tingkat
signifikansi 0,028 lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel ini berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap opini audit going-concern. Tanda negatif berarti bahwa semakin rendah nilai capital adequacy ratio
maka auditor akan cenderung memberikan opini audit going- concern
dan sebaliknya.
50
4. Variabel X
3
yaitu leverage DER menunjukkan nilai koefisien regresi sebesar 0,378 dengan tingkat signifikansi 0,423 lebih
besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel ini berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap opini audit
going-concern . Tanda positif pada koefisien berarti bahwa
semakin tinggi leverage perusahaan maka auditor akan cenderung memberikan opini audit going-concern dan
sebaliknya.
4.1.2.2. Hasil Uji Simultan Chi Square