D. Penelitian Terdahulu
Penelitian telah dilakukan oleh beberapa orang untuk menganalisis penerapan PSAK 109 di Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah. Hasil
dari penelitian yang dilakukan adalah berbeda-beda. Indrayani 2011 melakukan penelitian tentang analisis perlakuan
akuntansi zakat, infak, dan sedekah pada Lembaga Amil Zakat Peduli Ummat di Samarinda. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa proses
akuntansi pada LAZ masih sangat sederhana namun pada pengakuan dan pengukuran dana zakat dan dana infaksedekah sudah sesuai dengan
PSAK 109. Laporan keuangan yang disajikan belum sesuai dengan standar yang berlaku, sehingga disimpulkan LAZ tersebut belum sepenuhnya
menerpakan PSAK 109. Hariyanto, dkk 2014 melakukan penelitian tentang analisis
penerapan akuntansi zakat dan akuntansi infaksedekah pada Baitul Mal Kota Lhoksumawe. Hasil dari penelitian menunujukkan proses akuntansi
masih sangat sederhana karena hanya menggunakan sistem buku tanggal. Perlakuan akuntansi pada Baitul Mal Kota Lhoksumawe belum
menerapkan akuntansi zakat sesuai dengan PSAK 109. Laporan keuangan yang dihasilkan hanya akumulasi dari penerimaan dan pengeluaran dana
zakat, infaksedekah. Purnomo 2011 melakukakan penelitian tentang perlakuan
akuntansi zakat pada Lembaga Amil Zakat studi kasus LAZISMU. Hasil penelitian menunjukkan proses akuntansi yang dilakukan sudah baik
namun pada pengakuan dan pengukuran hanya beberapa yang sudah sesuai sedangkan pada penyajian yang dihasilkan belum sesuai dengan
PSAK 109. Listyowati 2016 melakukan penelitian tentang analisis penerapan
PSAK 109 tentang akuntansi zakar dan infaksedekah pada LAZ Yayasan Solo Peduli Ummat. Hasil dari penelitian ini LAZ tersebut sudah
melakukan proses akuntansi dengan baik, selain itu pada prinsipnya perlakuan akunransi pada LAZ telah sesuai dengan PSAK 109. Laporan
keuangan yang dibuat sebanyak tiga komponen yang telah sesuai PSAK 109 yaitu neraca, laporan sumber dan penggunaan dana, dan catatan atas
laporan keuangan. Kholifah 2014 melakukan penelitian tentang kesesuain penerapan
PSAK 109 mengenai penyajian laporan keuangan dana zakat, infaksedekah pada BAZIS DKI Jakarta. Hasil penelitian menunujukkan
bahwa BAZIS DKI Jakarta merasa sangat dimudahkan dengan adanya PSAK 109. Dari sisi pengakuan dan pengukuran sesuai dengan PSAK 109
begitupun dengan penyajian sampai pengungkapan yang dihasilkan telah sesuai dengan PSAK 109.
Megawati 2012 melakukan penelitian tentang penerapan PSAK 109 tentang pelaporan keuangan akuntansi zakat, infaksedekah pada BAZ
Kota Pekanbaru. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan PSAK 109 merupakan bentuk komitmen dan pengurus dalam
mewujudkkan transparansi
dan akuntabilitaspengelolaan
zakat, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
infaksedekah. Komitmen ini dapat dilihat dari pengakuan dan pengukuran dana amil, penyaluran zakat, pengelolaan infaksedekah, dan dana non
halal. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
BAB III METODE PENELITIAN
A. Objek Penelitian
Objek penelitian adalah sesuatu hal yang akan diteliti dengan mendapatkan data untuk tujuan tertentu dan kemudian dapat ditarik
kesimpulan. Dalam hal ini yang menjadi objek penelitian adalah LAZIS YBW UII. Alamat dari LAZIS YBW UII, Jl. Cik Di Tiro No.1 Yogkarta.
Penelitian akan dilakukan pada bulan Januari-Februari 107.
B. Metode dan Desain Penelitian
Metode yang digunakan oleh peneliti adalah metode deskriptif analitis. Menurut Soegiyono 2009, metode deskriptif analitis merupakan
metode yang bertujuan mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap suatu objek penelitian yang diteliti maupun sampel atau data yang telah
terkumpul dan membuat kesimpulan yang berlaku umum. Jenis dari penelitian ini adalah penelitian studi kasus. Menurut Rahardjo,2011:250
studi kasus untuk memahami individu yang dilakukan secara integrative dan komperhensif agar diperoleh pemahaman yang mendalam tentang
individu tersebut beserta masalah yang dihadapinya dengan tujuan masalahnya dapat terselesaikan dan memperoleh perkembangan diri yang
baik. Desain peneletian untuk menjawab rumusan masalah adalah
peneliti akan membandingkan antara teori yang ada dengan kejadian yang terjadi di lapangan. Teori berdasarkan PSAK 109 akan dibandingkan