dengan budaya dan kearifan lokal Pakpak. Pembangunan diarahkan untuk mewujudkan masyarakat modern yang berbudaya.
Misi-12: Mengembangkan Kreatifitas Dan Inovasi Dalam Menggali Sumber Pendapatan Asli Daerah
Meningkatkan serta memperluas pajak dan retribusi sebagai pendapatan asli daerah PAD akan menjadi salah satu sasaran pokok dalam pemerintahan.
Kemampuan daerah untuk membiayai pembangunan yang dananya berasal dari PAD menjadi penilaian utama pemerintah pusat terhadap kapasitas pemerintah daerah. Hal
ini memberikan kesempatan yang lebih luas bagi pemerintah daerah dengan spirit kewirausahaan re-invented government melakukan berbagai upaya kreatif di
berbagai sektor yang menghasilkan peningkatan penerimaan daerah, sehingga ketergantungan yang tinggi terhadap dana yang berasal dari pemerintah pusat
semakin berkurang. Peninjauan tarif pajak dan retribusi agar lebih menarik bagi masyarakat akan
dilakukan dengan filosofi sederhana yaitu murah dan banyak jauh lebih baik daripada mahal tapi sedikit. Serta melakukan terobosan-terobosan baru dalam mengawasi
pungutan pajak dan retribusi pada masyarakat serta menggali potensi-potensi sumber PAD lainnya yang selama ini masih belum disentuh oleh pemerintah.
3.2. Program Pembangunan Daerah di Pemerintahan Pakpak Bharat 2010-2015
Dalam mencapai tujuan dan sasaran sebuah kabupaten atau kotamadya, program pembangunan menjadi landasan utama. Kabupaten Pakpak Bharat dalam
membangun daerahnya sekaligus dalam melaksanakan misi bupati terpilih telah menyusun program pembangunan dalam periode 2010-2015, sebagai acuan bagi
lintas satuan kerja perangkat daerah guna mencapai kinerja dan hasil yang sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya. Sejalan dengan itu, maka disusunlah program- program pembangunan dengan pengelompokan sesuai misi sebagai berikut:
I. Misi Pertama : Mewujudkan Percepatan Peningkatan dan Pemerataan
Pendapatan Masyarakat
Untuk menunjang misi Bupati Pakpak Bharat terpilih yakni percepatan peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat dilaksanakan melalui urusan
pemerintahan yaitu urusan Pertanian, Perkebunan, Ketahanan pangan, Peternakan, dan Kehutanan.
Program yang mendukung pencapaianpercepatan peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat yaitu :
Tabel 3.3. Program Pendukung Pencapaian Percepatan Peningkatan Dan Pemerataan Pendapatan Masyarakat
PROGRAM
1. ProgramPeningkatan Kesejahteraan
Petani,
2. Program Peningkatan Ketahanan
Pangan PertanianPerkebunan,
3. Program Peningkatan Pemasaran
Hasil Produksi PertanianPerkebunan,
4. Program Peningkatan Penerapan
Teknologi PertanianPerkebunan, 5.
Program Peningkatan Produksi PertanianPerkebunan,
6. Program Pemberdayaan Penyuluh
PertanianPerkebunan Lapangan, 7.
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak,
10. Program Peningkatan Penerapan
Teknologi Peternakan, 11.
Program Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan,
12. Program Rehabilitasi Hutan dan
Lahan, 13.
Perlindungan dan Konversi Sumber Daya Hutan,
14. Program Pemanfaatan Kawasan
Hutan Industri, 15.
Program Pembinaan dan Penertiban Industri Hasil Hutan,
16. Program Perencanaan dan
Pengembangan Hutan, 17.
Program Pengembangan Budidaya
8. Program Peningkatan Produksi
Hasil Peternakan, 9.
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan,
Perikanan, 18.
Program Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan,
19. Program Optimalisasi Pengelolaan
dan Pemasaran Produksi Perikanan,
20. Program Pengembangan Kawasan
Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar.
