Kantor Bank Indonesia Ambon
Tabel 1.1.1 Pertumbuhan dan Kontribusi PDRB Penggunaan Harga Konstan Tahunan y.o.y
1.1.1. Konsumsi
Grafik 1.1.1.1. Pergerakan Indeks Konsumen
Sumber: Survei Konsumen KBI Ambon
Kantor Bank Indonesia Ambon
Grafik 1.1.1.4. Realisasi Kredit Konsumsi oleh Perbankan Maluku
Sumber: LBU BI
persepsi positif masyarakat tersebut diantaranya adalah berhasilnya gelaran event nasional maupun internasional di Maluku Sail Banda 2010, Darwin – Ambon Yacht Race dengan
berbagai kegiatan pendukung lainnya, Ambon Jazz Festival, rangkaian perayaan HUT RI dan HUT Kota Ambon, relatif kecilnya dampak kenaikan TDL yang dialami masyarakat dan
kalangan industri serta stabilnya perekonomian makro nasional yang tercermin dari kecenderungan nilai tukar rupiah yang terus terapresiasi.
Kondisi ini dikonfirmasi dari data konsumsi listrik rumah tangga yang diperoleh dari PT PLN Persero Wilayah Maluku dan Maluku Utara yang meningkat cukup signifikan selama
triwulan laporan yaitu mencapai 31,93 y.o.y. Prompt indicator lain yang turut mengkonfirmasi tingginya konsumsi masyarakat adalah data pendaftaran kendaraan baru di
Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Maluku, dimana baik jenis kendaraan roda 2 maupun kendaraan roda 4 masing-masing secara tahunan y.o.y tumbuh positif sebesar 195,9 dan
762,2.
Secara umum terlihat bahwa dukungan perbankan dalam kegiatan konsumsi masyarakat mulai mengalami kejenuhan, meskipun masih mengalami peningkatan. Hal ini
terindikasi dari melambatnya pertumbuhan kredit jenis penggunaan konsumsi. Secara tahunan y.o.y kredit konsumsi tumbuh sebesar 16,69. Melambat dibandingkan pertumbuhan
triwulan yang sama di tahun 2009 yang mencapai 34,95 y.o.y maupun
pertumbuhan triwulan sebelumnya yang tercatat sebesar 21,60 y.o.y. Kondisi ini
mengindikasikan kapasitas konsumsi masyarakat Maluku sudah hampir mendekati
titik maksimalnya sehingga kecenderungan merealisasikan kegiatan konsumsinya
menurun.
Grafik 1.1.1.2. Pendaftaran Kendaraan Baru di Maluku Grafik 1.1.1.3. Konsumsi Listrik Rumah Tangga
Kantor Bank Indonesia Ambon
Grafik 1.1.2.2. Penyaluran Kredit Investasi oleh Perbankan Maluku
Sumber data: LBU BI
Grafik 1.1.2.3. Perkembangan Dunia Usaha Maluku
Sumber: SKDU TW III-2010 BI Ambon
1.1.2. Investasi
Sisi investasi yang semakin tumbuh positif pada triwulan III 2010, terutama didorong oleh
optimisme para pelaku usaha terhadap kondisi perekonomian ke depan. Optimisme para pelaku
usaha didasarkan pada situasi bisnis yang relatif stabil yang tercermin dari indeks perkembangan
situasi bisnis Survei Kegiatan Dunia Usaha Triwulan III KBI Ambon yang berada pada angka 28,45,
meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yang tercatat sebesar 17,8. Secara umum, peningkatan investasi juga tercermin dari berbagai
proyek pembangunan oleh swasta seperti pembangunan hotel, ruko, jembatan, pelebaran jalan serta kawasan perumahan.
Dari sisi pembiayaan perbankan, realisasi kredit investasi pada triwulan laporan tumbuh sebesar 47,50 y.o.y, sedikit melambat dibandingkan dengan periode yang sama tahun
2009 yang tercatat 76,12y.o.y. Realisasi kredit investasi secara total mencapai Rp. 284,24 miliar atau hanya 7,50 dari total kredit perbankan. Beberapa faktor yang diperkirakan dapat
meningkatkan kinerja sisi investasi diantaranya adalah pertumbuhan kredit investasi relatif cukup tinggi 50, pangsa pasar kredit investasi masih kecil 10, dan adanya ekspektasi
positif pelaku usaha terhadap perekonomian ke depan.
Grafik 1.1.2.1. Realisasi Pengadaan Semen Provinsi Maluku
‐45 ‐40
‐35 ‐30
‐25 ‐20
‐15 ‐10
‐5
40,000 60,000
80,000 100,000
120,000
q1 q2
q3 q4
q1 q2
2009 2010
Realisasi Pengadaan
growth y.o.y sumbu kanan
Suber : ASI
Kantor Bank Indonesia Ambon
1.1.3. Ekspor dan Impor