Penentuan Range HASIL PENELITIAN

181-260 = rendah 261-340 = cukup 341-420 = tinggi 421-500 = sangat tinggi 4.3 Analisis Deskriptif dan Perhitungan Skor Variabel X 1. Analisis Deskriptif Variabel Kesadaran Wajib Pajak X1 Analisis deskriptif jawaban responden tentang variabel kesadaran wajib pajak didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan pada responden. Variasi jawaban responden untuk variabel kesadaran wajib pajak dapat dilihat pada tabel 4.8 berikut ini. Tabel 4.8 Tanggapan Responden Mengenai Kesadaran Wajib Pajak X1 Pernyataanindikator Skor Total SS S N TS STS F F F F F 1. Pajak adalah iuran rakyat untuk dana pembangunan 7 7 44 44 31 31 17 17 1 1 339 2. Pajak adalah iuran rakyat untuk dana pengeluaran umum pelaksanaan fungsi pemerintahan 19 19 50 50 21 21 9 9 1 1 377 3. Pajak merupakan sumber penerimaan negara yang terbesar 17 17 50 50 23 23 8 8 2 2 372 4. Pajak harus saya bayar karena pajak merupakan kewajiban kita sebagai warga Negara 27 27 48 48 15 15 8 8 2 2 390 Rata-rata 369,5 Sumber: Data Primer yang diolah 2015 Berdasarkan tabel 4.8 di atas, bisa disimpulkan bahwa pernyataan atau indikator dari pajak harus saya bayar karena pajak merupakan kewajiban kita sebagai warga negara berada pada range keempat, yaitu tinggi dengan skor 390. Pernyataan atau indikator pajak adalah iuran rakyat untuk dana pengeluaran umum pelaksanaan fungsi pemerintahan berada pada range keempat, yaitu tinggi dengan skor 377. Pernyataan atau indikator pajak merupakan sumber penerimaan negara yang terbesar berada pada range keempat, yaitu tinggi dengan skor 372, dan pernyataan atau indikator pajak adalah iuran rakyat untuk dana pembangunan berada pada range ketiga, yaitu cukup, dengan skor 339. 2. Analisis Deskriptif Variabel Pelayanan Fiskus X2 Analisis deskriptif jawaban responden tentang variabel pelayanan fiskus didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan pada responden. Variasi jawaban responden untuk variabel pelayanan fiskus dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut ini. Tabel 4.9 Tanggapan Responden Mengenai Pelayanan Fiskus X2 Pernyataanindikator Skor Total SS S N TS STS F F F F F 1. Petugas pajak telah memberikan pelayanan pajak dengan baik 59 59 34 34 5 5 2 2 448 2. BapakIbu merasa bahwa penyuluhan yang dilakukan oleh petugas pajak dapat membantu pemahaman Bapakibu 35 35 45 45 14 14 4 4 2 2 407 mengenai hak dan kewajiban BapakIbu selaku wajib pajak 3. Petugas pajak senantiasa memperhatikan keberatan wajib pajak atas pajak yang dikenakan 50 50 30 30 12 12 6 6 2 2 420 4. Cara membayar pajak adalah mudahefisien 54 54 33 33 9 9 2 2 2 2 435 Rata-rata 427,5 Sumber: Data Primer yang diolah 2015 Berdasarkan tabel 4.9 di atas, bisa disimpulkan bahwa pernyataan atau indikator dari petugas pajak telah memberikan pelayanan pajak dengan baik berada pada range kelima, yaitu sangat tinggi dengan skor 448. Pernyataan atau indikator cara membayar pajak adalah mudahefisien berada pada range kelima, yaitu sangat tinggi dengan skor 435. Pernyataan atau indikator petugas pajak senantiasa memperhatikan keberatan wajib pajak atas pajak yang dikenakan berada pada range kelima, yaitu sangat tinggi dengan skor 420, dan pernyataan atau indikator BapakIbu merasa bahwa penyuluhan yang dilakukan oleh petugas pajak dapat membantu pemahaman Bapakibu mengenai hak dan kewajiban BapakIbu selaku wajib pajak berada pada range keempat, yaitu tinggi, dengan skor 407.