Adapun sasaran dari program tersebut diatas antara lain adalah :
Tabel 3.4.Sasaran Pendukung Pencapaian Percepatan Peningkatan Dan Pemerataan Pendapatan Masyarakat
SASARAN
1. Revitalisasi, replikasi dan
regenerasi pertanian, perkebunan, perikanan dan kehutanan dan
pembangunan desa; 2.
Pengembangan agroforestry yang bertujuan untuk menghasilkan
produk pertanian yang berdaya saing dan nilai tambah bagi petani;
3. Pengembangan ketahanan pangan
melalui peningkatan produksi komoditas pangan utama;
4. Peningkatan sarana dan prasarana
pendukung tanaman pangan seperti sarana dan prasarana irigasi dan
jaringan jalan; 5.
Peningkatan produktivitas pangan beras dan non beras dari
masyarakat petani; 6.
Peningkatan akses petani terhadap modal, teknologi, benihbibit dan
informasi bisnis pangan; 7.
Pengembangan kemitrausahaan dan kelembagaan bisnis pangan,
serta pembinaan pelaku bisnis pangan sesuai kebutuhan pasar;
8. Pembinaan industri pengolahan
pangan skala rumah tanggamikro, kecil dan menengah;
9. Pengembangan kredit-kredit yang
menunjang peningkatan ketahanan pangan;
10. Pengembangan sistem pengolahan
produk-produk pertanian; 11.
Penyuluhan, pelatihan dan
pendampingan petani; 12.
Peningkatan kewirausahaan petani; 13.
Pengembangan diversifikasi usaha rumah tangga berbasis pertanian;
14. Pengembangan model
kelembagaan usaha tani melalui inovasi pertanian;
15. Menyelaraskan kebijakan dan
program peningkatan kesejahteraan
petani
16. Pelatihan, pembinaan teknis dan
managemen industri kecil dan menengah;
17. Pengadaan sarana dan prasarana
pengolahan dan peningkatan mutu komoditi pertanian;
18. Menyelenggarakan studykajian
pengembangan Agroindustri; dan 19.
Pengembangan pembuatan pupuk organik.
II. Misi Kedua : Mewujudkan Pemerintahan yang Profesional, Kreatif dan
Fasilitatif.
Untuk menunjang misi kedua ini yakni untuk meningkatkan pemerintahan yang profesional, kreatif dan fasilitatif dilaksanakan melalui urusan pemerintahan
yaitu :
A. PEMERINTAHAN UMUM
Program yang mendukung pencapaian peningkatan pemerintahan yang profesional, kreatif dan fasilitatif adalah :
Tabel 3.5.Program Pendukung Pencapaian Peningkatan pemerintahan yang profesional, kreatif dan fasilitatif
PROGRAM
1. Program Peningkatan Kapasitas
lembaga Perwakilan Rakyat
Daerah,
2. Program Peningkatan Pelayanan
Kedinasan Kepala DaerahWakil
Kepala Daerah,
3. Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
4. Program Peningkatan dan Fasilitasi
Pengelolaan Keuangan daerah,
5. Program Pembinaan dan Fasilitasi
Pengelolaan Keuangan Desa,
6. Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH,
7. Program Peningkatan
Profesionalisme Tenaga Pemeriksa
dan Aparatur Pengawasan,
8. Program Penataan dan
Penyempurnaan Kebijakan Sistem
dan Prosedur Pengawasan
9. Program Optimalisasi Pemanfaatan
Teknologi Informasi,
10. Program Peningkatan Kerjasama
antar Pemerintah Daerah, 11.
Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan
Masyarakat,
12. Program Penataan Peraturan
Perundang-undangan,Program
Penataan Daerah Otonom Baru,
13. Program Peningkatan Kualitas
Kelembagaan,
14. Program Perbaikan Sistem
Administrasi Kearsipan,\Program
Penyelamatan dan Pelestarian
DokumenArsip Daerah,
15. Program Pemeliharaan
RutinBerkala Sarana dan Prasarana Kearsipan,Program
Peningkatan
16.
