Rancangan Penelitian Kerangka Konseptual Identifikasi Variabel Penelitian Defenisi Operasional

4.7. Rancangan Penelitian

Penelitian dilakukan dengan mengukur iluminansi, luminansi, dan layout departemen gudang bahan baku, bagian formulasi, dan bagian mixing PT. SC Johnson Manufacturing Medan. Dari data yang diperoleh dapat dilakukan analisa pencahayaan untuk menentukan jumlah cahaya yang direkomendasikan berdasarkan Kepmenkes Nomor 1405MENKESXI2002. Pemilihan alternatif pencahayaan usulan terbaik ketiga departemen tersebut dilakukan berdasarkan pemetaan penggunaan energi listrik dengan analisa pencahayaan. Faktor kontrol dalam penelitian ini adalah standar iluminansi minimum menurut Kepmenkes Nomor 1405MENKESXI2002 dan standar pemakaian energi listrik maksimum menurut SNI 03-6197-2000.

4.8. Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual merupakan suatu bentuk kerangka berpikir yang dapat digunakan sebagai pendekatan dalam memecahkan masalah. Adapun gambar kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 4.8. Intensitas cahaya Daya Lampu Keluhan Visual Symptoms Pekerja Jarak lampu terhadap bidang kerja Iluminansi Gambar 4.8. Kerangka Konseptual Universitas Sumatera Utara

4.9. Identifikasi Variabel Penelitian

Adapun identifikasi variabel penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Variabel Bebas : Iluminansi, jarak lampu terhadap bidang kerja, dan daya lampu 2. Variabel Terikat : Keluhan visual symptoms pekerja

4.10. Defenisi Operasional

Adapun defenisi operasional kerangka konseptual pada penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Daya lampu watt Daya lampu didefenisikan sebagai kekuatan bola lampu untuk menerangi gudang bahan baku, bagian formulasi, dan bagian mixing. Daya lampu berhubungan dengan kalorpanas yang dihasilkan lampu. b. Jarak lampu terhadap bidang kerja meter Jarak lampu terhadap bidang kerja didefenisikan sebagai seberapa jauh jarak lampu terhadap bidang kerja pada masing-masing departemen. c. Iluminansi lux Iluminansi merupakan jumlah cahaya yang datang pada bidang kerja dan diperoleh dari pengukuran dengan menggunakan lux meter pada gudang bahan baku, bagian formulasi, dan bagian mixing. Universitas Sumatera Utara d. Keluhan visual symptoms pekerja Keluhan visual symptoms pekerja didefenisikan sebagai efek gangguan yang terjadi pada penglihatan akibat pencahayaan yang tidak memadai.

4.11. Analisis Pemecahan Masalah