51
sekunder industri dan tersier jasa. Polusi industri dan dampak pariwisata adalah dua dari beberapa kasus lingkungan yang dihadapi negara-negara maju, walaupun
pada kasus-kasus lingkungan tertentu sudah menjadi masalah global. Kajian yang menarik tentang pengaruh penduduk terhadap lingkungan bisa
ditinjau dari berbagai aspek. Misalnya bagaimana efek dari struktur umur penduduk terhadap kesempatan kerja dan perekonomian nasional. Di negara-negara
berkembang yang tingkat pertumbuhan penduduk tinggi yang lazimnya menghadapi persoalan struktur umur muda piramida-kerucut, sedangkan di negara maju yang
tingkat pertumbuhan penduduk yang rendah adalah persoalan manula piramida terbalik. Dampak usia muda, dampak manula serta dampak jumlah wanita subur
merupakan isu-isu menarik dalam kaitan antara penduduk dan kerusakan lingkungan.
2.6 Riset Terdahulu
Tabel 2.2 Riset Terdahulu
Nama Judul
Masalah Hipotesis Analisis Kesimpulan
Lia Plamonia Analisis
Faktor-Faktor yang
Mempengaruh i Permintaan
Air Minum pada PDAM
Tirtasari Binjai
Apakah jumlah penduduk,
tingkat pendapatan
perkapita dan tarif air minum
berpengaruh pada besarnya
permintaan air minum pada
PDAM Tirtasari Binjai
Jumlah penduduk, tingkat pendapatan
perkapita dan tarif air memberikan
pengaruh positif terhadap jumlah
permintaan air minum pada
PDAM Tirtasari Binjai
Model yang digunakan adalah model analisis
regresi berganda. Untuk mengetahui
berapa besar pengaruh variabel bebas jumlah
penduduk, tingkat pendapatan dan tarif
air terhadap variabel terikat jumlah
permintaan air Bahwa
pendapatan konsumen
merupakan faktor yang
paling mempengaruh
i permintaan terhadap air
per rumah tangga
Universitas Sumatera Utara
52
2.7 Kerangka Konseptual
Pada penulisan skripsi ini, penulis menjelaskan variabel-variabel yang saling mempengaruhi dalam bentuk kerangka konseptual.
Dalam konsep ini pemakaian air rumah tangga merupakan variabel Y yang disebut sebagai variabel dependent atau variabel terikat. Tingkat pendapatan sebagai
variabel X
1
, jumlah tanggungan keluarga sebagai variabel X
2
, rata-rata cuci mobil per bulan sebagai variabel X
3
, luas lantai rumah sebagai variabel X
4
, luas pekarangan sebagai variabel X
5
, jumlah kran air sebagai variabel X
6
, yang keenam variabel ini X
1
,X
2
,X
3
,X
4
,X
5
,X
6
merupakan variabel independent atau variabel bebas. Dimana variabel independent atau variabel bebas X
1
,X
2
,X
3
,X
4
,X
5
,X
6
mempengaruhi variabel dependent atau variabel terikat Y.
Universitas Sumatera Utara
53
Gambar 2.7 Kerangka Konseptual
Keterangan:
Bahwa dari kerangka konseptual ini, kita dapat melihat dan mengetahui bahwa variabel independent X
1
,X
2
,X
3
,X
4
,X
5
,X
6
mempengaruhi variabel dependent atau variabel terikat Y.
Luas Pekarangan
Jumlah Kran Air
Luas Lantai Rumah
Rata-Rata Cuci Kendaraan per Bulan
Jumlah Tanggungan Keluarga
Tingkat Pendapatan
Penggunaan Air PDAM
Universitas Sumatera Utara
54
2.8 Hipotesis Penelitian