9
B. Model Pembelajaran Think Pair Share TPS 1. Pengertian Pembelajaran Think Pair Share TPS
Pembelajaran Think Pair Share TPS atau berpikir berpasangan berbagi adalah merupakan jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang
untuk memengaruhi pola interaksi siswa. Pertama kali dikembangkan oleh Frang Lyman dan koleganya di Universitas Maryland sesuai yang
dikutip Arends 1997, menyatakan bahwa TPS merupakan suatu cara yang efektif untuk membuat variasi suasana pola diskusi kelas.
Dalam diskusi kelas membutuhkan pengaturan untuk mengendalikan kelas secara keseluruhan, dan prosedur yang digunakan dalam model
pembelajaran TPS, dapat memberi siswa lebih banyak waktu untuk berpikir tentang permasalaan atau soal yang diberikan guru, untuk saling
merespon dan saling membantu. Menurut Frank Lyman 1985 :45-46, dalam model pembelajaran TPS
terdapat langkah – langkah atau fase, antara lain sebagai berikut: a. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin
dicapai. b. Siswa diminta untuk berpikir tentang materipermasalahan yang
disampaikan guru. c. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya
kelompok 2 orang dan mengutarakan hasil pemikiranya masing – masing.
d. Guru memimpin sidang pleno kecil untuk berdiskusi. Tiap kelompok mengemukakan hasil diskusinya.
e. Berawal dari kegiatan tersebut, guru kemudian mengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambahan
materi yang belum diungkapkan pada siswa. f.
Guru memberikan kesimpulan dari materi yang baru saja dipelajari bersama.
g. Guru menutup pelajaran. Berdasarkan dari beberapa teori diatas, metode pembelajaran TPS
adalah cara yang efektif untuk membuat variasi suasana pola diskusi
10 kelas. Dari diskusi siswa akan menjadi lebih banyak tahu apa yang
mereka tidak tahu dari teman satu kelompok mereka. Dengan diskusi yang bervariasi siswa akan lebih bisa termotivasi untuk menggali lagi
pelajaran yang belum mereka kuasai.
C. Motivasi Belajar