BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Migren sebagai nyeri kepala primer
Secara klinik the International Headache Society IHS-2 2004 membagi nyeri kepala pada dua klasifikasi yaitu nyeri kepala primer seperti migren, nyeri
kepala kluster dan nyeri kepala tipe tension serta nyeri kepala sekunder yang timbul berdasarkan sebabnya, seperti nyeri kepala akibat trauma kepala,
penyakit vaskular, infeksi susunan saraf pusat, tumor dan gangguan metabolik.
2-4,14
Migren adalah gangguan sakit kepala neurobiologik sangat lazim yang mungkin berkaitan dengan perubahan kepekaan sistem saraf dan aktivasi
dari sistem trigeminal vaskular.
2,11
Akhir-akhir ini ada bukti bahwa migren adalah suatu gangguan yang diturunkan, dengan gejala yang khas berupa
nyeri kepala vaskuler dengan berbagai derajat nyeri dan berulang, disertai fotofobia, gangguan tidur dan juga depresi.
1,4
Nyeri kepala pada migren sifatnya berdenyut dan berpulsasi, mula- mula unilateral dan berlokalisasi di daerah frontotemporal dan okuler, lalu
bertambah dalam waktu 1 sampai 2 jam, menyebar ke posterior dan menjadi difus, dan biasanya lamanya dari beberapa jam sampai sehari penuh dengan
intensitas nyeri sedang sampai berat, sehingga menyebabkan penderita berdiam diri, karena nyeri akan bertambah pada aktivitas fisik.
2,3
Serangan biasanya terjadi sewaktu pasien sadar, nausea terjadi pada sekitar 80 anak
dan muntah pada sekitar 50 penderita yang biasanya terjadi sewaktu serangan, disertai anoreksia dan intoleransi makanan, dan pada beberapa
anak tampak pucat dengan fotofobia dan fonofobia, yang biasa menyertai nyeri kepalanya.
2,4,15,16
2.2. Jenis migren
Migren tanpa aura common migraine yaitu nyeri kepala di daerah frontal bilateral atau unilateral yang berdenyut, intensitas sedang atau berat
dengan lama serangan selama 1 sampai 72 jam. Biasanya anak sukar melukiskan bentuk nyeri kepala ini secara tepat. Klinis seperti aura tidak
spesifik dan bermanifestasi sebagai rasa lemah, pucat, dan mudah tersinggung selama 30 menit sampai beberapa jam. Keadaan ini lebih sering
disertai oleh mual dan nyeri perut dibandingkan muntah. Muntah berulang sering merupakan manifestasi satu-satunya pada anak pra-sekolah.
1,2,4,17
Nyeri kepala migren tanpa aura seringkali sukar dibedakan dengan nyeri kepala oleh sebab lain. Pedoman jelas pada migren adalah anak tampak
sakit, ingin tidur dan tidak tahan cahaya terang atau suara keras.
1,18
Migren dengan aura classic migraine yaitu suatu serangan nyeri kepala menyerupai migren tanpa aura, berulang sekurang-kurangnya dua
kali, bersamaan atau didahului gejala aura homonim yang reversible secara bertahap 5 sampai 20 menit dan berlangsung kurang dari 60 menit.
1,4,10,19-22
Bila dibandingkan dengan migren umum, migren klasik lebih jarang ditemukan pada anak dan remaja.
4
Muntah siklik termasuk jenis migren yang tampak pada anak terutama usia 4 sampai 8 tahun berupa serangan mual dan muntah secara terus
menerus, bisa 1 jam sampai 5 hari. Serangan akan mereda sendiri dan diantara serangan pasien dalam keadaan normal. Diagnosis muntah siklik
ditegakkan bila pada eksplorasi tidak ada kelainan gastrointestinal yang berarti dan ada riwayat keluarga migren.
1,2,21
Migren abdominal juga terjadi pada anak, gejala yang timbul berupa serangan nyeri di daerah tengah
abdomen secara episodik berulang yang berlangsung selama 1 sampai 72 jam diikuti gejala mual dan muntah dengan masa diantara serangan anak
dalam keadaan normal.
1,21,23
2.3. Etiologi dan patogenesis