Pengujian Kuat Tekan Sampel

82 5 13843 12879 7.485 25 1 Rata-rata 11.788 10.158 7.111 25 1 Berdasarkan dari tabel 4.5 pada komposisi batako yang telah dilakukan pengujian penyerapan air, telah memenuhi persyaratan penyerapan air menurut ketentuan SNI 03-0349-1989, yaitu dengan persentase penyerapan air dibawah 25 yang sesuai kedalam mutu I menurut SNI 03-0349-1989. Semakin kecil persentase kadar air yang diserap batako maka akan semakin baik batako tersebut, dikarenakan batako memiliki tingkat kepadatan yang baik. Perbedaan nilai absorbsi terjadi akibat perbedaan tingkat kepadatan masing-masing benda uji.

4.4 Pengujian Kuat Tekan Sampel

Benda uji yang digunakan adalah batako berukuran 40 x 20 x 10 cm dan kubus berukuran 5 x 5 x 5 cm yang telah berumur 28 hari perawatan dengan dua variasi campuran yaitu, sampel normal tanpa penambahan dan sampel menggunakan biji plastic LDPE sebanyak 20 dari berat pasir. Benda uji diberikan tekanan sampai diperoleh beban maksimum yang dapat ditahan oleh batako dan kubus. Hasil pengujian dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.8 Kuat Tekan Benda Uji Batako Normal Terhadap Syarat Mutu No. Pembacaan Dial KN Luas Daerah Tekan cm 2 Kuat Tekan Rata- rata Kgcm 2 Mutu Benda Uji SNI 03- 0349- 1989 1 280 280 101.97 90 1 2 270 280 98.33 90 1 3 275 280 100.15 90 1 4 278 280 101.24 90 1 5 272 280 99.06 90 1 Rata - rata 100.15 100 1 Universitas Sumatera Utara 83 Tabel 4.9 Kuat Tekan Benda Uji Batako 20 Biji Plastik LDPE Terhadap Syarat Mutu No. Pembacaan Dial KN Luas Daerah Tekan cm 2 Kuat Tekan Rata- rata Kgcm 2 Mutu Benda Uji SNI 03- 0349- 1989 1 120 280 43.70 35 3 2 118 280 42.97 35 3 3 115 280 41.88 35 3 4 120 280 43.70 35 3 5 118 280 42.97 35 3 Rata - rata 43.05 40 3 Tabel 4.10 Kuat Tekan Benda Uji Kubus Normal Terhadap Syarat Mutu No. Pembacaan Dial KN Luas Daerah Tekan cm 2 Kuat Tekan Rata-rata Kgcm 2 Mutu Benda Uji SNI 03- 0349-1989 1 28 25 114.21 90 1 2 26 25 106.05 90 1 3 26 25 106.05 90 1 4 26 25 106.05 90 1 5 24 25 97.89 90 1 6 28 25 114.20 90 1 7 22 25 89.73 90 1 8 24 25 97.89 90 1 9 24 25 97.89 90 1 10 26 25 106.05 90 1 11 22 25 89.73 90 1 12 24 25 97.89 90 1 Rata - rata 101.97 100 1 Universitas Sumatera Utara 84 Tabel 4.11 Kuat Tekan Benda Uji Kubus 20 Biji Plastik LDPE Terhadap Syarat Mutu No. Pembacaan Dial KN Luas Daerah Tekan cm 2 Kuat Tekan Rata-rata Kgcm 2 Mutu Benda Uji SNI 03- 0349-1989 1 15 25 61.18 35 3 2 15 25 61.18 35 3 3 10 25 40.79 35 3 4 15 25 61.18 35 3 5 12 25 48.95 35 3 6 12 25 48.95 35 3 7 12 25 48.95 35 3 8 10 25 40.79 35 3 9 12 25 48.95 35 3 10 12 25 48.95 35 3 11 15 25 61.18 35 3 12 15 25 61.18 35 3 Rata - rata 52.68 40 3 Berdasarkan dari tabel 4.8 dan tabel 4.10, untuk nilai kuat tekan pada benda uji batako dan kubus terdapat perbedaan nilai kuat tekan. Nilai kuat tekan rata-rata sampel batako normal sebesar 100.15 kgcm 2 berada diatas mutu 1 sedangkan nilai kuat tekan sampel rata-rata kubus normal serbesar 101.97 kgcm 2 berada diatas mutu 1. Perbedaan ini bernilai 1.79 dari kuat tekan terbesar. Berdasarkan dari tabel 4.9 dan tabel 4.11, untuk nilai kuat tekan pada benda uji batako dan kubus terdapat perbedaan nilai kuat tekan. Nilai kuat tekan rata-rata sampel batako 20 biji plastik LDPE sebesar 43.05 kgcm 2 berada diatas mutu 3 sedangkan nilai kuat tekan sampel rata-rata kubus 20 biji plastik LDPE serbesar 52.68 kgcm 2 . Perbedaan ini bernilai 18.29 dari kuat tekan terbesar. Kuat tekan batako setelah di tambah biji plastik LDPE mengalami penurunan sebesar 57.02. Universitas Sumatera Utara 85

4.5 Pengujian Kuat Tarik