3. Analisis Deskriptif Variabel Penyuluhan Wajib Pajak X3

Analisis deskriptif jawaban responden tentang variabel penyuluhan wajib pajak didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan pada responden. Variasi jawaban responden untuk variabel penyuluhan wajib pajak dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut ini. Tabel 4.10 Tanggapan Responden Mengenai Penyuluhan Wajib Pajak X3 Pernyataanindikator Skor Total SS S N TS STS F F F F F 1. Penyuluhan Sebagai Sarana Informasi 7 7 44 44 43 43 4 4 2 2 350 2. Penyuluhan sebagai sarana motivasi 3 3 47 47 41 41 8 8 1 1 343 3. Penyuluhan wajib pajak sesuai dengan masalah 6 6 33 33 44 44 16 16 1 1 327 4. Penyuluhan wajib pajak mengikuti sosialisasi 8 8 39 39 40 40 12 12 1 1 341 Rata-rata 340,3 Sumber: Data Primer yang diolah 2015 Berdasarkan tabel 4.10 di atas, bisa disimpulkan bahwa pernyataan atau indikator dari penyuluhan digunakan sebagai sarana informasi bagi wajib pajak berada pada range keempat, yaitu tinggi dengan skor 350. Pernyataan atau indikator penyuluhan digunakan sebagai sarana motivasi bagi wajib pajak berada pada range keempat, yaitu tinggi dengan skor 343. Pernyataan atau indikator penyuluhan wajib pajak mengikuti sosialisasi berada pada range keempat, yaitu tinggi dengan skor 341, dan pernyataan atau indikator penyuluhan wajib pajak sesuai dengan masalah berada pada range ketiga, yaitu cukup, dengan skor 327.

3. Analisis Deskriptif Variabel Sanksi Pajak X4

Analisis deskriptif jawaban responden tentang variabel sanksi pajak didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan pada responden. Variasi jawaban responden untuk variabel sanksi pajak dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut ini. Tabel 4.11 Tanggapan Responden Mengenai Sanksi Pajak X4 Pernyataanindikator Skor Total SS S N TS STS F F F F F 1. Sanksi pajak sangat diperlukan agar tercipta kedisiplinan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakan 10 10 36 36 36 36 15 15 3 3 335 2. Pengenaan sanksi harus dilaksanakan dengan tegas kepada semua wajib 13 13 47 47 23 23 14 14 3 3 353

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

2 10 8

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI KPP PRATAMA MEDAN PETISAH.

4 32 36

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS, SANKSI WAJIB PAJAK, PEMAHAMAN WAJIB PAJAK, Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Sanksi Wajib Pajak, Pemahaman Wajib Pajak, Dan Sikap Rasional Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Stu

0 8 16

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Sanksi Wajib Pajak, Pemahaman Wajib Pajak, Dan Sikap Rasional Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Empiris Pada WPOP Pribadi di KPP Pratama Surakar

0 2 18

PENGARUH SENSUS PAJAK NASIONAL, KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN Pengaruh Sensus Pajak Nasional, Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Dan Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Emp

0 2 15

PENGARUH SENSUS PAJAK NASIONAL, KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN Pengaruh Sensus Pajak Nasional, Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Dan Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Emp

1 3 15

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS, PENGETAHUAN PAJAK DAN SANKSI PAJAK TERHADAP Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Pegetahuan Pajak Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Kegiatan Usaha D

0 3 18

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS, DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Kegiatan Usaha Dan Pekerjaan

0 1 16

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN FISKUS, DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Kegiatan Usaha Dan Pekerjaan

0 4 20

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA MOJOKERTO.

0 2 99