66 Halaman 14, gambar saling tumpang tindih.
Gambar 4.26 Revisi “Gambar yang Tumpang Tindih”
Sumber : Penulis 2016 Halaman 15, gambar sagu kurang jelas dan bright pada gambar
tepung sagu kurang.
Sebelum direvisi Setelah direvisi
Gambar 4.27 Revisi Kejelasan Gambar dan Penambahan Bright pada Gambar Sumber : Penulis 2016
Sebelum direvisi Setelah direvisi
67 Halaman 15, untuk point fungsi karbohidrat harus dienter.
Sebelum direvisi Setelah direvisi
Gambar 4.28 Revisi Point Fungsi Karbohidrat yang harus Dienter Sumber : Penulis 2016
Halaman 17, untuk point kebutuhan karbohidrat harus dienter.
Sebelum direvisi Setelah direvisi
Gambar 4.29 Revisi Point Kebutuhan Karbohidrat yang harus Dienter Sumber : Penulis 2016
68 Halaman 18, gambar obesitas harus ditarik ke samping agar
terlihat sisi obesitasnya.
Sebelum direvisi Setelah direvisi
Gambar 4.30 Revisi Penarikan Kesamping pada Gambar Obesitas Sumber : Penulis 2016
3. Uji Coba Produk
Uji coba Buku saku Zat Gizi Sumber Tenaga yang sudah divalidasi dilakukan di SMK Negeri 3 Purworejo pada kelas X JB III. Jumlah
peserta didik yang menjadi sampel pada penelitian ini ditetapkan berdasarkan taraf kesalahan 10 dari jumlah peserta didik sebanyak
30 orang yang ada di kelas X JB III Isaac dan Michael, Endang Mulyatiningsih, 2013 : 18. Jadi jumlah peserta didik yang menjadi
sampel hanya terbatas sebanyak 27 peserta didik saja. Sampel diambil secara acak. Uji coba dilakukan untuk mengukur tingkat
keterbacaan teks dan tingkat ketertarikan responden terhadap Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga.
69
B. Hasil Uji Coba Produk
Ada dua uji coba produk yang dilakukan, yaitu yang pertama adalah melakukan uji tingkat keterbacaan Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga dan
yang kedua adalah dengan melakukan uji tingkat ketertarikan terhadap responden.
1. Tingkat keterbacaan Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga
Tingkat keterbacaat teks Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga diukur dengan menggunakan tes rumpang, dimana tingkat keterbacaan teks
diukur dengan cara mengukur keterbacaan teks dari bahan tulisan aslinya yang beberapa katanya dihilangkan secara sistematis. Skor hasil tes
dihitung dari jumlah jawaban yang benar, yaitu bila jawaban benar akan diberi skor 1 dan bila salah akan diberi skor 0. Hasil tingkat keterbacaan
teks Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga dapat dilihat pada tabel 4.2. Perhitungan secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 3.
Tabel 4.2 Hasil Tingkat Keterbacaan Teks Berdasarkan Kriteria Bortmuth
No Prosentase
Jumlah Responden
Kriteria
1. 37
- Bahan
bacaan sukar
dipahami 2.
37 – 57
- Bahan
bacaan telah
memenuhi syarat
keterbacaan 3.
57 27
Bahan bacaan
mudah dipahami
Sumber : Penulis 2016
70 Berdasarkan tabel 4.2, dapat diinterpretasikan bahwa tingkat keterbacaan
teks Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga memiliki prosentase skor rata- rata sebesar 90,99 . Apabila dikonsultasikan dengan kriteria Bormuth,
maka Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga termasuk ke dalam kriteria mudah dipahami.
2. Tingkat Ketertarikan Responden
Tingkat ketertarikan responden terhadap Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga diukur dengan menggunakan angket. Tingkat ketertarikan
responden terhadap Buku Saku Zat gizi Sumber Tenaga dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu kelayakan isi, bahasa, penyajian, rancangan dan
kemudahan, serta grafik.
a. Aspek Kelayakan Isi
Tingkat ketertarikan responden dari aspek materi terhadap Buku Saku Zat Gizi Sumber Tenaga, dapat dilihat pada gambar 4.6. Perhitungan
secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 4.
59,26 40,74
10 20
30 40
50 60
Sangat Setuju Setuju
Kurang Setuju Tidak Setuju
Gambar 4.31 Aspek Kelayakan Isi