Kebutuhan Siswa Siswa .1 Tahap Perkembangan Siswa Sekolah Dasar

e. Perkembangan Moral Perkembangan moral yang harus dimiliki siswa SD adalah kemampuan bertindak menjadi orang baik. Oleh karena itu pada tahap ini ditanamkan rasa kebersamaan kemampuan saling menghargai. f. Perkembangan Ekspresif Pola perkembangan ekspresif siswa SD, dapat dilihat dari kegiatan ungkapan bermain dan kegiatan seni tari. g. Aspek Intelegensi Dalam kehidupan sehari-hari intelegensi itu tidak berfungsi dalam bentuk murni, tetapi setiap individu memiliki campuran yang unik dari berbagai intelegensi.

2.1.6.2 Kebutuhan Siswa

Rifa’I dan Anni 2011:146 Abraham Maslow menyampaikan teori motivasi manusia berdasarkan pada hierarki kebutuhan, kebutuhan pada tingkat paling rendah adalah kebutuhan fisik physiological need, seperti rasa lapar dan haus yang harus dipenuhi sebelum individu dapat memenuhi kebutuhan akan rasa aman safety needs. Kebutuhan ketiga adalah kebutuhan menjadi milik dan dicintai lovebelonging need, kemudian kebutuhan penghargaan esteem need, yakni merasa bermanfaat dan hidupnya berharga, dan akhirnya kebutuhan aktualisasi diri self-actualization untuk menjadi diri sendiri sesuai dengan potensi yang dimiliki. Seperti pada gambar dibawah ini: Gambar 2.1 Piramida Kebutuhan Manusia Menurut Maslow Pemikiran Maslow tentang Teori Hierarki Kebutuhan Individu sudah dikenal luas, namun aplikasinya untuk kepentingan pendidikan siswa di sekolah tampaknya belum mendapat perhatian penuh. Secara ideal, dalam rangka pencapaian perkembangan diri siswa, sekolah seyogyanya dapat menyediakan dan memenuhi berbagai kebutuhan siswanya. Berikut ini ringkasan tentang beberapa kemungkinan yang bisa dilakukan di sekolah dalam mengaplikasikan teori kebutuhan Maslow https:akhmadsudrajat.wordpress.com20080324aplikasi- teori-kebutuhan-maslow-di-sekolahdiakses Sabtu, 9052015 pkl 14.45: a. Kebutuhan Fisiologis, seperti dengan penyediaan ruang kelas dengan kapasitas yang memadai. b. Kebutuhan akan rasa aman, dengan sikap guru yang menyenangkan dan menunjukkan penerimaan terhadap siswa. c. Kebutuhan akan rasa dicintai, seperti dengan menciptakan hubungan baik anatara guru dengan siswa, siswa dengan siswa sehingga saling mnegasihi satu sama lain. d. Kebutuhan akan harga diri, dengan mengembangkan pengetahuan baru berdasarkan latar pengetahuan yang dimiliki siswanya scaffolding serta mengembangkan sistem pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. e. Kebutuhan akatualisasi diri, dengan memberikan kesempatan kepada para siswa untuk melakukan yang terbaiknya serta memberikan kekebasan kepada siswa untuk menggali dan menjelajah kemampuan dan potensi yang dimilikinya.

2.1.6.3 Sikap Guru dan Orang Tua Siswa Mengenai Kreativitas