Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
58
tekanan darah yang jauh lebih rendah daripada dewasa. Tekanan darah juga dipengaruhi oleh aktivitas fisik, dimana akan lebih tinggi
pada saat melakukan aktivitas dan lebih rendah ketika beristirahat. Tekanan darah dalam satu hari juga berbeda; paling tinggi di waktu
pagi hari dan paling rendah pada saat tidur malam hari. Bila tekanan darah diketahui lebih tinggi dari biasanya secara
berkelanjutan, orang itu dikatakan mengalami masalah darah tinggi. Penderita darah tinggi mesti sekurang-kurangnya mempunyai tiga
bacaan tekanan darah yang melebihi 14090 mmHg saat istirahat.
3.2. Pembuluh darah
Pembuluh darah dapat dikategorikan berdasarkan ukurannya sebagai berikut:
1. Aorta tersusun atas: lapisan endothel, otot polos, dan jaringan ikat.
2. Pembuluh nadi besar arteri berfungsi mengangkut oksigen melalui darah dari jantung ke seluruh jaringan tubuh, akan
semakin mengecil ketika darah melewati pembuluh menuju organ lainnya.
◄ Gambar 3.9.
Tekanan darah menunjukkan
keadaan di mana tekanan
yang dikenakan oleh darah
pada pembuluh arteri ketika
darah dipompa oleh jantung ke
seluruh anggota tubuh
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
59
3. Pembuluh nadi kecil Arteriola, tersusun atas: lapisan endothel, dan otot polos. Arteriola sebagai pembuluh darah resistan
berfungsi mengatur aliran darah dari arteri ke kapiler.
4. Kapiler tersusun atas: lapisan endothel. Pertukaran zat-zat yang terlarut dalam cairan darah ke jaringan tubuh dan sebaliknya
terjadi melalui kapiler. Pembuluh kapiler : bentuknya kecil dan tipis, menghubungkan pembuluh arteri dan pembuluh vena.
Lapisan dindingnya yang tipis memudahkan untuk dilewati oleh oksigen, nutrisi, karbon dioksida serta bahan sisa lainnya dari
dan ke organ sel lainnya.
5. Venula, vena tersusun atas endothel dengan sel pipih selapis, sub-endothelium tersusun atas jaringan ikat tipis langsung
berhubungan dengan tunica adventitia. Pembuluh vena : fungsinya menyalurkan aliran darah yang berisi bahan sisa
kembali ke jantung jantung untuk dipecahkan dan dikeluarkan dari tubuh. Pembuluh vena semakin membesar ketika
mendekati jantung. Bagian atas vena superior membawa darah dari tangan dan kepala menuju jantung, sedangkan
bagian bawah vena inferior membawa darah dari bagian perut
▲ Gambar 3.10. Struktur penampang melintang arteri dan
pembuluh balik vena
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
60
dan kaki menuju jantung.Tunica media tidak ada. Tunica adventitia tersusun atas jaringan ikat longgar dengan serabut
colagen yang membentuk berkas-berkas longitudinal, sel fibroblast tampak diantaranya. sel-sel otot polos tampak pula.
Pembuluh vena memiliki keistimewaan yaitu adanya katup- katup terutama pada vena di daerah ekstremitas anggota
badan yang terdiri atas 2 lapisan semilunaris yang menonjol ke dalam lumen. Hubungan antara arteriola dan venula disebut
anastomose arteriovenula pembuluh darah shunt.
6. Vena cava, jaringan pembuluh-pembuluh darah ini sangat luas, jika dibentangkan panjangnya bisa mencapai lebih dari 60 ribu
mil.Cukup untuk mengelilingi bumi lebih kali 2 kali
3.1.5. Penyumbatan Pembuluh Darah Penyumbatan pembuluh darah disebabkan gumpalan darah yang
terbentuk oleh adanya fibrin. Penebalan dan pengerasan pembuluh darah yang dikenal dalam istilah kedokteran sebagai
arteriosclerosis. Penyempitan pembuluh darah tersebut dapat disebabkan oleh banyak hal, dan beberapa diantaranya sama
sekali tidak dapat dihindarkan manusia, misalnya, keturunan, usia, hormon, luka pembuluh darah, fungsi hati dan infeksi. Tetapi ada
beberapa penyebabnya yang dapat dihindarkan, misalnya
◄ Gambar 3.11.
