dan spesies lainnya atau sintesis yang asapnya mengandung nikotin dan tar, dengan atau tanpa bahan tambahan.
5
Rokok merupakan bentuk dari hasil olahan tembakau. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar riskesdas tahun 2007, prevalensi merokok di
Indonesia dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Sekitar 65,6 laki-laki di Indonesia merokok. Sedangkan berdasarkan data Global Adult Tobacco
Survey tahun 2011, 34,8 penduduk berumur 15 tahun merupakan perokok aktif dengan 67 laki-laki dan 2,7 wanita.
2 3 4 5
2.1.7. Jenis Rokok
Saat ini banyak jenis rokok dengan berbagai merk yang ada di pasaran atau di Indonesia. Jenis rokok pun dibagi berdasarkan klasifikasinya. Jenis
rokok berdasarkan pembungkusnya terbagi menjadi 4 macam, yaitu seperti pada tabel 2.4 dibawah ini.
Tabel 2.4. Jenis rokok berdasarkan pembungkus Jenis Rokok
Bahan Pembungkus Rokok Klobot
Daun Jagung Rokok Kawung
Daun Aren Rokok Sigaret
Kertas Rokok Cerutu
Daun Tembakau
Sumber: Samsuri, 2009
Selain itu juga terdapat jenis rokok yang dibagi berdasarkan bahan baku dan isi rokok. Untuk klasifikasi ini jenis rokok dibagi menjadi 4 macam,
yaitu: a.
Rokok putih Rokok yang bahan baku atau isinya hanya mengandung tembakau
saja tanpa campuran bahan lain. Untuk jenis tembakaunya bisa bermacam-macam.
b. Rokok kretek
Rokok jenis ini mengandung bahan baku atau isi berupa campuran tembakau dan cengkeh. Rokok jenis memiliki ciri khas yaitu akan
timbul bunyi kretek-kretek ketika dihisap.
c. Rokok klembak
Pada rokok ini mengandung bahan baku atau isi berupa campuran tembakau, cengkeh dan juga kemenyan yang akan memberi aroma
khas. d.
Cerutu Cerutu merupakan jenis rokok yang pada bagian luarnya adalah
daun tembakau dengan bentuk lembaran dan bagian dalam atau isinya berupa campuran tembakau tanpa adanya tambahan bahan
lain.
21 22
Sedangkan berdasarkan cara pembuatannya rokok dibagi menjadi 2 macam, yaitu:
a. Sigaret kretek tangan SKT
Merupakan jenis rokok yang cara pembuatannya menggunakan tangan atau alat yang sederhana. Dalam proses pembuatannya
dilakukan dengan cara digiling atau dilinting. b.
Sigaret kretek mesin SKM Jenis rokok ini adalah rokok yang dibuat dengan menggunakan
mesin. Jadi material rokok dimasukkan kedalam mesin, dan akan keluar sebagai batang rokok.
22
2.1.8. Kandungan Kimia Pada Rokok
Secara garis besar suatu rokok mengandung bahan kimia campuran antara produk spesifik dan produk yang non-spesifik. Pada bahan yang
tergolong non-spesifik mengandung seperti asetaldehid dan formaldehid. Sedangkan pada golongan produk yang spesifik mengandung bahan seperti
tobacco-specific nitrosamines.
6 7