u u
+ ,-
. ,
Bab III Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2012
-
51
SASARAN STRATEGI S 8 Meningkatnya Kualitas SDM di Sektor Transportasi Laut
Sasaran Strategis ini mempunyai I ndikator Kinerja Utama sebagai berikut:
17. Jumlah Kebutuhan Tenaga Marine I nspector A;
Pada tahun 2012 diklat tenaga Marine I nspector A dilaksanakan 2 dua angkatan sebanyak 60 orang, dimana kebutuhan tenaga Marine I nspector A sebanyak 60
orang dan tercapai sebesar 100 atau sebanyak 60 orang.
18. Jumlah Kebutuhan Tenaga Marine I nspector B;
Pada tahun 2012 diklat tenaga Marine I nspector B dilaksanakan 4 empat angkatan sebanyak 120 orang, dimana kebutuhan tenaga Marine I nspector B
sebanyak 120 orang sehingga tingkat kecukupan Marine I nspector B sebesar 100 .
19. Jumlah Kebutuhan Tenaga PPNS;
Pada tahun 2012 penyelenggaraan diklat tenaga PPNS direncanakan 2 dua angkatan sebanyak 60 orang tetapi realisasi sebanyak 59 orang atau 98,33 ,
620,558,927,453 9,993,257,136,8
88 25,241,607,641,
062
- 5,000,000,000,000
10,000,000,000,000 15,000,000,000,000
20,000,000,000,000 25,000,000,000,000
30,000,000,000,000
2012
Jumlah Pendapatan, Anggaran dan BMN
Realisasi Pendapatan Realisasi Anggaran
Nilai BMN
0 1 2 3 4
5678 9: ; 7 :
= 8 ? 8 7
48 7A B C
u
D
u
: E
A B FG
H F
Bab III Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2012
III
-
52
20. Jumlah Tenaga PPNS;
Jumlah tenaga PPNS yang ada sampai tahun 2012 sebanyak 367 orang sesuai dengan jumlah tenaga PPNS yang dibutuhkan yaitu sebanyak 367 orang sehingga
pencapaian tenaga PPNS sebesar 100 .
21. Jumlah Kebutuhan Tenaga Kesyahbandaran Kelas A;
Pada tahun 2012 jumlah SDM yang mengikuti diklat tenaga Kesyahbandaran A sebanyak 60 orang, dimana kebutuhan tenaga Kesyahbandaran A sebanyak 60
orang sehingga tingkat kecukupan Kesyahbandaran A sudah mencapai 100 .
22. Jumlah Kebutuhan Tenaga Kesyahbandaran Kelas B;
Pada tahun 2011 jumlah SDM yang mengikuti diklat tenaga Kesyahbandaran B sebanyak 120 orang, dimana kebutuhan tenaga Kesyahbandaran B sebanyak 120
orang sehingga tingkat kecukupan Kesyahbandaran B sudah mencapai 100 .
23. Jumlah Kebutuhan Tenaga Penanggulangan Pencemaran;