Data Dari Validasi Pakar Media

4.1.3 Data Dari Validasi Pakar Media

Validasi pakar media dilakukan untuk menilai multimedia interaktif dari aspek kesederhanaan, aspek keseimbangan, aspek warna, aspek bentuk, aspek kepraktisan dalam penggunaan dan keaslian dari media. menurut pakar media multimedia interaktif ini secara keseluruhan sudah baik atau menarik ditunjukkan dengan rata-rata 3,8 a. Aspek Kesederhanaan Aspek kesederhanaan ini mencakup tentang penggunaan animasi, audio dan penggunaan kalimat dalam multimedia interaktf. Kesederhanaan animasi yang digunakan dalam multimedia interaktif bagus ditunjukkan dengan nilai 4. Kemudahan animasi untuk dipahami sudah bagus dan jelas ditunjukkan dengan nilai 4. Kesesuaian penggunaan animasi dengan karakteristik siswa sesuai dengan karakter siswa kelas V SD ditunjukkan dengan perolehan nilai 4. Penggunaan audio dalam multimedia interaktif cukup bagus ditunjukkan dengan nilai 3 dan penggunaan kalimat dalam multimedia interaktif mudah dimengerti oleh siswa dengan ditunjukkannya nilai 4. Dari aspek kesederhanaan multimedia interatif sudah bagus ditunjukkan dengan perolehan rata-rata pada aspek kesederhanaan adalah 3,6. Multimedia interatif pada aspek kesederhanaan dibuat cukup mudah digunakan dengan memperhatikan karakteristik siswa kelas V SD. Dari animasi sampai penggunaan kalimat harus mudah dipahami oleh siswa sehingga siswa tidak kebingungan pada saat menggunakan multimedia interaktif ini. Dilengkapi dengan penambahan audio yang membuat siswa menjadi lebih relaks saat menggunakan multimedia interaktif ini, namun pada saat pembelajaran dikelas audio dalam multimedia interaktif kurang efektif karena terkesan mengganggu pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Gambar 4.4 Diagram validasi media pada aspek kesederhanaan b. Aspek Keseimbangan Aspek keseimbangan hanya mencakup tentang ukuran animasi dan tulisan dalam mulitimedia interaktif. Ukuran animasi dan tulisan sudah bagus dan sesuai dengan siswa kelas V SD ditunjukkan dengan perolehan nilai 4 Keseimbangan ukuran animasi dan tulisan dari multimedia interaktif juga harus disesuaikan dengan penglihatan siswa, ukuran yang digunakan dalam tampilan multimedia interaktif tidak boleh terlalu kecil ataupun terlalu besar karena apabila ukurannya terlalu kecil siswa akan kesulitan untuk melihat dan apabila terlalu besar akan membuat tampilan multimedia interaktif ini kurang efektif untuk digunakan. Gambar 4.5 Diagram validasi media pada aspek keseimbangan c. Aspek Warna Aspek warna mencakup tampilan, gradasi warna dan warna huruf. Tampilan pada multimedia interaktif dapat menarik minat siswa dalam belajar ditunjukkan dengan nilai 4. Gradasi warna yang digunakan pada multimedia interaktif sudah 1 2 3 4 5 kesederhanan kemudahan sesuai karakteristik audio kalimat Aspek Kesederhanaan 1 2 3 4 5 ukuran aspek keseimbangan Keterangan : 1 = kurang bagus 2 = cukup bagus 3 = sedang 4 = bagus 5 = sangat bagus Keterangan : 1 = kurang bagus 2 = cukup bagus 3 = sedang 4 = bagus 5 = sangat bagus sesuai dengan siswa kelas V SD ditunjukkan dengan nilai 4 dan warna huruf yang digunakan juga sudah sesuai tidak mencolok sehingga siswa mudah membaca tulisan yang ada didalam multimedia interaktf ditunjukkan dengan nilai 4. Dari aspek warna dalam multimedia interaktif sudah bagus dengan rata-rata 4. Warna yang digunakan dalam multimedia interaktif harus sesuai dengan penglihatan siswa, penggunaan warna tidak boleh mencolok dan harus kontras dengan warna tulisan sehingga siswa tidak kesulitan pada saat membaca. Tampilan pada multimedia interaktif harus didesain dengan menarik dan sesuai dengan karakteristik siswa kelas V SD, namun dalam tampilan hendaknya tidak terlalu ramai atau banyak animasi dan gambar yang digunakan karena apabila terlalu banyak siswa akan cenderung fokus untuk memperhatikan gambar daripada memperhatikan materi yang disajikan. Gambar 4.6 Diagram validasi media pada aspek warna d. Aspek Bentuk Penilaian dari aspek bentuk mencakup kemenarikan penggunaan animasi, gambar dan jenis huruf. Animasi yang digunakan menarik, penggunaan gambar didalam multimedia interaktif juga manarik dan jenis huruf yang digunakan dalam multimedia interaktif jelas dan mudah dibaca ditunjukkan dengan perolehan nilai 4 dimasing-masing indikator. Multimeda interaktif dilihat dari aspek bentuk sudah bagus ditunjukkan dengan perolehan rata-rata 4 Animasi dan gambar yang digusiswaan didalam multimedia interaktif harus menarik agar melalui animasi yang disajikan siswa lebih mudah dalam memahami 1 2 3 4 5 tampilan