Asumsi-asumsi Notasi Model Matematika

memperkenalkan biaya dispersi yang berkaitan dengan masalah keamanan pangan. Kemudian menghubungkan traceability dan batch dispersion secara rinci dengan perumusan model MILP dibawah ini Grunow et al. 2008.

a. Asumsi-asumsi

Untuk melengkapi model ada beberapa asumsi yang diperlukan yaitu : • Penurunan mutu terjadi secara linier terhadap waktu pada suhu tertentu. Mutu berubah secara integer pada tingkat mutu tertentu per periode. • Untuk memenuhi permintaan dari periode 1 sampai periode T, dibutuhkan lead time ωmax pada selang perencanaan Spitter et al. 2005. Jadi interval perencanaan mencakup periode [1 - ωmax, T]. • Penetapan biaya dari batch ke batch dianggap konstan, yaitu tidak tergantung sekuen. • Kapasitas produksi dianggap mencukupi. • Biaya marginal biaya tambahan dianggap 1 . • Biaya penyimpanan dianggap 4,01.

b. Notasi

Notasi-notasi yang digunakan dalam model : Indices B Penanda batch produk J Penanda retailer P Penanda jenis produk Q Penanda tingkat mutu T Penanda waktu, menunjukkan waktu dalam satu periode atau titik waktu. Sets P Himpunan dari jenis produk R Himpunan dari retailers Q Himpunan dari tingkat mutu S t,p Himpunan penanda batch untuk produk p yang diproduksi dalam periode waktu t, S p Himpunan penanda batch untuk produk p yang diproduksi dalam seluruh periode waktu. S Himpunan penanda batch untuk semua produk yang diproduksi dalam seluruh periode waktu Parameters M nilai positif besar c dispersion biaya disperse c setup biaya set up dari batch ke batch c p,q biaya produksi 1 unit produk p dengan tingkat mutu q d j,p,t permintaan produk p dengan permintaan mutu minimum oleh retailler j dalam periode t, H biaya holding untuk 1 unit produk dalam penyimpanan pabrik q p , max tingkat mutu maksimal untuk produk p, q p,j ,min tingkat mutu minimal untuk produk p yang diminta retailler j tingkat mutu minimal untuk produk p di pabrik, yang dapat memuaskan permintaan mutu sedikitnya satu retailler. Δq p penurunan mutu produk p selama satu periode dalam fasilitaas penyimpanan pabrik Δq j,p penurunan mutu produk p selama transportasi dari pabrik ke retailler j, u j Jumlah periode yang dibutuhkan untuk mentransportasikan produk dari pabrik ke retailler j Decision variables I b,q,t inventory dari penanda batch b dengan tingkat mutu q di pabrik pada akhir periode t x b,j,q,t kuantitas aliran penanda batch b pada arah i,j dalam periode t dengan tingkat mutu awal q, y b,q variable biner yang menandakan apakah batch ID b dengan tingkat mutu q diproduksi z b,q volume produksi penanda batch b dengan tingkat mutu q θ b,j variable biner yang menandakan apakah penanda batch b dari produk p melayani retailler j, O b,j,k variable biner yang menandakan apakah penanda batch b melayani dua retailler berbeda j dan k secara simultan

c. Formulasi model