Hasil Tindakan Pelaksanaan Siklus 1 a. Tahap Persiapan

c. Hasil Tindakan

Hasil tindakan dalam penelitian ini dapat dilihat dari observasi, wawancara, dan post test. 1 Hasil post test siklus I Pemberian post test dilaksanakan pada hari Senin, 25 Mei 2015. Kegiatan post test ini peneliti juga memberikan kesimpulan dari ketiga tindakan yang telah dilaksanakan. Data kemampuan resolusi konflik siswa setelah dilakukan post test dari 8 siswa, skor tertinggi adalah 154 dan skor terendah adalah 130. Berikut merupakan hasil post test dari 8 siswa setelah diberikan tindakan: Tabel 12. Hasil Post-Test I No Subyek Skor post test I Kategori 1 AN 142 75 TINGGI 2 AY 130 68 SEDANG 3 FP 154 81 TINGGI 4 MI 133 70 SEDANG 5 YF 143 75 TINGGI 6 SR 131 69 SEDANG 7 VE 154 81 TINGGI 8 SD 139 75 SEDANG Rata-rata 141 74 Berdasarkan hasil pre test dan post test pada siklus I diperoleh rata-rata skor pre test adalah 99 dan rata-rata skor post test adalah 141 yang menunjukkan adanya peningkatan sebesar 22,11. Hasil pengamatan juga menunjukkan bahwa siswa mampu melakukan tindakan sesuai dengan arahan yang diberikan, meskipun diawal kegiatan terdapat empat siswa yang menolak untuk disatukan dalam 75 sebuah kelompok dikarenakan mereka memiliki konflik satu sama lain. 2 Hasil ObservasiPengamatan Hasil pengamatan pada setiap aspek kemampuan resolusi konflik dijelaskan sebagai berikut: a Kemampuan emosi subyek, setelah kegiatan berjalan para siswa yang berkonflik mulai dapat menerima berada dalam satu kelompok dan membuka komunikasi satu sama lain untuk melaksanakan play therapy yang diberikan, walaupun dengan raut wajah yang tidak begitu ceria dan kaku satu sama lain. Sementara siswa lain yang tidak berkonflik, terlihat lebih ceria dan senang mengikuti kegiatan. b Kemampuan komunikasi subyek, mulai terlihat saat menyelesaikan aktivitas play therapy yang memerlukan kekompakan dari setiap anggota kelompoknya. c Kemampuan berpikir kreatif subyek, ditunjukkan dengan cepat dan tepatnya para siswa menyelesaikan aktivitas play therapy yang diberikan. Kemampuan berpikir kritis siswa dapat dilihat dari beberapa siswa yang memberikan tanggapan tentang manfaat dan kegunaan dari kegiatan yang telah dilaksanakan meskipun ada beberapa siswa yang masih belum berani memberikan tanggapannya. 76

d. Refleksi