Alat yang digunakan dalam prosedur pengumpulan data adalah: 1. Kaca mulut
2. Probe 3. Kapas
4. Sarung tangan 5. Masker
6. Kertas tisu 7. Alat tulis
8. Lembar pemeriksaan
3.7.2 Bahan
1. Ekstrak biji ketumbar 2. Akuades
3. Carboxy methyl cellulose CMC
4. Etanol 96 5. Sorbitol 5
6. Peppermint oil 1
3.8 Prosedur Penelitian
3.8.1 Prosedur Ekstraksi
1. Biji ketumbar yang mempunyai struktur yang baik telah diseleksi sebanyak 1 kilogram dari timbangan biji ketumbar sebanyak 1,5 kilogram, lalu dicucibersih
dengan air mengalir dan ditiriskan. 2. Biji ketumbar ditimbang dengan alat penimbangsebanyak 1 kilogram dan
dicatat berat basahnya. 3. Biji ketumbar dikeringkan dalam lemari pengering sampai kering
dengansuhu 40
°
C simplisia. 4. Biji ketumbar kemudian ditumbuk dengan mortal dan diblender sampai
menjadi serbuk.
5. Serbuk ditimbang 300 gram kemudian dimasukkan dalam wadah bertutup. 6. Tambahkan etanol 96 sekitar 500 ml untuk perendaman sampai seluruh
simplisia terendam lalu disimpan dalam wadah bertutup dan di rendam selama 1 jam pada suhu 25
°
C. 7. Massa dipindahkan sedikit demi sedikit ke dalam perkolator yang sudah
diberi kapas dicelup etanol 96 dan kertas saring pada dasarnya. 8. Tambahkan etanol 96 sekitar 500 ml sampai batas perkolator, kemudian
ditutup denganaluminium foil dibiarkan selama 24 jam. 9. Keran perkolator dibuka, cairan dibiarkan menetes dengan kecepatan 20
tetesmenit, perkolat ditampung, etanol ditambahkan berulang-ulang secukupnya sampai cairan yang keluar tidak berwarna.
10. Ekstrak cair diuapkan dengan rotavapor pada suhu 40 °C.
11. Setelah itu dipekatkan dengan menggunakan water bath. 12. Ekstrak dimasukkan dalam botol kaca dan disimpan dalam kulkas.
3.8.2 Peracikan Obat Kumur
1. 200 ml akuades dipanaskan sehingga mendidih dan CMC ditimbang sebanyak 2 g. CMC kemudiannya ditabur diatas seluruh permukaan akuades. Setelah
dibiarkan selama 30 menit, campuran akudes dan CMC digerus sampai homogen. 2. Ekstrak kental ditimbang sebanyak 30g dari total larutan obat kumur dan
dimasukkan kedalam campuran akuades itu tadi dan digerus sampai homogen. 3. Tambahkan bahan pemberi aroma dan rasa peppermint oil dan sorbitol
secukupnya kedalam mortal lalu sampai homogen. Sebanyak 5 tetes peppermint oil dan 200 ml sorbitol telah ditambahkan kedalam campuran.
4. Tambahkan akuades sampai diperoleh volume larutan obat kumur ekstrak biji ketumbar 3 1 liter.
5. Untuk obat kumur plasebo, prosedur yang digunakan masih sama tapi hanya menggunakan bahan seperti akuades,peppermint oil dan larutan sorbitol tanpa
ekstrak.
3.8.3 Pemeriksaan Awal
1. Pemilihan subjek penelitian dilakukan dengan pengisian kuisioner dan pemeriksaan langsung, semua sampel akan dilakukan skrining terlebih dahulu sesuai
kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. 2. Subjek yang terpilih kemudian diberi penjelasan mengenai prosedur
penelitian dan diminta untuk mengisi lembaran informed consent. 3. Pada hari pertama, subjek penelitian di periksa pagi hari, sebelumnya
subjek penelitian diinstruksikan untuk tidak menyikat gigi setelah sarapan dan dilakukan pemeriksaan indeks plak dengan menggunakan indeks plak Löe-Silness.
4. Pada tiap bagian diberi skor 0-3 sesuai dengan kriteria Löe dan Silness. 5. Skor plak tiap gigi ditentukan dengan rumus:
6. Hasil pemeriksaan dicatat pada lembar pemeriksaan. 7. Indeks plak diperoleh dengan menjumlahkan skor plak tiap gigi kemudian
dibagi jumlah gigi yang di periksa.
8. Masing-masing sampel diberikan obat kumur sebanyak 1 botol. 9. Subjek peneltian diinstruksikan untuk menyikat gigi setelah sarapan dan
malam sebelum tidur. 10. Setelah itu, subjek penelitian diinstruksikan berkumur dengan obat kumur
yang diberikan sebanyak 10 ml selama 30 detik setelah sikat gigi pada pagi hari dan malam hari sebelum tidur sampai hari ke- 7.
Indeks plak = Jumlah total skor plak yang di periksa
Jumlah total gigi yang di periksa Skor plak =
Jumlah total skor plak empat permukaan gigi yang diperiksa 4
3.8.4 Pemeriksaan Hari ke 0 dan 7.
1. Pemeriksaan dilakukan pada hari ke 0 dan 7. 2. Pasien diinstruksikan menyikat gigi dan berkumur-kumur. Kemudian
dilakukan pemeriksaan indeks plak. 3. Hasil pemeriksaan dicatat pada lembar pemeriksaan.
Skema Prosedur Penelitian
Populasi Peracikan obat kumur
Analisis data dengan program komputer
Sampel Random dan Skrining sesuai kriteria inklusi dan eksklusi
Kelompok perlakuan terdiri dari 20 orang untuk
penggunaan obat kumur dari ekstrak biji ketumbar 3
Ethical Clearance
Informed consesnt
Pemeriksaan indeks plak setelah pemakaian obat kumur sikat gigi hari ke – 0 dan 7
Pemeriksaan indeks plak pra perlakuan Kelompok kontrol terdiri
dari 20 orang untuk penggunaan plasebo
3.9 Pengolahan dan Analisis data