Data Penelitian Sumber Data

Suka Maju dengan Zuzinah, dan Kelompok Batik Sekar Kedhaton dengan Siti Ngaisah. Pengisian angket ini bertujuan untuk memperoleh informasi awal mengenai kelompok-kelompok batik di Giriloyo secara lebih jelas. 2. Observasi Observasi merupakan teknik yang menuntut adanya pengamatan dari peneliti baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap objek penelitian. Instrumen yang dapat digunakan yaitu lembar pengamatan danpanduan pengamatan. Alasan peneliti melakukan observasi yaitu untuk menyajikan gambaran realistis perilaku atau kejadian, menjawab pertanyaan, membantu mengerti perilaku manusia dan evaluasi Juliansyah, 2011: 140. Observasi ialah suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantaranya yang terpenting ialah proses-proses pengamatan dan ingatan Sutrisno dalam Sugiyono, 2007:203. Pada penelitian ini, observasi dan pengambilan data dilakukan mulai bulan Februari sampai bulan Juli 2014. Observasi ini ditujukan untuk menyaring data sebanyak mungkin tentang Batik Wahyu Tumurun karya Kelompok Batik Sri Kuncoro Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Peneliti dalam melakukan observasi langsung terjun aktif kelapangan dan objek yang diobservasi peneliti adalah Batik Wahyu Tumurun yang ditinjau dari proses, motif, dan makna. Penelitian ini dibantu dengan menggunakan alat bantu yaitu kamera sebagai alat untuk memperoleh data dalam bentuk gambar atau foto, tape recorder sebagai alat untuk merekam semua pernyataan saat melakukan wawancara dan mempermudah pengambilan data, buku-buku yang berkaitan dengan subjek dan objek penelitian serta buku tulis guna untuk mencatat hal-hal yang penting saat penelitian berlangsung. Hasil penelitian kemudian dijabarkan dalam bentuk kata-kata secara tertulis kedalam buku catatan untuk memperoleh gambaran tentang Batik Wahyu Tumurun karya Kelompok Batik Sri Kuncoro. Sejalan dengan beberapa uraian diatas, maka teknik observasi sangat relevan diterapkan pada penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi secara terbuka. Subjek yang diteliti dengan adanya observasi secara terbuka, akan memberi kesempatan untuk mengamati peristiwa di tempat penelitian. Dengan pengamatan tersebut, maka akan didapatkan informasi yang lebih akurat.

3. Dokumentasi

Dokumentasi ialah mengumpulkan data dengan cara mengambil data-data dari catatan, dokumentasi, administrasi yang sesuai dengan masalah yang diteliti. Dalam hal ini dokumentasi diperoleh melalui dokumen-dokumen atau arsip-arsip dari lembaga yang diteliti Nasution, 2003: 143. Dokumentasi dapat berupa catatan harian, laporan, dan foto yang diambil oleh peneliti saat penelitian berlangsung. Sifat utama dari data ini ialah tidak terbatas pada ruang dan waktu, sehingga memberi peluang pada peneliti untuk mengetahui hal-hal yang terjadi di waktu sekarang atau di waktu silam. Dokumentasi tersebut diperoleh dari perpustakaan dan juga berasal dari Kelompok Batik Sri Kuncoro, dimana