47
Tabel diatas menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata kadar trigliserida dan kadar HDL yang bermakna secara statistik berdasarkan kelompok BMI dengan nilai p0,05
p=0,01 dimana rerata kadar trigliserida berkorelasi positif dengan BMI sedangkan rerata kadar HDL berkorelasi negatif dengan BMI yang berarti bahwa dengan peningkatan BMI
terjadi peningkatan rerata kadar trigliserida dan penurunan kadar HDL, tetapi tidak didapatkan perbedaan rerata kadar kolesterol total dan kadar LDL yang bermakna secara
statistik berdasarkan kelompok BMI dengan nilai p0,05. Hal ini sesuai dengan penelitian
bdul Rahman A 2011 yang melaporkan bahwa ada korelasi positif antara BMI dan kadar
trigliserida dan LDL, sementara ditemukan korelasi negatif antara BMI dan kadar HDL sehingga semakin besar BMI maka kadar trigliserida dan LDL semakin tinggi dan kadar
HDL semakin rendah.
41
4.2.3. Pengaruh WHR Terhadap Profil Lipid
Dua tabel di bawah ini tabel 4.2.3.1. dan tabel 4.2.3.2 menggambarkan hubungan atau pengaruh WHR terhadap profil lipid pada pasien SOPK
Tabel 4.2.3.1. Hubungan Antara Dislipidemia Dan WHR Subjek Penelitian Dislipidemia
WHR Total
P Normal
n Obesitas sentral
n
Positif 1129,7
2670,3 37100
0,02 Negatif
1260,0 840,0
20100 Total
2340,4 3459,9
57100
B Uji Chi square
Pada pada kelompok subjek penelitian dengan dislipidemia positif, proporsi terbanyak dijumpai pada kelompok WHR obesitas sentral yaitu 70,3 atau sebanyak 26 orang
dibandingkan dengan kelompok WHR normal yaitu 29,7 atau sebanyak 11 orang. Sedangkan pada kelompok subjek penelitian dislipidemia negatif, proporsi terbanyak pada
kelompok WHR normal yaitu 60,0 atau sebanyak 12 orang dibandingkan dengan kelompok
Universitas Sumatera Utara
48
WHR obesitas sentral yaitu 40 atau sebanyak 8 orang. Dengan uji Chi square, terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara WHR dan dislipidemia dengan nilai p0,05
p=0,02. Hal ini sama dengan penelitian oleh li C. dkk 2007 yang melaporkan bahwa
WHR dan WC menunjukkan hubungan dengan kejadian dislipidemia. WHR dan WC berkorelasi lebih kuat dibandingkan BMI dengan kadar trigliserida, kolesterol total, LDL, dan
rasio kolesterol totalHDL. Diantara profil lipid, WHR memiliki korelasi yang paling kuat terhadap trigliserida.
42
Tabel 4.2.3.2. Perbandingan Profil Lipid Berdasarkan WHR Subjek Penelitian Parameter Lipid
mgdl WHR
P Normal
n=23 x ± SD
Obesitas sentral n=34
x ± SD
Kolesterol Total 179,21±27,29
190,70±31,75 0,16
Trigliserida 74,56±27,14
110,17±56,31 0,01
LDL 110,65±29,72
118,44±31,38 0,35
HDL 56,04±10,41
48,11±9,93 0,01
P Uji Beda Mean Dari tabel diatas didapatkan bahwa rerata kadar kolesterol total, trigliserida dan kadar
LDL lebih tinggi dan rerata kadar HDL lebih rendah pada kelompok WHR obesitas sentral dibandingkan dengan kelompok WHR normal, namun yang bermakna secara statistik dengan
nilai p0,05 adalah rerata kadar trigliserida dan HDL, tetapi tidak didapatkan perbedaan rerata kadar kolesterol total dan kadar LDL yang bermakna secara statistik berdasarkan
kelompok WHR dengan nilai p0,05. Hal ini juga sesuai dengan Annamaria F dkk 2006
dalam penelitiannya yang melaporkan bahwa pasien SOPK dengan obesitas sentral memiliki kadar kolesterol, trigliserida, dan LDL yang lebih tinggi tetapi kadar HDL yang lebih rendah
dibandingkan dengan kontrol.
40
Universitas Sumatera Utara
49
4.2.4. Pengaruh Resistensi Insulin Terhadap Pola Menstruasi