Kualitas Pelayanan Informasi,
17.
Program Pendidikan Kedinasan,
18. Program Peningkatan kapasitas
sumberdaya aparatur,
19. Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur.
Sasaran program–program ini adalah terselenggaranya pelaksanaan prinsip- prinsip tata kepemerintahan yang baik, menyempurnakan sistem kelembagaan dan
manajemen pemerintahan agar lebih proporsional, efisien dan efektif memuat program pokok. Dan juga bertujuan untuk mengembangkan manajemen dan
penyelenggaraan pelayanan publik kepada masyarakat yang bermutu, akuntabel, mudah, murah, cepat, patut dan adil kepada seluruh masyarakat guna menujang
kepentingan masyarakat dan kemudahan kegiatan usaha, serta mendorong partisipasi dan pemberdayaan masyarakat.
Adapun sasaran pokok dari program-program diatas adalah :
Tabel 3.6.Sasaran Pendukung Pencapaian Peningkatan pemerintahan yang profesional, kreatif dan fasilitatif
SASARAN
1. Meningkatkan disiplin dan etos
kerja pegawai pemerintahan Kabupaten Pakpak Bharat;
2. Meningkatkan kemampuan dan
ketrampilah aparat pemerintahan;
3. Menempatkan pegawai sesuai 14. Pemanfaatan teknologi informasi
dengan bidang keahlian dan kecakapan yang dimiliki the right
man on the righ place; 4.
Memberdayakan aparat pemerintahan desa dan
melaksanakan pemerintahan desa; 5.
Menyelenggarakan penjaringan aspirasi masyarakat musrenbang;
6. Membentuk forum pembangunan
Desa dan pemberdayaan pemerintahmasyarakat desa;
7. Melaksanakan evaluasi dan
pengendalian pembangunan; dan 8.
Menyelenggarakan rapat koordinasi pemerintahan dan
pembangunan. 9.
Pelatihan tenaga auditor pemeriksa untuk memperoleh
tenaga auditor pemeriksa yang profesional.
10. Mengembangkan sistem
pegawasan yang berbasis kinerja; 11.
Menyediakan fasilitas kebutuhan kerja pimpinan;
12. Memfasilitasi kebutuhan pimpinan
dalam menjalin kerjasama dengan pihak luar baik didalam maupun
di luar negeri; 13.
Menyelenggarakan koordinasi dan konsultasi tentang rencana kerja
pimpinan elektronik dalam peningkatan
pelayanan publik; 15.
Peningkatan pemeliharaan fasilitas sarana dan prasarana publik dan
menyempurnakan kualitas pelayanan publik;
16. Mengintensifkan penanganan
pengaduan masyarakat atas kualitas pelayanan publik;
17. Pengembangan sistem, prosedur
dan standarisasi administrasi pendukung pelayanan publik;
18. Optimalisasi
pengadaanpembangunan fasilitas sarana dan prasarana pelayanan
publik; danPeningkatan kesejahteraan bagi keluarga
pahlawan dan perintis kemerdakaan.
19. Meningkatkan mobilitas aparatur
pemerintahan dengan menyediakan sarana transportasi yang cukup;
20. Meningkatkan pemeliharaan
kenderaan dinas operasional; 21.
Inventarisasi barang milik pemerintah, baik barang bergerak
maupun barang tidak bergerak termasuk tanah dan bangunan;
22. Mengembangkan sistem
akuntabilitas kinerja satuan kerja perangkat daerah;
23. Meningkatkan kualitas hasil
pengawasan dan memproses tindak 29.
