Rincian Kegiatan Tugas Pokok Pengawas Sekolah

20 c. pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan profesional guru dilaksanakan dalam forum KKGMGMPMGBK atau pembimbingan dan pelatihan profesional guru yang diselenggarakan oleh lembaga lainnya. d. pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah dilaksanakan di forum KKKSMKKS atau pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsikabupatenkota. e. Apabila pada suatu unit kerja tidak terdapat pengawas sekolah utama untuk melaksanakan kegiatan pada nomor 9 dan 19, maka pengawas sekolah madya dapat melakukan kegiatan tersebut berdasarkan penugasan secara tertulis dari pejabat berwenang unit kerja yang bersangkutan.

2. Beban Kerja dan Pengaturan Tugas Pengawas Sekolah Permendikbud Nomor 143 Tahun 2014.

Beban kerja dan pengaturan tugas Pengawas Sekolah sebagai berikut: a. Beban kerja Pengawas Sekolah Beban kerja Pengawas Sekolah dalam melaksanakan tugas pengawasan adalah 37,50 jam perminggu di dalamnya termasuk penyusunan program pengawasan, pelaksanaan program pengawasan, melaksanakan evaluasi program pengawasan, dan melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru danatau Kepala SekolahMadrasah di SekolahMadrasah binaan dengan sasaran diatur sebagai berikut: 1 Untuk TKRA paling sedikit 10 satuan pendidikan; 2 Untuk SDMI paling sedikit 10 satuan pendidikan; 3 Untuk SMPMTs, SMAMA, dan SMKMAK paling sedikit 7 tujuh satuan pendidikan danatau paling sedikit 40 empat puluh guru; 4 Untuk Sekolah Luar Biasa paling sedikit 5 lima satuan pendidikan danatau 40 empat puluh guru; 5 Pengawas Bimbingan dan Konseling paling sedikit 40 empat puluh guru Bimbingan dan Konseling; 6 Pengawas Rumpun Mata Pelajaranmata pelajaran Agama dan Pengawas Sekolah Muda untuk TK dan SD paling sedikit 60 enam puluh guru, untuk SMPMTs, SMAMA, SMKMAK paling sedikit 40 empat puluh guru; 7 Pengawas Sekolah yang bertugas di daerah khusus paling sedikit 5 lima satuan pendidikan lintas jenis dan jenjang satuan pendidikan.

3. Bidang Pengawasan Pengawas Sekolah Permendikbud Nomor 143 Tahun 2014

a. Pengawas TKRA, adalah Pengawas Sekolah yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh dalam melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada TKRA Pendidikan Anak Usia Dini formal. b. Pengawas Sekolah DasarMadrasah Ibtidaiyah adalah Pengawas Sekolah yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh dalam melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada sekolah dasarmadrasah ibtidaiyah. Pedoman Pengawasan 21 c. Pengawas Sekolah rumpun mata pelajaranmata pelajaran adalah Pengawas Sekolah yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh dalam melaksanakan tugas pengawasan akademik rumpun mata pelajaranmata pelajaran yang relevan dan tugas pengawasan manajerial pada SMPMTs, SMAMA, dan SMKMAK. d. Pengawas Pendidikan Luar Biasa adalah Pengawas Sekolah yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh dalam melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial di Pendidikan Luar Biasa. e. Pengawas Bimbingan dan Konseling adalah Pengawas Sekolah yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh dalam melaksanakan tugas pengawasan kegiatan bimbingan dan konseling pada sekolahmadrasah.

