167 speed. Mesin jahit ini digunakan di industri pakaian jadi yang digunakan
untuk memproduksi dalam jumlah yang besar dan biasanya hanya digunakan untuk menjahit lurus. Kecepatan mesin ini mencapai 4000 stimin
atau antara 4000-5500 jpm, mesin jahit ini mampu menghasilkan jahitan dengan tipe jeratan kunci lockstitch pada semua jenis pakaian dengan jenis
kain tipis, sedang, dan tebal
7 Mesin Penyelesaian
c. Pengertian
Mesin yang digunakan untuk penyelesaian akhir dalam proses menjahit.
d. Macam-macam mesin penyelesaian 5 Mesin obras
Mesin obras merupakan mesin untuk membuat jahitan tepi yang berfungsi sebagai pengaman agar kain atau bahan tidak mudah
terurai. Mesin obras ini dilengkapi dengan pisau pemotongkain, sehingga jahitan tepinya terlihat lebih rapi.
6 Mesin lubang kancing Buttonholing Machine
Mesin berkecapatan tinggi ini digunakan untuk jahitan lubang kancing dengan berbagai ukuran yaitu 6,4 - 38,1 mm yang
dilengkapi dengan pisau. Mesin ini memiliki kecepatan kurang lebih 3600 rpm. Tipe jarum yang digunakan adalah DP x 5. Pada
mesin lubang kancing ini satu benang digunakan untuk membentuk sebuah jahitan pasa sisi bagian dalam kain. Mesin
ini hanya dapat membentuk satu buah jenis lubang kancing.
7 Mesin pasang kancing Shape Stitch Button Sewing Machine
Mesin ini digunakan untuk menjahit pasang kancing dengan berbagai variasi ukuran dan lubang mulai dari 10 - 28 mm. Jenis
kancing yang dapat digunakan pada mesin ini adalah jenis shank button, wrapped around button, snap, label, metal button,
stay button. Tipe jarum yang digunakan adalah TQ x 1 atau dibeberapa referensi yang lain, jarum yang digunakan adalah DP
x 17.
8 Mesin kelim
Safetystitch dirancang untuk memberikan keliman yang kuat pada bahan yang tidak regang, atau bahan-bahan yang tidak
mulur, seperti bahan tenun. Pada saat bersamaan mesin ini
168
menghaluskan pinggiran
bahan sehingga
tidak bertirasberjumbai. Dua fungsi pekerjaan mesin safetystitch
adalah menjahit kelim dan obras.
b. Alat jahit penunjang 6. Alat ukur :
-
Veterban : untuk mengetahui letak bagian-bagian tertentu seperti
pinggang,panggul dan badan agar ukuran yang tidak bergeser dan.diambil tepat.
-
Pita ukuran : alat yang dipakai untuk mengambil ukuran badan untuk
mengetahui ukuran yang diperoleh dan alat pengukur pada waktu menggambar pola besar.
-
Alat tulis :untuk mencatat ukuran-ukuran yang diperoleh saat mengambil
ukuran.
7. Alat-alat membuat pola :