Meningkatkan konpetensi sumber daya aparatur;
lanjut temuan pemeriksaan secara hukum,
24. Menyempurnakan sistem
kelembagaan yang efektif, ramping dan fleksibel;
25. Menyempurnakan tata laksana dan
hubungan kerja antar lembaga pemerintah pusat, provinsi dan
dalam kabupaten; 26.
Menciptakan sistem administrasi dan kearsipan yang baik, efektif
dan efisien; Penyempurnaan Peraturan Daerah.
27. Penataan Sumber daya Aparatur
sesuai dengan jumlah dan konpetensi serta perbaikan
distribusi PNS. 28.
Penyempurnaan sistem manajemen pengelolaan SDM;
30. Penyempurnaan sistekualitas
materi diklat PNS; 31.
Penyempurnaan aturan penegakan hukuman displin PNS;
32. Penataan administrasi dan
kearsipan Kepegawaian; 33.
Pembinaan aparat pemerintah Kabupaten yang bersih dan
berwibawa. 34.
Menyempurnakan dan melengkapi surat-surat barang milik pemerintah
dengan seksama; 35.
Meningkatkan pemeliharaan fasilitas, sarana dan prasarana
perkantoran; 36.
Pengadaanpembangunan fasilitas, sarana dan prasarana Pemerintahan
sesuai kebutuhan.
B. KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI
1. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan,
2. Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Krimininal
3. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan,
4. Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan,
5. Program Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketertiban ,Keamanan,
6. Program Peningkatan Pemberantasan Penyakit Masyarakat Pekat,
7. Program Pendidikan Politik Masyarakat,
8. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam,
Sasaran program ini adalah mewujudkan terbentuknya aparatur pemerintah dan masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat yang taat dan sadar akan hukum dan
sistem politik yang ada. Program ini memuat kegiatan-kegiatan pokok sebagai berikut :
1. Koordinasi dengan pemerintah pusat dan propinsi;
2. Pengembangan pelaksanaan otonomi daerah;
3. Pembinaan dan penyusunan peraturan desa;
4. Pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan Desa; dan
5. Penyelenggaraan pemerintahan desa.Penegakan supremasi hukum secara
konsisten; 6.
Pembinaan dan penyuluhan tentang hukum dan perundang-undangan yang berlaku;
7. Pebinaan tentang sistem politik dan cara berpolitik yang baik;
8. Pemberdayaan aparatur pemerintah dan masyarakat sebagai pelopor sadar
hukum; dan 9.
Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat membentuk kelompok-kelompok yang sadar hukum.
III. Misi Ketiga : Meningkatkan dan Memantapkan Kualitas Pendidikan
Masyarakat
Guna menunjang misi Bupati Pakpak Bharat yaitu Meningkatkan dan Memantapkan Kualitas Pendidikan Masyarakat maka dibidang ini ditetapkan
program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini : 1.
Program Pendidikan Anak Usia Dini, 2.
Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 3.
Program Pendidikan Menengah
4. Program Pendidikan Non Formal
5. Program Pendidikan Luar Biasa,
6. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
7. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan,
Sasaran program ini bertujuan memberikan layanan pendidikan sebagai pengganti, penambah danatau pelengkap pendidikan formal untuk mengembangkan
potensi peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan ketrampilan fungsional dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat. Upaya
meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah yakni mulai tingkat SD, SLTP, dan SLTA termasuk menjamin kecukupan jumlah, kualitas, kompetensi dan
profesionalisme pendidik baik laki-laki maupun perempuan pada satuan pendidikan formal negeri dan swasta. Dengan demikian maka penyelenggaraan pendidikan dasar
dan menengah di Kabupaten Pakpak Bharat dapat menciptakan suasana pendidikan yang berkualitas, bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis, dialogis dan
mempunyai komitmen secara profesional dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan.
