21 didanai DP2M Dikti, terdapat 61 penelitian atau sekitar 32 penelitian terkait
pengembangan inovasi pembelajaran untuk jenjang pendidikan prasekolah, dasar, menengah, dan pendidikan luar biasa.
12. Pengembangan Teknologi Tepat Guna
Keberhasilan UM menghasilkan karya ilmiah berupa teknologi tepat guna merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan UM dalam bidang penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat. Penelitiankajian tentang kebutuhan praktis masyarakat perlu dilakukan agar teknologi tepat guna yang dihasilkan memenuhi sasaran. Penelitian
pengembangan teknologi tepat guna harus ditingkatkan, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Pada tahun 2014 LP2M telah meningkatkan jumlah penelitian teknologi
tepat guna dengan tetap mengacu pada tema unggulan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, hasil penelitian tersebut telah diimplementasikan dan disebarluaskan kepada
masyarakat sehingga hasil penelitian bermanfaat bagi masyarakat.
13. Pembinaan kepada Masyarakat
Jumlah masyarakat danatau kelompok masyarakat binaan merupakan salah satu indikator UM dalam mengemban tridharma PT. Pada tahun 2014 masyarakat danatau
kelompok masyarakat binaan terus ditingkatkan. Peningkatan itu dilakukan melalui peningkatan jumlah tim pengabdian kepada masyarakat dan melalui perluasan khalayak
sasaran pengabdian. Jumlah tim pengabdian terus ditingkatkan dengan cara merekrut tenaga-tenaga dosen-dosen melalu pelatihan pengabdian kepada masyarakat.
14. Penyelenggaraan Kemitraan dengan Satuan Pendidikan
UM selama ini dikenal sebagai LPTK yang memiliki kedekatan hubungan dengan satuan pendidikan. Oleh sebab itu, kedekatan hubungan tersebut harus terus dibina dan
ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya. Tahun 2014, LP3 terus meningkatkan kapasitasnya untuk menjalin kemitraan dengan satuan pendidikan. Peningkatan jumlah kemitraan
menjadikan UM sebagai lembaga rujukan bidang pendidikan. Selain itu, peingkatan jumlah mitra satuan pendidikan tersebut akan memudahkan mahasiswa dalam
melaksanakan praktik lapangan.
D. Penyediaan Layanan Kelembagaan
Layanan kelembagaan merupakan salah satu pilar penting dalam mencapai misi UM sebagai perguruan tinggi yang berstatus Badan Layanan Umum BLU. Layanan
kelembagaan diarahkan pada penguatan kapasitas UM melalui pengembangan mekanisme layanan untuk mewujudkan organisasi pendidikan tinggi yang sehat dan mandiri.
1. Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi dan Lembaga Dalam Negeri Maupun
Luar Negeri
Jalinan kerjasama dengan lembaga-lembaga baik kependidikan maupun nonkependidikan dalam negeri yang dimiliki UM sampai dengan tahun 2014 sebanyak 76
dan lembaga luar negeri sebanyak 26. Sampai kurun waktu 2014, kerja sama dengan perguruan tinggi nasional yang masih efektif sebanyak 18 di berbagai bidang yang terkait
dengan tridharma perguruan tinggi.