BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi yang menjadi obyek penelitian adalah DAS Batang Arau di wilayah Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. DAS Batang Arau memiliki luas
keseluruhan sekitar 17.467,5 ha. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Juli - Oktober 2012.
Gambar 1 Peta pengambilan data kualitas air Sungai Batang Arau.
Gambar 2 Peta DAS Batang Arau.
3.2 Alat dan Bahan
Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya adalah kamera, alat tulis, kalkulator dan seperangkat komputer. Bahan yang digunakan diantaranya
peta, kuisioner, tally sheet, data kualitas air pada tahun 2008-2012, data sumber pencemaran yang tercatat oleh instansi terkait serta data batas kecamatan yang
masuk dalam kawasan DAS Batang Arau.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Jenis-jenis data yang dikumpulkan dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4 Jenis-jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian
No Sumber Pencemar
Parameter Sumber Data
Primer Sekunder
1 Limbah domestik Jumlah penduduk
- Ѵ
Jumlah hotel
- Ѵ
Jumlah restoran
- Ѵ
Volume limbah yang dihasilkan Ѵ
Ѵ Sarana pembuangan limbah dan pengelolaan
limbah yang digunakan tinja, limbah cair, limbah padat
Ѵ Ѵ
2 Industri Jumlah dan jenis industri skala besar
- Ѵ
Jumlah dan jenis industri skala menengah Ѵ
-
Jumlah dan jenis industri skala kecil Ѵ
-
Volume dan jenis limbah yang dihasilkan masing-masing kelas industri
Ѵ Ѵ
Sarana pembuangan limbah dan pengelolaan limbah yang digunakan industri
Ѵ Ѵ
3 Pertanian Luas sawah
Ѵ Ѵ
Lokasi pertanian Ѵ
Ѵ Sarana pembuangan dan pengolahan limbah
pertanian, khususnya limbah pestisida Ѵ
Ѵ 4 Pertambangan
Jumlah dan jenis pertambangan Ѵ
Ѵ Lokasi pertambangan
Ѵ Ѵ
Jenis limbah yang dihasilkan Ѵ
Ѵ Sarana pengolahan dan pembuangan limbah
Ѵ Ѵ
5 Kualitas air Data parameter kualitas air BOD, COD,
TSS dan TDS tahun 2008-2012
- Ѵ
Data curah hujan tahun 2008-2012 -
Ѵ Data debit sungai tahun 2008-2012
- Ѵ
Data Kependudukan -
Ѵ
3.3.1 Data primer
Pengumpulan data primer meliputi: 1.
Observasi lapangan untuk memverifikasi antara data yang telah ada dengan kondisi sebenarnya di lapangan, kondisi umum kawasan dan kondisi sungai
dilihat dari pemanfaatan air sungai. 2.
Inventarisasi sumber-sumber pencemaran di Sungai Batang Arau Tabel 5. 3.
Wawancara dilakukan dengan pengguna air sungai yang merupakan sumber pencemar terhadap sungai domestik, pertanian, industri dan pertambangan.
Pengambilan responden dilakukan dengan metode purpossive sampling yaitu pemilihan responden disesuaikan dengan tujuan dan ruang lingkup penelitian
dari kecamatan-kecamatan yang berada di sepanjang sungai Batang Arau. Tabel 5 Data primer yang digunakan dalam penelitian
No Sumber
Pencemar Parameter
Cara pengambilan data
Keterangan l
Limbah domestik
Volume limbah yang dihasilkan
Observasi langsung dan wawancara
Kuisioner terlampir
Sarana pembuangan limbah dan pengelolaan limbah
yang digunakan tinja, limbah cair, limbah padat
Observasi langsung dan wawancara
Kuisioner terlampir
2 Industri
Jumlah dan jenis industri skala menengah
Survey lokasi dan observasi langsung
Tally sheet terlampir
Jumlah dan jenis industri skala kecil
Survey lokasi dan observasi langsung
Tally sheet terlampir
Volume dan jenis limbah yang dihasilkan masing-
masing kelas industri Observasi langsung
dan wawancara Kuisioner
terlampir Sarana pembuangan limbah
dan pengelolaan limbah yang digunakan industri
Observasi langsung dan wawancara
Kuisioner terlampir
4 Pertanian
Luas sawah Survey lokasi dan
observasi langsung Kuisioner
terlampir Lokasi pertanian
Survey lokasi dan observasi langsung
Kuisioner terlampir
Sarana pembuangan dan pengolahan limbah
pertanian, khususnya limbah pestisida
Observasi langsung dan wawancara
Kuisioner terlampir
4 Pertambangan
Jumlah dan jenis pertambangan
Survey lokasi dan observasi langsung
Kuisioner terlampir
Lokasi pertambangan Survey lokasi dan
observasi langsung Kuisioner
terlampir Jenis limbah yang
dihasilkan Observasi langsung
dan wawancara Kuisioner
terlampir Sarana pengolahan dan
pembuangan limbah Observasi langsung
dan wawancara Kuisioner
terlampir
3.3.2 Data sekunder
Pengumpulan data sekunder dalam penelitian ini dilakukan melalui studi literatur dan telaah dokumen. Studi literatur merupakan cara untuk mendapatkan
data dengan cara mengumpulkan, mempelajari dan menelaah buku, majalah, jurnal ilmiah dan tesis yang berkaitan dengan penelitian, laporan statistik dari pihak
kabupaten kota, kecamatan maupun desa setempat dan sumber lain yang terkait dengan topik penelitian. Adapun jenis data sekunder yang digunakan dalam
penelitian dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6 Data sekunder yang digunakan dalam penelitian
No Jenis Data
Sumber Data
1 Data Kualitas Air Tahun
2008-2012 Balai Wilayah Sungai Sumatera V
2 Data Debit Sungai
Tahun 2008-2012 Balai Wilayah Sungai Sumatera V
3 Data Curah Hujan Tahun
2008-2012 Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup Daerah
Bapedalda Kota Padang 4
Data Jenis dan Jumlah Industri yang ada di
DAS Batang Arau Dinas Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan dan Energi
5 Data Kependudukan
Kota Padang Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil Kota Padang
6 Data jumlah pertanian
dan perkebunan Dinas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan
7 Data pertambangan di
DAS Batang Arau Dinas Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan dan Energi
8 Peta DAS Batang Arau
Balai Wilayah Sungai Sumatera V
3.4 Analisis Data 3.4.1 Kondisi kualitas air