Analisis Tambahan Hasil Analisis Data Penelitian

Tabel. 28 Hasil Kategorisasi Responden berdasarkan Kontrol Diri Kategorisasi Norma Jumlah Subjek Sangat Rendah 29 ≤ X 46,4 Rendah 46,4 ≤ X 63,8 8 5 Sedang 63,8 ≤ X 81,2 83 57 Tinggi 81,2 ≤ X 98,6 55 38 Sangat Tinggi 98,6 ≤ X 116,0 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui, bahwa kontrol diri pada subjek menyebar dari tingkat rendah 5, sedang 57, dan tinggi 38. Secara umum responden memiliki tingkat kontrol diri yang sedang.

6. Analisis Tambahan

Hasil sebaran skala penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah perempuan yang berjumlah 75 dan responden laki-laki yang berjumlah 71 Berdasarkan tingkat kelas, responden paling banyak berasal dari kelas XI berjumlah 74 orang, sedangkan kelas X berjumlah 72 orang. Tabel dibawah ini menunjukkan gambaran umum subjek penelitian. Tabel. 29 Deskripsi Subjek Penelitian Faktor Kategori Jumlah Presentase Jenis Kelamin Laki-laki 71 48,6 Perempuan 75 51,4 Kelas X 72 49,3 XI 74 50,7 a. Jenis Bullying yang Dilakukan Siswa Gambar di bawah ini menunjukkan analisis tambahan mengenai jenis bullying yang paling sering dilakukan siswa. Psikologis 25 Verbal 47 Fisik 28 Jenis Bullying yang Dilakukan Siswa Gambar. 4 Jenis Bullying yang Dilakukan Siswa Berdasarkan diagram di atas, menunjukkan bahwa jenis bullying yang paling sering dilakukan adalah bullying verbal 47, bullying fisik 28, dan bullying psikologis 25. b. Perbedaan Bullying oleh Siswa Laki-laki dan Siswa Perempuan Analisis tambahan berikutnya dilakukan untuk mengetahui perbedaan bullying berdasarkan jenis kelamin. Analisis menggunakan independent sample t-test, yaitu analisis yang digunakan untuk menguji rata-rata antara dua kelompok data yang independen. Hasil uji t menunjukkan t-hitung sebesar 4,791, dan nilai t tabel statistika dengan signifikansi 0,05 menunjukkan 1,976. Nilai t hitung t tabel 4,7911,976 dan p-value = 0,000 0,05, maka Ho ditolak. Dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan rata-rata bullying antara siswa laki-laki dan siswa perempuan. Rata-rata dibawah ini menunjukkan bahwa siswa laki-laki melakukan bullying lebih tiggi 33,79 daripada siswa perempuan 30,37. Tabel. 30 Deskripsi Bullying Berdasarkan Jenis Kelamin Group Statistics Jenis Kelamin N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Bullying Laki-laki 71 33.79 5.020 .596 Perempuan 75 30.37 3.498 .404 Analisis tambahan berikutnya adalah membandingkan jenis bulling berdasarkan jenis kelamin siswa. Analisis dilakukan dengan membandingkan nilai rata-rata pada tiap jenis bullying. Hasil hitungan rata-rata dapat dilihat pada tabel 31. Tabel. 31 Deskripsi Jenis Bullying yang dilakukan Siswa Berdasarkan Jenis Kelamin Group Statistics Jenis Kelamin N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Bullying Fisik Laki-laki 71 9.56 1.857 .220 Perempuan 75 8.67 1.266 .146 Bullying Verbal Laki-laki 71 16.06 3.447 .409 Perempuan 75 13.95 2.583 .298 Bullying Psikologis Laki-laki 71 8.17 1.363 .162 Perempuan 75 7.76 1.025 .118 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa siswa laki-laki lebih tinggi dalam ketiga jenis bullying. Rata-rata bullying fisik siswa laki-laki 9,56, perempuan8,67; bullying verbal siswa laki-laki 16,06, perempuan 13,95; dan bullying psikologis laki-laki 8,17, perempuan 7,76. Tabel. 32 Deskripsi Bullying Berdasarkan Tingkatan Kelas Analisis tambahan selanjutnya dilakukan untuk mengetahui perbedaan tingkat bullying berdasarkan tingkat kelas. Berdasarkan data p- value menunjukkan nilai 0,935 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara kelas X dan XI. Berdasarkan tebel di atas meunjukkan selisih rata-rata yang sangat kecil antara kelas X dan XI. Kelas X memperoleh nilai rata-rata bullying sebesar 31,58 dan kelas XI 32,47.

D. Pembahasan

Hasil yang diperoleh dari uji hipotesis pertama menggunakan teknik analisis regresi ganda diperoleh nilai korelasi R adalah 0,429 dengan F hitung bernilai 16,112 Ft abel 3,06; dan signifikansi adalah 0,000 p 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis pertama penelitian diterima, yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara secure attachment dengan orang tua dan kontrol diri dengan bullying pada siswa SMA Negeri 8 Surakarta . Kedua variabel bebas yaitu secure attachment dengan orang tua dan kontrol diri bersama-sama memiliki hubungan dengan bullying. Hasil Group Statistics Kelas N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Bullying x X 72 31.58 4.702 .554 XI 74 32.47 4.528 .526