Terwujudnya perluasan inovasi pembelajaran pada anak didik sekolah dasar dan menengah sehingga proses pembelajaran menjadi efisien, menyenangkan dan
mencerdaskan anak didik sesuai dengan tingkat usia, kematangan serta tingkat perkembangannya. Penyelengaraan dan pengembangan proses pembelajaran pada
PAUD serta kelas-kelas rendah sekolah dasar diarahkan untuk lebih memperhatikan prinsip perlindungan dan penghargaan terhadap hak-hak anak dengan lebih
menekankan pada upaya pengembangan kecerdasan emosional, sosial, dan spiritual dengan prinsip bermain sambil belajar. Peningkatan mutu pendidikan pada jenjang
pendidikan yang lebih tinggi semakin memperhatikan pengembangan kecerdasan rasional dalam rangka memacu penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
disamping memperkokoh kecerdasan emosional, sosial,dan spiritual peserta didik serta berdaya saing.
Sasaran Program ini juga meningkatkan mutu pendidikan sehingga mampu memenuhimencapai Standar Nasional Pendidikan SNP yakni meliputi berbagai
komponen yang terkait dengan mutu pendidikan mencakup standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan,
standar sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan standar penilaian pendidikan.
Pendidikan non formal meliputi pendidikan keaksaraan, pendidikan kesetaraan untuk penduduk dewasa, pendidikan keluarga, pendidikan ketrampilan dan
pelatihan kerja, serta pendidikan lain yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik secara lebih luas dan bervariasi.
Sasaran program adalah menurunnya angka buta aksara, meningkatnya ketersediaan pelayanan pendidikan non formal, meningkatnya minat penduduk
dewasa untuk mengikuti pendidikan sepanjang hayat, dan meningkatnya kualitas dan kompetensi lulusan pendidikan non formal.
Sasaran dari program ini antara lain sebagai berikut:
Tabel 3.7.Sasaran Meningkatkan dan Memantapkan Kualitas
Pendidikan Masyarakat SASARAN
1. Penyediaan sarana, prasarana,
pendidik, dan tenaga kependidikan 2.
Penguatan satuan-satuan pendidikan non formal lembaga
kursus, kelompok belajar, pusat kegiatan belajar masyarakat dll.;
10. Pengembangan kebijakan,
perencanaan, monitoring, evaluasi dan pengawasan pelaksanaan
pembangunan pendidikan; 11.
Peningkatan kesejahteraan guru dan tenaga pendidik;
3. Pengembangan kurikulum, bahan
ajar dan model-model pembelajaran mengacu pada
standar nasional; 4.
Mengembangkan kebijakan, perencanaan, monitoring, evaluasi
dan pengawasan pelaksanaan pembangunan pendidikan.
5. Penyediaan sarana dan prasarana
pendidikan yang cukup; 6.
Pemberian bantuan Operasionaldukungan
opersionalsubsidi bagi satuan pendidikan;
7. Rehabilitasi dan revitalisasi sarana
dan prasarana pendidikan; 8.
Pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model-model
pembelajaran yang mengacu pada standar Nasional
9. Penyediaan beasiswa dan
makanana tambahan yang bergizi; 12.
Membangun kerjasama dengan dunia usaha dan dunia industrijasa
yang saling menguntungkan melalui program beasiswa dan
ikatan dinas; 13.
Meningkatkan kualifikasi guru dan tenaga kependidikan sesuai dengan
bidang yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pengajaran;
14. Kampanye dan promosi budaya
baca dan peningkatan kualitas layanan perpustakaan; dan
15. Mendidik anak-anak didik
semenjak usia dini tentang budaya Pakpak dan budi pekerti.
16. Lomba mata pelajaran dan lomba
MIPA, 17.
Cerdas tangkas; 18.
Olimpiade sains; 19.
Lomba kreativitas siswa; 20.
Lomba karya ilmiah remaja; 21.
Pembinaan perpustakaan sekolah;
22. Operasional Perpustakaan
Keliling; 23.
Pengadaan buku perpustakaan; 24.
Pembuatan hasil karya siswa 25.
Magang 26.
