Tujuan Penilaian Kinerja Unsur-unsur yang dinilai

penggunaan daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan 6 penyimpanan daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan.

4.7.1. Tujuan Penilaian Kinerja

Penilaian kinerja yang dilakukan oleh Institut Pertanian Bogor memiliki tujuan sebagai berikut : 1. Memperoleh bahan-bahan pertimbangan yang objektif dalam pembinaan pegawai negeri sipil berdasarkan sistem karir dan sistem prestasi kinerja. 2. Sesuai dengan tujuannya, maka daftar penilaian pelaksana pekerjaan harus dibuat seobjektif mungkin berdasarkan data yang tersedia.

4.7.2. Unsur-unsur yang dinilai

Unsur-unsur yang dinilai mewakili setiap kemampuan yang harus dimiliki oleh masing-masing pegawai. Unsur-unsur tersebut dapat menggambarkan prestasi maupun potensi kerja para pegawai yang dinilai. Adapun unsur-unsur yang dinilai dalam penilaian kinerja sebagai berikut : 1. Kesetiaan Kesetiaan adalah tekad dan kesanggupan menanti, melaksanakan dan mengamalkan sesuatu yang ditaati dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab. 2. Prestasi Kerja Prestasi kerja adalah hasil kerja yang dicapai seseorang Pegawai Negeri Sipil dalam melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya. 3. Tanggung jawab Tanggung jawab adalah kesanggupan seorang Pegawai Negeri Sipil menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan kepadanya dengan sebaik-baiknya dan tepat pada waktunya serta berani memikul resiko atas keputusan yang diambil atau tindakan yang dilakukannya. 4. Ketaatan Ketaatan adalah kesanggupan seorang Pegawai Negeri Sipil, untuk menaati segala peraturan perundang-undangan dan peraturan kedinasan yang berlaku, mentaati perintah kedinasan yang diberikan oleh atasan yang berwenang, serta kesanggupan untuk tidak melanggar larangan yang ditentukan. 5. Kejujuran Kejujuran adalah ketulusan hati seorang Pegawai Negeri Sipil dalam melaksanakan tugas dan kemampuan untuk tidak menyalah gunakan wewenang yang diberikan kepadanya. 6. Kerjassama Kerjasama adalah kemampuan seorang Pegawai Negeri Sipil untuk bersama-sama dengan orang lain dalam menyelesaian sesuatu tugas yang ditentukan, sehingga mencapai daya guna dan hasil yang sebesar-besarnya. 7. Prakarsa Prakarsa adalah kemampuan seorang Pegawai Negeri Sipil untuk mengambil keputusan, langkah-langkah, atau melaksanakan sesuatu tindakan yang diperlukan dalam melaksanakan tugas pokok tanpa menunggu perintah dari atasan. 8. Kepemimpinan Kepemimpinan adalah kemampuan seorang Pegawai Negeri Sipil untuk menyakinkan orang lain sehingga dapat dikerahkan secara maksimal untuk melaksankan tugas pokok.

4.7.3. Pejabat Penilai