Latar Belakang Permasalahan Tujuan Manfaat

Lapenris Edison Hutagalung : Penentuan Kadar Lemak Dalam Margarin Dengan Metode Ekstraksi Sokletasi Dibalai Besar Pengawas Obat Dan Makanan Medan, 2009. 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Salah satu contoh komponen dari lemak adalah margarin. Margarin dimaksudkan sebagai pengganti mentega dengan rupa, bau, konsisten rasa, dan nilai gizi yang hampir sama dengan mentega. Margarin merupakan emulsi dengan tipe emulsi yaitu fase air berada dalam fase minyak atau lemak. Lemak yang digunakan untuk pembuatan margarin dapat berasal dari lemak hewani atau lemak nabati. Lemak hewani yang biasanya digunakan adalah lemak yang berasal dari lemak babi, lemak sapi, sedangkan minyak nabati yang sering digunakan adalah minyak yang berasal dari minyak kelapa, minyak inti kelapa sawit, minyak biji kapas, minyak kacang kedelai, minyak wijen, minyak kapok, minyak jagung, dan minyak gandum. Berdasarkan SNI 01-2970-1992 telah ditetapkan bahwa kadar lemak dalam margarin adalah minimal 80. Jika kurang dari 80 maka dinyatakan tidak memenuhi syarat, yang selama ini masih banyak yang belum mengetahuinya terutama masyarakat, melalui Karya Ilmiah saya in. Penulis juga akan menjelaskan cara penentuan kadar lemak dalam margarin denga metode ekstraksi solektasi dengan sampel margarin Forvita. Sehingga penulis memberikan judul Karya Ilmiah ini dengan judul “Penentuan Kadar Lemak Dalam Margarin dengan Metode Ekstraksi Solektasi”. Lapenris Edison Hutagalung : Penentuan Kadar Lemak Dalam Margarin Dengan Metode Ekstraksi Sokletasi Dibalai Besar Pengawas Obat Dan Makanan Medan, 2009. 2

1.2. Permasalahan

Apakah kadar lemak yang terdapat dalam margarin ini telah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh SNI Standar Nasional Industri.

1.3. Tujuan

Adapun tujuan dari penulisan Karya Ilmiah ini adalah untuk mengetahui kadar lemak yang terdapat dalam margarin dengan menggunakan metode sokletasi.

1.4. Manfaat

Untuk memberikan informasi bagi konsumen sebagai pengkonsumsian margarin yang telah diarahkan pada mutu yang baik atau tidak baik untuk tubuh atau kesehatan. Informasi lain yang bisa didapat adalah sebagai bahan pertimbangan bagi konsumen untuk lebih mempertimbangkan kandungan gizi yang terdapat dalam kemasan margarin. Lapenris Edison Hutagalung : Penentuan Kadar Lemak Dalam Margarin Dengan Metode Ekstraksi Sokletasi Dibalai Besar Pengawas Obat Dan Makanan Medan, 2009.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA