Tempat dan waktu eksperimen Jenis dan jumlah bahan Peralatan eksperimen Tahap-tahap pelaksanaan eksperimen

Keterangan : K : Kontrol Dendeng menggunakan bahan dasar jamur tiram 100 A : Sampel A Dendeng bahan dasar jamur tiram subsitusi ikan lele 30 B : Sampel B Dendeng bahan dasar jamur tiram subsitusi ikan lele 40 C : Sampel C Dendeng bahan dasar jamur tiram subsitusi ikan lele 50

3.2.2 Prosedur Pelaksanaan Eksperimen

Prosedur pelaksanaan eksperimen merupakan langkah-langkah yang telah ditentukan dalam melaksanakan percobaan pembuatan dendeng giling jamur tiram dengan substitusi ikan lele 30, 40, 50. Adapun prosedur pelaksanaan eksperimen meliputi waktu dan tempat eksperimen, jenis dan jumlah bahan dan alat serta tahap-tahap eksperimen.

3.2.2.1 Tempat dan waktu eksperimen

Eksperimen akan dilakukan di laboratorium kampus E7 TJP Fakultas Teknik. Waktu pelaksanaan pada bulan Oktober 2014.

3.2.2.2 Jenis dan jumlah bahan

Dalam percobaan ini jenis dan jumlah bahan yang digunakan untuk setiap percobaan dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.1. Daftar Bahan-Bahan yang Digunakan dalam Pembuatan Dendeng Giling Jamur Tiram Substitusi Ikan Lele No Nama bahan Formula A 30 B 40 C 50 Kontrol 1. 2. 3. 4. Jamur tiram Ikan lele Gula jawa Garam 280 gr 120 gr 100 gr 20 gr 240 gr 160 gr 100 gr 20 gr 200 gr 200 gr 100 gr 20 gr 400 gr - 100 gr 20 gr 5. 6. 7. 8. 9. Merica Ketumbar Jinten Lengkuas Bawang putih 0,5 gr 8 gr 0,5 gr 8 gr 12 gr 0,5 gr 8 gr 0,5 gr 8 gr 12 gr 0,5 gr 8 gr 0,5 gr 8 gr 12 gr 0,5 gr 8 gr 0,5 gr 8 gr 12 gr

3.2.2.3 Peralatan eksperimen

Peralatan yang digunakan dalam pelaksaan eksperimen menggunakan perlatan yang higienis dan kondisi yang baik. Adapun peralatan tersebut yaitu : Tabel 3.2. Peralatan dalam Pembuatan Dendeng Giling Jamur Tiram Substitusi Ikan Lele No Nama Alat Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Timbangan Gilingan daging Kompor dan gas Panci kukus Baskom Talenan Pisau Cobek dan muntu Mangkok Sendok kayu Spatula Sendok makan Sendok teh Loyang ukuran 30x30 1 1 1 1 4 1 1 1 4 1 1 4 1 4

3.2.2.4 Tahap-tahap pelaksanaan eksperimen

Eksperimen dalam pembuatan dendeng giling jamur tiram ini meliputi beberapa tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. 3.2.2.4.1 Tahap Persiapan Tahap persiapan merupakan langkah awal untuk memulai suatu pekerjaan sehingga akan mempermudah dan memperlancar dalam proses pembuatan. Tahap persiapan meliputi : persiapan bahan dasar, persiapan bahan tambahan bumbu dan persiapan peralatan. 3.2.2.4.1.1 Persiapan bahan dasar Persiapan bahan dasar yang diperlukan adalah jamur tiram dan ikan lele. Dalam menyiapkan bahan dasar jamur tiram meliputi 4 tahap, yaitu sortasi, grading atau pengkelasan, trimming, washing. Sortasi adalah upaya pemisahan bahan yang jelek atau kurang baik dari bahan yang diinginkan Sulistyawati, 2010 : 23. Dalam penelitian ini bahan dasar yang dipilih adalah jamur tiram putih yang masih segar, tudungnya masih utuh. Jamur tiram yang masih segar dan utuh akan lebih mudah untuk dipotong-potong dan ketika dikukus warnanya putih kecoklatan dan teksturnya akan kenyal, sedangkan jamur yang layu ketika dikukus warnanya akan semakin coklat dan teksturnya akan menjadi lebih lembek, mudah hancur sehingga menjadi lebih basah. Grading atau pengkelasan merupakan upaya untuk memperoleh jamur tiram yang seragam. Pengkelasan dapat dilakukan berdasarkan jenisnya, ukuran atau umur bahan Sulistyawati, 2010 : 24. Bahan utama yang akan digunakan pada pembuatan dendeng giling ini adalah jamur tiram putih dewasa dengan ciri- ciri berumur 2-3 hari, berwarna putih susu, berdiameter tudung 5-12 cm. Trimming merupakan suatu usaha untuk membersihkan atau menghilangkan bagian-bagian yang dianggap tidak diperlukan atau yang dapat membahayakan apabila dikonsumsi manusia Sulistyawati, 2010 : 24. Bagian yang perlu dibersihkan atau dihilangkan pada jamur tiram putih adalah bagian akar dan batangnya yang keras. Pada bagian akar dan batang yang keras perlu dibuang karena akan mempersulit proses penghalusan. Washing pembersihan atau pencucian dilakukan untuk membersihkan atau menghilangkan kotoran yang masih menempel pada bahan, baik berupa debu, noda, mikroba, dan sebagainya Sulistyawati, 2010 : 24. Jamur tiram yang sudah diambil bagian tudung dan batangnya yang masih lunak, kemudian dicuci hingga bersih agar kotoran yang menempel benar-benar bersih kemudian ditiriskan agar jamur tidak terlalu basah. Proses pencucian ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kontaminasi makanan akibat benda asing, serangga, debu. Jamur tiram yang sudah melalui 4 tahapan tersebut kemudian ditimbang sesuai dengan formula yang telah ditentukan. Setelah itu jamur disuwir kecil-kecil agar mudah lunak saat dikukus. Bahan dasar selanjutnya yaitu ikan lele. Dalam menyiapkan ikan lele melalui 2 tahap yaitu penyiangan dan pemfilletan. Menurut Rohayati Kurniadi 2010, penyiangan adalah memisahkan atau menghilangkan isi perut dan insang dari badan ikan, sebagai sumber bakteri pembusuk, dengan hilangnya sumber bakteri pembusuk maka kesegaran dapat dipertahankan lebih lama. Ikan lele yang sudah disiangi kemudian dicuci hingga bersih. Pemfilletan adalah upaya pemisahan daging dengan tulang. Ikan lele dibersihkan isi perutnya, kemudian diambil bagian dagingnya saja. Caranya ikan dibelah putus melalui bagian punggung dan perut tanpa menyertakan kepala, ekor, sirip, dan tulang. Ikan yang selesai dibelah, dicuci dengan air mengalir, lalu ditiriskan kemudian digiling halus. 3.2.2.4.1.2 Persiapan bahan tambahan bumbu Bahan tambahan atau bumbu yang digunakan untuk pembuatan dendeng giling jamur tiram substitusi ikan lele adalah gula jawa, bawang putih kathing, garam halus, merica , ketumbar bubuk, jinten bubuk dan lengkuas. Bawang putih dikupas kemudian ditimbang sesuai dengan formula yang telah ditentukan. Lengkuas dibersihkan dengan dikupas kulitnya kemudian dicuci bersih, ditiriskan setelah itu baru ditimbang. Setelah ditimbang lengkuas dipotong kecil-kecil supaya lebih cepat halus. Semua bumbu-bumbu seperti garam, gula, merica, ketumbar, dan jinten ditimbang sesuai resep. Semua bahan bumbu dihaluskan dengan menggunakan cobek dan munthu. Bumbu dihaluskan sampai benar-benar halus dan tercampur rata. 3.2.2.4.1.3 Persiapan peralatan Peralatan yang dipersiapkan harus memenuhi persyaratan supaya mencegah terjadinya pencemaran kontaminasi makanan yang dapat terjadi karena peralatan yang digunakan. Persyaratan tersebut sesuai dengan jenis bahan dari alat yang digunakan. Alat memasak dari bahan logam harus bersih, kering, tidak berkarat, dan tidak berjamur. Alat memasak dari bahan kayu harus bersih, kering, tidak berjamur. Alat memasak dari bahan plastik dan batu harus bersih, kering dan tidak berjamur. Semua perlatan harus bersih dan kering karena jika peralatan yang digunakan dalam keadaan basah kemungkinan dapat mengakibatkan terjadinya kontaminasi terhadap makanan. 3.2.2.4.2 Tahap Pelaksanaan Tahap pelaksanaan pembuatan dendeng giling jamur tiram substitusi ikan lele sebagai berikut : 3.2.2.4.2.1 Mengukus jamur tiram Jamur tiram yang sudah disuwir kecil-kecil kemudian dikukus selama ± 15 menit, sampai jamur empuk. Setelah jamur matang, jamur diangkat dan ditiriskan. 3.2.2.4.2.2 Menghaluskan jamur tiram Jamur tiram yang sudah ditiriskan kemudian didiamkan sebentar sampai uap panasnya hilang. Setelah itu jamur dihaluskan menggunakan gilingan sampai halus. 3.2.2.4.2.3 Menghaluskan ikan lele Ikan lele yang sudah difillet dagingnya dimasukkan ke dalam alat penggiling daging. Penggilingan dilakukan 2 kali agar tekstur daging lembut. 3.2.2.4.2.4 Mencampur jamur tiram dan ikan lele yang sudah dihaluskan dengan bumbu Jamur tiram dan ikan lele yang sudah dihaluskan kemudian dicampur dengan bumbu yang sudah dihaluskan. Campuran adonan tersebut diaduk rata agar membentuk massa yang homogen. 3.2.2.4.2.5 Mencetak dendeng giling Adonan dendeng yang suda dicampur dengan bumbu dicetak dengan cara ditipiskan dengan ketebalan ± 3 mm di atas loyang kemudian dipotong dengan ukuran 10 x 10 cm. Dendeng yang sudah dicetak ditata di atas loyang. 3.2.2.4.2.6 Mengeringkan dendeng Dendeng dalam loyang dikeringkan dengan cara dimasukkan dalam alat pengering dengan suhu 60 derajat celcius selama ± 2 x 24 jam atau dendeng dapat dikeringkan dibawah terik sinar matahari selama 3-4 hari. 3.2.2.4.3 Tahap Penyelesaian Tahap penyelesaian merupakan tahap yang terakhir dalam pembuatan dendeng giling jamur tiram. Tahap penyelesaian dalam pembuatan dendeng giling jamur tiram substitusi ikan lele yaitu pengemasan dengan menggunakan plastik tebal. Di bawah ini adalah diagram alir proses pembuatan dendeng giling jamur tiram substitusi ikan lele yang meliputi : Gambar 3.3. Diagram Alir Pembuatan Dendeng Giling Jamur Tiram Substitusi Ikan Lele Jamur tiram segar 70, 60, 50 Dicuci Disuwir-suwir Dikukus Dihaluskan Ikan Lele 30, 40, 50 Disiangi Dicuci Difillet Dihaluskan Bumbu : bawang putih, garam, gula, merica, jinten, ketumbar, lengkuas Dicampur Dicetak ketebalan 3 mm ukuran 10x10 cm Dikeringkan dengan mesin pengering suhu 60 C ± 2x24 jam atau dijemur dibawah sinar terik matahari selama 3-4 hari Dendeng Giling Jamur Tiram Substitusi Ikan Lele

3.3 Metode Pengumpulan Data