4.7. Perumusan Model Kedua
Menurut Ghozali 2005: 149, variabel moderating adalah variabel independen yang memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel
independen lainnya terhadap variabel dependen. Ada tiga cara menguji regressi dengan variabel moderating yaitu 1 uji interaksi, 2 uji selisih mulak dan 3 uji
residual. Pengujian yang akan dilakukan untuk menguji variabel moderate dengan menggunakan uji residual.
Persamaan regresi sebagai berikut: M = a + bx1GPM + bx2 NPM + bx3 ROA + bx4 ROE + bx5 EPS + e 1
e = a + b1 Harga Saham
2 Di mana:
M = Price Earning Ratio
a = Konstanta
b
1
-b5 = Koefisien Variabel
e = Interaksi antara variabel
e = Error
variabel penganggu Analisis residual ingin menguji apakah pengaruh deviasi penyimpangan dari
suatu model. Fokusnya adalah ketidakcocokan lack of fit yang dihasilkan dari deviasi hubungan linier antar variabel independen. Dalam hal ini jika terjadi
kecocokan antara variabel independen dan variabel moderating nilai residual kecil atau nol yaitu variabel independen tinggi dan variabel moderating juga tinggi, maka
variabel dependen juga tinggi. Sebaliknya jika terjadi ketidakcocokan atau lack of fit
Universitas Sumatera Utara
antara variabel independen dan variabel moderating maka variabel dependen akan rendah. Pada persamaan 2 menggambarkan suatu variabel dikatakan variabel
moderating apabila nilai koefisien b1 variabel dependen signifikan dan negatif hasilnya yang berarti adanya lack of fit antara variabel independen dan variabel
moderating mengakibatkan variabel dependen turun atau berpengaruh negatif.
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian
Sebelum melakukan pengujian hipotesa melalui pengujian model, penelitian ini terlebih dahulu melakukan pengujian terhadap kualitas data yang digunakan.
Pengujian ini digunakan untuk menjamin terpenuhinya asumsi yang diperlukan dalam melakukan pengujian terhadap model regresi berganda.
5.1.1. Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif memberikan gambaran umum tentang objek penelitian yang dijadikan sampel penelitian. Penjelasan data melalui statistik deskriptif
diharapkan memberikan gambaran awal tentang masalah yang diteliti. Statistik deskriptif pada penelitian ini difokuskan kepada nilai minimum, maximum, rata-rata
dan standar deviasi sebagaimana yang terdapat pada Tabel 5.1 berikut:
Tabel 5.1 Deskriptif Statistik
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation
GPM 120
-43906.94 1.00
-377.9233 4008.11628
NPM 120
-9.49 14.19
.0866 1.57038
ROA 120
-5.50 6.28
.1635 .97013
ROE 120
-5.92 9.91
.3383 1.43537
EPS 120
-860.23 16158.42
946.1885 2333.93564
HGS 120
13.67 129000.00
7056.5604 18201.90499
PER 120
-19.51 1658.33
30.5954 156.53809
Valid N listwise 120
Sumber: Hasil Penelitian, 2011 Data diolah
Universitas Sumatera Utara