4. Kegiatan Pengawasan yang Terkait dengan Bukti Fisik Untuk Perhitungan Angka Kredit.

Untuk lebih jelasnya kajilah kegiatan pengawas sekolah pada modul ini berdasarkan Permendikbud Nomor 143 Tahun 2014 tentang kegiatan pengawas sekolah sebagai berikut : a. Menyusun Program Pengawasan Pengawas memiliki dokumen program pengawasan yang memenuhi enam aspek : 1 Identitas halaman judul, pengesahan, kata pengantar, dan daftar isi; 2 Pendahuluan, latar belakang, landasan hukum, tujuan dan sasaran, visi, misi dan strategi pengawasan, sasaran dan target pengawasan, ruang lingkup pengawasan; 3 Identifikasi dan analisis hasil pengawasan yang berisi identifikasi hasil pengawsan tahun sebelumnya, analisis dan evaluasi hasil pengawasan tahun sebelumnya, dan tindak lanjut hasil pengawasan; 4 Program pengawasan, yang berisi: program pembinaan guru danatau kepala sekolah; program pemantauan pelaksanaan SNP; program penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah 5 Penutup. 6 Lampiran berisi : Program Pengawasan Tahunan dan Semester; Rencana Pengawasan Aakademik RPARencana Pengawasan Bimbingan Konseling RPBKRencana Pengawasan Manajerial RPM; Instrumen pembinaan guru dankepala sekolah; Instrumen pemantauan pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan SNP; Instrumen penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah. b. Melaksanakan pembinaan guru dan kepala sekolah; Materi pembinaan guru meliputi kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial. Sedangkan materi pembinaan kepala sekolah meliputi kompetensi kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran. Laporan pelaksanaan program pembinaan guru danatau Kepala Sekolah ditunjukkan dengan lima bukti: 22 1 Surat keterangan pelaksanaan pembinaan guru danatau kepala sekolah. 2 Daftar hadir pembinaan guru memenuhi jumlah minimal guru danatau kepala sekolah danatau kepala sekolah memenuhi jumlah beban kerja minimal. 3 Jadwal pelaksanaan pembinaan guru danatau kepala sekolah. 4 Kesimpulan hasil pembinaan guru danatau kepala sekolah. 5 Tindak lanjut hasil pembinaan guru danatau kepala sekolah c. Memantau pelaksanaan standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian pendidikan; Pengawas menyusun laporan pelaksanaan pamantauan standar nasional pendidikan yang ditunjukkan dengan bukti minimal antara lain: 1 Surat keterangan pelaksanaan pemantauan SNP. 2 Daftar sekolah yang dipantau. 3 Instrumen yang telah diisi. 4 Hasil pengolahan pemantauan. 5 Kesimpulan temuan pemantauan. 6 Tindak lanjut hasil pemantauan SNP. d. Melaksanakan penilaian kinerja guru dan kepala sekolah; Penilaian kinerja guru yang dilakukan oleh pengawas sekolah mudamadyautama adalah menganalisis hasil penilaian kinerja guru yang dilakukan oleh kepala sekolahguru senior. Hasil analisis tersebut digunakan sebagai dasar untuk merencanakan Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan PKB. Penilaian kinerja kepala sekolah yang dilakukan oleh pengawas sekolah madyautama dimulai dari persiapan, pelaksanaan penilaian, analisis hasil penilaian, pelaporan hasil penilaian, dan perencanaan PKB kepala sekolah. Laporan pelaksanaan penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah yang ditunjukkan dengan bukti minimal antara lain: 1 Surat keterangan penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah. 2 Instrumen penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah. 3 Daftar hadir guru memenuhi beban jumlah guru minimal danatau kepala sekolah memenuhi jumlah minimal kepala sekolah binaan yang dinilai. 4 Hasil pengolahan penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah. 5 Kesimpulan penilaian kinerja guru danatau kepala sekolah. 6 Rekomendasitindak lanjut. e. Melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan pada sekolah binaan; Dalam melakukan tugas evaluasi pelaksanaan program pengawasan pada sekolah binaan, pengawas menyusun: 1 Laporan evaluasi pelaksanaan pembinaan guru danatau kepala sekolah Data hasil pembinaan guru danatau kepala sekolah, hasil analisis, kesimpulan, dan tindak lanjut 2 Laporan evaluasi pelaksanaan pemantauan SNP Data hasil pemantauan SNP, hasil analisis, kesimpulan, dan tindak lanjut