Bantuan Sekolah unggulan; 27.
Rehabilitasi gedung sekolah dan meubelair sekolah
28. Rehabilitasi sarana dan prasarana
Diknas 45.
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah bidang
pendidikan 46.
Menyusun LAKIP; 47.
Penyusunan RABPS sekolah; 48.
Monitoring PKPS-BBM; 49.
Pengelolaan DAK Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan;
50. Monitoring Standar Pelayanan
Minimal Pendidikan;
29. Rehabilitasi sarana penunjang
sekolah 30.
Peningkatan kualifikasi guru; 31.
Peningkatan mutu guruMGMP 32.
Olimpiade guru; 33.
Peningkatan mutu tenaga kependidikan
34. Bintek Bendaharawan
35. Bintek Tata Usaha Sekolah
36. Bintek Angka Kredit;
37. Lomba karya ilmiah;
38. Lomba strategi pembelajaran;
39. Pemilihan guru teladan
40. Rekayasa kurikulum; dan
41. Pengadaan buku kurikulum.
42. Sosialisasi kebijakan Kemdiknas;
43. Penyusunan perencanaan
pembangunan pendidikan 44.
Penyusunan Standar Pelayanan Minimal SPM bidang pendidikan;
51. Peningkatan kapasitas dan
kompetensi pengolah data; 52.
Penyusunan profil pendidikan; 53.
Penyusunan pemetaan pendidikan; 54.
Penyusunan informasi data ketenagaan dan aset bidang
pendidikan; 55.
Peningkatan manajemen kepala sekolah dan SPM;
56. Peningkatan mutu dan
pemberdayaan pengawas sekolahPLS;
57. Lokakarya perumusan
pembelajaran yang efektif; 58.
Musyawarah Kerja Kepala Sekolah MKKS;
59. Musyawarah Pengawas
SekolahPendidikan Luar Sekolah PLS;
60. Pengadaan sarana dan prasarana
aparatur; dan 61.
Akreditasi Sekolah. 62.
Penyediaan alat labmedia pembelajaran;
63. Penyediaan buku pokok dan
penunjang; 64.
Pembangunan laboratorium; 65.
Pembangunan perpustakaan; 66.
Pengadaan dan pengembangan Sarana dan Prasarana Pendidikan;
67. Pembangunan Unit Sekolah Baru.
IV. Misi Keempat : Meningkatkan dan Memantapkan Kualitas Pelayanan
Kesehatan Masyarakat
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat yaitu mewujudkan masyarakat yang sehat melalui peningkatan kualitas pelayanan kesehatan serta
peningkatan sarana prasarana kesehatan maka dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
Tabel 3.8.Program Meningkatkan dan Memantapkan KualitasPelayanan Kesehatan Masyarakat
PROGRAM
1. Program Obat dan Perbekalan
Kesehatan, 2.
Program Upaya Kesehatan Masyarakat,
3. Program Pengawasan Obat dan
Makanan, 4.
Program Pengembangan Obat Asli Indonesia,
5. Program Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan masyarakat, 6.
Program Perbaikan Gizi Masyarakat,
7. Program Pengembangan
Lingkungan Sehat, 8.
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit
Menular, 9.
Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan,
10. Program Pelayanan Kesehatan
Penduduk Miskin, 11.
Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan
prasaranapuskesmaspuskesmas pembantu dan jaringannya,
12. Program pengadaan, peningkatan
sarana dan prasarana rumah sakitrumah sakit jiwarumah sakit
paru-parurumah sakit mata, 13.
Program pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakitrumah sakit
jiwarumah sakit paru-parurumah sakit mata,
14. Program Kemitraan peningkatan
pelayanan kesehatan, 15.
Program peningkatan pelayanan kesehatan anak balita,
16. Program peningkatan pelayanan
kesehatan lansia, 17.
Program pengawasan dan pengendalian kesehatan makanan,
18. Program peningkatan keselamatan
ibu melahirkan dan anak.
