29 kesempatan kepada siswa untuk memperlihatkan kemahirannya di depan umum,
Mengurangi akibat yang tidak menyenangkan dan keterlibatan siswa dalam kegiatan belajar, Memahami iklim sosial dalam sekolah, Memanfaatkan
kewibawaan guru secara tepat, Memperpadukan motif-motif yang kuat, Memperjelas tujuan belajar yang hendak di capai, Merumuskan tujuan-tujuan
sementara, Memberitahukan hasil kerja yang telah dicapai, Membuat suasana persaingan yang sehat di antara para siswa, Mengembangkan persaingan dengan
diri sendiri, dan Memberikan contoh yang positif. Dari kisi-kisi tersebut dikembangkan menjadi pertanyaan pada angket yang diisi oleh siswa.
2. Minat belajar pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja
Minat belajar pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja adalah perasaan suka yang lebih dan perhatian terhadap suatu obyek atau aktivitas yang
berhubungan dengan kegiatan belajar pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja yang dilakukan dengan usaha untuk mencapai tujuan.
Berdasarkan pengertian di atas, maka secara operasional minat belajar dalam penelitian ini adalah minat siswa Kelas X SMKN 1 Sedayu pada pembelajaran
keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 terhadap sejumlah pernyataan mengenai minat pada pembelajaran Keselamatan dan kesehatan Kerja, yang diungkap
melalui instrumen angket. Kisi-kisi instrumen untuk mengungkap minat tercermin sebagai berikut
minat melahirkan perhatian yang serta merta, minat memudahnya terciptanya konsentrasi, minat mencegah gangguan dari luar, minat memperkuat melekatnya
30 bahan pelajaran dalam ingatan, minat memperkecil kebosanan belajar belajar
dalam diri sendiri.
3. Prestasi Belajar pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja
Prestasi mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja adalah hasil yang dicapai oleh siswa selama berlangsungnya proses belajar mengajar dalam jangka
waktu tertentu, umumnya prestasi belajar dalam sekolah berbentuk pemberian nilai angka dari guru kepada siswa sebagai indikasi sejauh mana siswa telah
menguasai materi pelajaran yang disampaikannya, biasanya prestasi belajar ini dinyatakan dengan angka, huruf, atau kalimat dan terdapat dalam periode tertentu.
Dalam penelitian ini prestasi belajar pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja akan diungkap kembali melalui tes yang diberikan kepada siswa. Metode tes
digunakan akan lebih obyektif dalam menilai prestasi siswa pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja.
Kisi-kisi tes untuk mengungkap prestasi siswa pada mata diklat Keselamatan dan Kesehatan kerja tercermin sebagai berikut Prinsip-prinsip dasar
keselamatan dan kesehatan kerja K3, Undang-undang tentang keselamatan dan kesehatan kerja K3, Pemeriksaan keselamatan dan kesehatan kerja, dan
Identifikasi bahaya keselamatan dan kesehatan kerja
E. Populasi Penelitian