gradasi warna huruf Aspek Warna Keterangan : 1 = kurang bagus 2 = cukup bagus 3 = sedang 4 = bagus 5 = sangat bagus materi. Selain untuk memperjelas materi gambar juga perlu digunakan untuk mendesain multimedia interaktif agar terlihat lebih menarik. Jenis huruf yang digunakan dalam multimedia interaktif harus menggunakan jenis huruf yang mudah dibaca untuk pengguna multimedia interaktif. Gambar 4.7 Diagram validasi media pada aspek bentuk e. Aspek Kepraktisan Dalam Penggunaan Aspek kepraktisan dalam penggunaan mencakup kejelasan petunjuk dan kemudahan dalam penggunaan tombol petunjuk. Kejelasan petunjuk media cukup bagus dengan perolehan nilai 3, namun masih perlu dilengkapi dengan petunjuk singkat untuk pengoperasian multimedia interaktif. Penggunaan tombol petunjuk didalam mulimedia interaktif mudah tidak membingungkan bagi orang yang menggunakan multimedia interaktif ini ditunjukkan dengan nilai 4. Dari aspek kepraktisan dalam penggunaan sudah bagus dengan rata-rata 3,5. Multimedia interaktif ini praktis untuk digunakan karena dilengkapi dengan tombol navigasi yang mudah digunakan untuk siswa kelas V SD begitupun untuk pengguna lain. Petunjuk yang terdapat didalam multimedia interaktif juga mudah dipahami sehingga pengguna multimedia interaktif tidak kebingungan saat menggunakan multimedia interaktif 1 2 3 4 5 animasi gambar jenis huruf Aspek Bentuk Keterangan : 1 = kurang bagus 2 = cukup bagus 3 = sedang 4 = bagus 5 = sangat bagus Gambar 4.8 Diagram validasi media pada aspek kepraktisan f. Keaslian Dari Media Keaslian dari media mencakup keaslian gambar dan keaslian desain. Keaslian gambar dari multimedia interaktif mendapat nilai 3 dan keaslian desain dalam multimedia interaktif mendapat nilai 4. Dari aspek keaslian media, multimedia interaktif ini sudah bagus dengan rata-rata 3,5. Gambar yang disajikan didalam multimedia interaktif dibuat dengan menggunakan bantuan corel draw x5 dan photoshop cs5. Dengan menggunakan bantuan aplikasi tersebut gambar yang ditampilkan didalam multimedia interaktif bagus dan jelas untuk dilihat. Gambar yang dibuat juga harus sesuai dengan karakteristik siswa kelas V SD dan harus sesuai dengan materi yang disajikan. Desain dalam multimedia interaktif agar terlihat menarik juga dibuat menggunakan corel draw x5 dan photoshop cs5. Desain yang digunakan didalam multimedia interaktif ini adalah dua orang siswa SD yang terlihat bahagia saat berada disekolah. Gambar 4.9 Diagram validasi media pada aspek keaslian media 1 2 3 4 5 kejelasan kemudahan aspek kepraktisan 1 2 3 4 5 gambar desain aspek keaslian media Keterangan : 1 = kurang bagus 2 = cukup bagus 3 = sedang 4 = bagus 5 = sangat bagus Keterangan : 1 = kurang bagus 2 = cukup bagus 3 = sedang 4 = bagus 5 = sangat bagus

4.1.4 Revisi Draf Produk Awal

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Media Komik dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Discovery Learning untuk Siswa Kelas V SD T1 292012119 BAB I

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Media Komik dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Discovery Learning untuk Siswa Kelas V SD T1 292012119 BAB II

0 1 25

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Media Komik dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Discovery Learning untuk Siswa Kelas V SD T1 292012119 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Media Komik dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Discovery Learning untuk Siswa Kelas V SD

0 0 16

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Media Komik dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Discovery Learning untuk Siswa Kelas V SD

0 0 79

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Komik dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan Model Discovery Learning untuk Kelas V SD T1 292012129 BAB I

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Komik dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan Model Discovery Learning untuk Kelas V SD T1 292012129 BAB II

0 1 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Komik dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan Model Discovery Learning untuk Kelas V SD T1 292012129 BAB IV

0 0 25

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Komik dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan Model Discovery Learning untuk Kelas V SD T1 292012129 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Komik dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan Model Discovery Learning untuk Kelas V SD

0 0 15