V. Misi Kelima : Memantapkan Tata Hubungan Yang Dinamis Dengan
Pemerintah Atasan dan Kerjasama Saling Menguntungkan Dengan Daerah Lain Khususnya Yang Berbatasan Langsung
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh,
2. Program Kerjasama Pembangunan,
3. Program Pengembangan Wilayah Perbatasan,
4. Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah,
5. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi.
VI. Misi Keenam : Meningkatkan Iklim Keterbukaan dan Partisipatif Dalam
Sistem Sosial dan Birokrasi
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa,
2. Program peningkatan peran perempuan di perdesaan,
3. Program Peningkatan peran masyarakat dalam.
VII. Misi Ketujuh : Meningkatkan Sinergitas Para Pihak dalam Pemberdayaan
Masyarakat.
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan,
2. Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan,
3. Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa,
4. Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa,
5. Program peningkatan peran perempuan di perdesaan.
VIII. Misi Kedelapan : Meningkatkan Kualitas Hidup dan Menguatkan Peran
Perempuan dalam Pembangunan
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program keserasian kebijakan peningkatan kualitas Anak dan Perempuan,
2. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak,
3. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan,
4. Program Peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam pembangunan.
5. Program penguatan kelembagaan pengarusutamaan gender dan anak,
6. Program Keluarga Berencana,
7. Program Kesehatan Reproduksi Remaja
8. Program pelayanan kontrasepsi,
9. Program pembinaan peran serta masyarakat dalam pelayanan KBKR yang
mandiri, 10.
Program promosi kesehatan ibu, bayi dan anak melalui kelompok kegiatan di masyarakat,
11. Program penyiapan tenaga pendamping kelompok bina keluarga,
12. Program pengembangan model operasional BKB-Posyandu-PADU.
IX. Misi Kesembilan : Mewujudkan Komitmen Bersama dalam Penegakan
Hukum secara Konsisten dan Konsekuen.
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan,
2. Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat,
X. Misi Kesepuluh : Meningkatkan Hubungan yang Dinamis dengan
Masyarakat Pakpak Perantau.
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program peningkatan partisipasi masyarakat Pakpak perantau dalam
membangun desa, 2.
Program peningkatan peranan masyarakat Pakpak perantau dalam Investasi, 3.
Program pengembangan potensi sumberdaya, sarana dan prasarana daerah, 4.
Program peningkatan peran perantau sebagai media kontrol bagi pemerintahan kabupaten.
XI. Misi Kesebelas : Menjadikan Budaya Pakpak sebagai Landasan Dalam
Kebijakan Publik
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program Pengembangan Nilai Budaya,
2. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya,
3. Program Pengelolaan Keragaman Budaya,
4. Program pengembangan kerjasama pengelolaan kekayaan budaya,
5. Program pengembangan peran lembaga adat sebagai mitra komunikasi dalam
pengembangan kebijakan, 6.
Program pemanfaatan keluhuran budaya Pakpak dalam penyusunan kebijakan dan pemanfaatan anggaran.
XII. Misi Keduabelas : Melakukan Tindakan Nyata yang Kreatif dan Inovatif
didalam Menggali Sumber Pendapatan Asli Daerah
Guna menunjang keberhasilan misi Bupati Pakpak Bharat dibidang ini ditetapkan program pembangunan seperti diuraikan dibawah ini :
1. Program Pengembangan Perusda atau BUMD berbasis produk unggulan,
2. Program pemanfaatan jalur arteri sebagai outlet atau show windows produk
unggulan Pakpak Bharat, 3.
Program pengembangan waasan dan spirit kewirausahaan di kalangan aparatur re-inventing government,
4. Program promosi produk unggulan organik Pakpak Bharat,
5. Program pengembangan pertanian terpadu.
3.3. AnalisisOrientasi Kebijakan Pembangunan di Pemerintahan Pakpak