Anyaman pembuluh darah kapiler
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
61
makanan berkolesterol tinggi, serum lipid, tekanan darah tinggi, ketegangan, tubuh yang terlalu gemuk, merokok dan kurangnya
aktifitas tubuh. Penyempitan pembuluh darah koroner menyebabkan penyakit jantung yang terkenal ialah yang disebut
dengan “thrombosis koroner”. Bagaimana penyakit ini bisa terjadi? Ternyata di samping jantung
memompa darah ke seluruh otot-otot dalam tubuh, jantungpun mengirim darah ke dinding otot jantung melalui jaringan arteri-
arteri yang dibentuk oleh dua pembuluh darah koroner utama yaitu pembuluh darah koroner kanan dan pembuluh darah koroner kiri.
Lapisan paling dalam dari suatu arteri yang disebut “intima” dapat menebal oleh sebab usia, sama seperti karat yang dapat timbul
dalam pipa besi yang tua. Mudah dimengerti bahwa bila timbul penyempitan pembuluh darah
akibat arteriosklerosis, akan mengurangi darah melalui pembuluh darah tersebut. Hal ini dapat menyebabkan iritasi pada intima yang
mengakibatkan luka, yang disebut athermata. Luka ini cenderung untuk membentuk penggumpalan darah yang disebut thrombus,
yang dapat menyumbat pembuluh darah jantung yang sempit. Apabila hal ini terjadi, jantung akan kembali lemah ataupun darah
dapat berhenti bekerja secara mendadak. Kemudian timbullah serangan jantung, atau thrombosis koroner, sebagai akibat
daripada penyumbatan salah satu pembuluh darah koroner oleh sebuah gumpalan darah tersebut. Tidak heran Anda sering
mendengar seseorang yang meninggal secara mendadak pada saat melakukan kegiatannya sehari-hari.
Bagaimana serangan penyakit jantung tersebut dapat dihindarkan atau paling sedikit dikurangi? Ternyata, apakah penyempitan
pembuluh darah tersebut disebabkan oleh faktor yang dapat dihindarkan atau tidak, olahraga atau gerak badan dapat
mengurangi Anda dari risiko mendapatkan penyakit jantung. Mengapa? Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa olahraga
menyebabkan terbukanya lebih banyak pembuluh darah. Bahkan bila kita berolahraga dalam waktu yang lama, saluran darah
tambahan dapat terbentuk di dalam jantung. Pembuluh darah koroner akan berkembang ukurannya, dan di sekitar tempat
dimana terjadi penyumbatan akan bertumbuh jalanan pembuluh baru untuk mengalirkan darah. Aliran darah baru tersebut jantung
tetap mendapatkan oksigen hingga warnanya tetap merah jambu. Untuk timbulnya pengaliran pembuluh darah yang baru tersebut,
diperlukan waktu dan kesabaran. Olahraga yang dimulai dengan sederhana, makin lama makin banyak, memungkinkan hal tersebut
dapat terjadi. Satu hal penting yang perlu diingat ialah, olahraga tidak membuka arteri yang tersumbat, tetapi sekedar membuka
jalan pembuluh darah baru disekitar penyumbatan tersebut. Hanyalah dengan memilih makanan dengan hati-hati seseorang
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
62
dapat membuka penyumbatan pembuluh darah tersebut, atau dengan pembedahan. Sebab itu untuk memelihara jantung yang
baik, diperlukan dua hal yang penting, yaitu memilih makanan yang tepat dan gerak badan yang teratur.
3.3. Cairan Darah Darah merupakan cairan tidak tembus cahaya opaque, agak kental,
berwarna merah terang oxygenated dan merah gelap deoxygenated, berat jenisnya berkisar antara 1,06, pH bersifat
sedikit alkalis 7,2. Apabila disentrifus centrifuge dengan kecepatan putaran tertentu, maka akan terpisah menjadi 2 bagian
utama yaitu: 1. bagian kuning jernih yang disebut plasma, dan
2. bagian yang berwarna merah gelap disebut benda-benda darah
yang terdiri dari: sel darah merah SDM, sel darah putih SDP, dan keping darah platelets, thrombocytes.
