E. MANFAAT PENELITIAN
1. Bagi KSU BMT Tumang
Dari  hasil  penelitian  secara  keseluruhan  ini,  diharapkan  penelitian  ini dapat  dijadikan  sebagai  bahan  pertimbangan  dan  evaluasi  dalam  sistem
pengendalian intern yang telah diterapkan sebelumnya. 2.
Bagi Pembaca
a. Diharapkan  dengan  adanya  penelitian  ini  dapat  menambah  pengetahuan
yang  lebih  mendalam  mengenai  sistem  pengendalian  intern  pada
pembiayaan murabahah.
b. Sebagai  salah  satu  bahan  referensi,  khususnya  yang  tertarik  pada  bidang
keuangan syariah. F.
METODE PENELITIAN 1.
Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian  ini  dilakukan  untuk  mengetahui  penerapan  sistem pengendalian  intern  pada  pembiayaan  murabahah  di  KSU  BMT  Tumang
Kabupaten Boyolali.
2. Jenis Data
Dalam  proses  penelitian  dan  penyusunan  Tugas  Akhir  ini  diperlukan data  primer  dan  data  sekunder.  Data  primer  dapat  diperoleh  dengan  cara
melakukan wawancara secara langsung dengan karyawan dan staff KSU BMT Tumang  untuk  memperoleh  informasi  dan  data  yang  dibutuhkan.  Data
sekunder  merupakan  jenis  data  yang  tidak  bisa  diabaikan  begitu  saja,  dilihat dari  sumber  data,  data  sekunder  dapat  dibagi  atas  sumber  buku  dan  majalah
ilmiah, sumber dari arsip, dokumen pribadi, dan dokumen resmi.
3. Metode pengumpulan Data
Dalam proses pengumpulan data penulis menggunakan berbagai metode, yaitu :
a. Metode Observasi
Metode  observasi  maupun  pengamatan  adalah  aktivitas  yang dilakukan dengan cara melihat dan mengamati secara langsung aktivitas –
aktivitas  yang  terjadi  di  lembaga,  instansi  maupun  perusahaan.  Dari pengamatan  secara  langsung  tersebut  dapat  diperoleh  gambaran  tentang
aktivitas kerja yang terjadi secara langsung. b.
Metode Diskusi Metode  ini  dilakukan  dengan  cara  bertukar  pendapat,  gagasan,
argumentasi  dengan  beberapa  karyawan  di  lembaga  Instansi  yang bersangkutan    mengenai  suatu  masalah  yang  biasanya  muncul  maupun
kendala – kendala yang sering dihadapi. c.
Metode Interview Metode  Interview  maupun  tanya  jawab  ini  dilakukan  dengan  nara
sumber  yang  dianggap  berkompeten  dan  bisa  menjawab  serta menjelaskan  setiap  pertanyaan  dari  suatu  hal  yang  belum  diketahui.
Metode  ini  sangat  efektif  untuk  menambah  informasi  dan  ilmu pengetahuan sesuai dengan permasalahan.
d. Metode Studi Pustaka
Metode  ini  dilakukan  dengan  cara  membaca  buku  referensi,  buku panduan maupun literatur yang berhubungan dengan permasalahan  yang
ada, sehingga akan membentu dalam proses penelitian.
BAB II LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
A. LANDASAN TEORI
1. Pengertian Sistem, Prosedur dan Sistem Akuntansi
Sistem  mempunyai peranan besar terhadap maju mundurnya suatu perusahaan.  Dengan sistem yang baik maka kinerja perusahaan akan lebih
teratur  dan  dapat  dikoordinir  sehingga  dapat  memperkecil  kemungkinan adanya berbagai kecurangan dan penyelewengan dalam perusahaan.
Suatu  sistem  diperlukan  oleh  sebuah  perusahaan  maupun  Instansi untuk membentuk  jaringan kerja yang sistematis dan terorganisir. Sistem
akuntansi  diawali  dari  data  berbagai  transaksi  yang  direkam  dalam dokumen  dan  diproses  dalam  berbagai  catatan  akuntansi  sampai  dengan
informasi disajikan dalam laporan keuangan. Sistem  adalah  suatu  kerangka  dari  prosedur-prosedur  yang  saling
berhubungan  yang  disusun  sesuai  dengan  suatu  skema  yang  menyeluruh terintegrasikan  untuk  melaksanakan  suatu  kegiatan  atau  fungsi  dari
perusahaan. Prosedur adalah suatu urut-urutan pekerjaan kerani klerikel,
biasanya  melibatkan  beberapa  orang  dalam  satu  bagian  atau  lebih  yang disusun  untuk  menjamin  adanya  perlakuan  yang  seragam  terhadap
transaksi-  transaksi  perusahaan  yang  sering  terjadi.  W.  Gerard  Cole dalam Zaki Baridwan, 1990 : 3.