2.3.9. Diagnosis Tuberkulosis Paru
Batuk yang lebih dari 2 minggu setelah dicurigai berkontak dengan pasien tuberkulosis dapat di duga sebagai tuberkulosis. Pemeriksaan yang dapat
dilakukan untuk mendiagnosis tuberkulosis adalah Amin, Zulkifli. Bahar, Asril, 2006 :
• Radiologi - Infiltrat atau nodular, terutama pada lapangan atas paru
- Kavitas - Kalsifikasi
- Efek Ghon - Atelektasis
- Miliar - Tuberkulom bayangan seperti coin lesion
• Mikrobiologi Spesimen yang dipakai adalah sputum pada pagi hari, bilasan lambung dan
cairan pleura, serta biakan dari cairan dari bronkoskopi. Diagnosis pasti ditegakkan berdasarkan atas adanya BTA pada pengecatan. Tes resistensi
dikerjakan sebagai bahan pertimbangan dalam penanganan tuberkulosis. Pada anak-anak dapat dilakukan pemeriksaan dari cairan lambung. Cairan
pleura, cairan bilasan bronkoskopi, serebrospinal, urin, dan cairan sendi dapat digunakan sebagai bahan untuk pemeriksaan. Bila pasien tidak dapat
mengeluarkan sputum maka dapat diberikan aerosol, terutama larutan garam, yakni dengan cara aerasi. Pada prinsipnya diperlukan waktu selama
3-8 minggu untuk menumbuhkan kuman tuberkulosis pada pembiakan dan waktu lebih lama untuk menilai tes resistensi.
• Tes tuberkulosis Tes mantoux diberikan dengan penyuntikan 0,1 cc PPD secara
intradermal. Kemudian diameter indurasi yang timbul di baca 48-72 jam
Universitas Sumatera Utara
setelah tes. Dikatakan positif jika diameter indurasi lebih besar dari 10 mm. Tes heaf dipakai secara luas untuk survei. Satu tetes dari 100.000 IU
tuberkulin cc melalui 6 jarum dipungsikan ke kulit. Hasilnya di baca setelah 3-7 hari maka di dapat gradasi tes sebagai berikut.
- Gradasi 1 : 1-6 indurasi papula yang halus - Gradasi 2 : adanya cincin indurasi yang di bentuk oleh sekelompok
papula - Gradasi 3 : indurasi dengan diameter 5-10 mm
- Gradasi 4 : indurasi dengan lebar lebih dari 10 mm
• Biopsi jaringan Terdapat gambaran perkejuan dengan sel langhans bukanlah merupakan
suatu diagnosis dari tuberkulosis oleh karena dasar dari diagnosis yang positif adalah ditemukannya kuman Mycobacterium tuberculosis .
• Bronkoskopi Bilasan transbronkial dapat digunakan untuk menegakkan diagnosa
tuberkulosis, baik melalui pemeriksaan langsung maupun melalui biakan. Hasil dari biopsi pleura dapat memperlihatkan suatu gambaran
tuberkulosis dan dapat digunakan untuk bahan pemeriksaan BTA basil tahan asam.
2.3.10. Pengobatan