3.3.1. Plasma darah Plasma darah berfungsi sebagai pelarut nutrien, limbah
metabolisme, sekresi internal, dan gas. Plasma darah manusia sebagian besar berupa air dan di dalamnya terlarut zat-zat seperti;
protein plasma albumin, fibrinogen, dan globulin, senyawa organik, nutrien glukosa, asam lemak, dan kolesterol, vitamin,
mineral, garam anorganik terutama sodium klorida NaCl, limbah metabolisme, dan gas.
Perbandingan antara plasma 53 dan benda-benda darah pada kondisi normal bervariasi pada pada laki-laki sekitar 47 dan pada
perempuan 45 . Pada kondisi tertentu persentase darah mengalami penurunan atau sebaliknya peningkatan. Nilai
hematokrit merupakan perbandingan antara jumlah benda-benda darah dengan plasma darah. Nilai hematokrit merupakan salah
satu indikator parameter fungsi fisiologis hewan maupun manusia. Pada kondisi tertentu nilai hematocrit dapat mengalami penurunan
atau sebaliknya peningkatan. Hematokrit mengukur persentase elemen dan cairan darah. Untuk mendeteksi kondisi polycythemia,
anemia, dehidrasi atau hidrasi.
3.3.2. Sel Darah Merah Erithrocyte
Sel darah merah SDM atau eritrosit pada manusia normal jumlahnya berkisar antara 5 – 5,5 juta permm
3
pada laki-laki, dan berkisar 4,5 - 5 juta permm
3
pada perempuan. Pada kondisi tertentu jumlah SDM mengalami penurunan atau sebaliknya
peningkatan. Eritrosit berasal dari eritron yang merupakan deferensiasi stem sel
dalam sumsum tulang. Pembentukan eritrosit diregulasi oleh hormon eritropoetin.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
63
Hemoglobin Hb adalah molekul fungsional yang terdapat di dalam sitoplasma eritrosit sel darah merah dan hampir mengisi
34 ruang dalam sel darah merah. Fungsi utama Hb adalah untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan dan
karbondioksida dari jaringan ke paru-paru.
Hemoglobin tersusun atas protein globin dan feroprotoporfirin heme yang berikatan secara nonkovalen. Protein globin Hb A
dewasa terdiri atas 80 lebih asam amino dan setiap subunit terdiri atas 7 segmen helik yan ditandai A-H. Heme pada
molekul Hb merupakan atom Fe, dan setiap molekul Hb memiliki 4 atom Fe dalam bentuk Fe
+2
ferro yang berperan mengikat oksigen secara reversibel. Dengan demikian, setiap molekul Hb
teroksigenasi atau disebut HbO
2
oksiHb mengandung 4 mol oksigen.
Molekul pembawa oksigen pada vertebrata ialah hemoglobin dan mioglobin. Hemoglobin berasal dari kata”hemoheme” dan
“globin” dalam bahasa Yunani, dimana hemo sendiri berarti “darah” sedangkan globin adalah protein yang terdiri atas 4 unit
polipeptida atau 4 subunit protein yang mencakup keluarga dari hemoglobin dan mioglobin.
▲ Gambar 3.12. Sel darah merah eritrosi\t, potongan
melintang eritrosit
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 3: Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah
64
3.3.2.2. Kadar Hb
Kadar Hb darah pada kondisi normal bervariasi pada manusia sekitar 13 - 15 grdL pada laki-laki dan 12 - 14 grdL pada
perempuan. Pada kondisi tertentu kadar Hb seseorang mengalami penurunan atau sebaliknya peningkatan.
Hemoglobin memiliki fungsi sebagai berikut: 1. Transport oksigen, setiap molekul Hb yang telah
teroksigenasi disebut HbO
2
oksihemoglobin mengandung 4 mol oksigen.
2. Transport karbondioksida CO
2
dari jaringan ke paru-paru yaitu sekitar 15 dari total CO
2
. Hb berikatan dengan CO
2
pada gugus aminanya membentuk karbamino-hemoglobin. 3. Buffer darah karena setiap mol Hb melepaskan oksigen yaitu
pada jaringan, maka mol Hb akan mengikat 2 mol proton H+.
3.3. Sel Darah Putih Leucocyte