51
Fika Tiara Shanti, 2015 Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Terhadap Hasil
Belajar Tematik Di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Uji Reliabilitas Instrumen
Zainal Arifin 2011. hlm. 248 menyatakan bahwa “reliabilitas adalah
derajat konsistensi instrument yang bersangkutan.” Suatu instrumen dapat dikatakan reliable jika selalu memberikan hasil yang sama jika diujikan pada
kelompok yang sama pada waktu atau kesempatan yang berbeda. Dalam penelitian ini, rumus yang digunakan untuk uji coba reliabilitas yaitu
split half dari spearman brown, yaitu :
� = X r
+ r Arifin, 2009. hlm. 261
Dengan kriteria alat pengumpul data dikatakan reliabel jika �
ℎ� ��
�
��
pada taraf signifikasi 0,05 dengan derajat kebebasan dk = n-2. Hasil uji reliabilitas diperoleh indeks sebesar 0,843. Berdasarkan hasil perhitungan
tersebut, maka dapat dilihat �
ℎ� ��
0,843 �
��
0,329, maka berdasarkan kriteria tersebut dapat dikatakan bahwa instrumen tes yang digunakan reliabel,
karena tingkat reliabilitasnya sangat tinggi. Analisis perhitungan uji reliabilitas dilihat pada tabel ini:
Tabel 3.6 Tabel Uji Reliabilitas
r hitung r tabel
Keterangan 0,843
0,329 Reliabel
3. Tingkat Kesukaran Soal
Tingkat kesukaran soal merupakan kemampuan siswa dalam menjawab soal. Uji tingkat kesukaran soal digunakan untuk melakukan pengukuran seberapa
besar derajat kesukaran suatu soal. Menurut Arifin 2009, hlm. 27 menyatakan
52
Fika Tiara Shanti, 2015 Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Terhadap Hasil
Belajar Tematik Di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
bahwa “jika suatu soal memiliki tingkat kesukaran seimbang profesional, maka dapat dikat
akan bahwa soal tersebut baik”.
Untuk mengukur tingkat kesukaran soal dengan menggunakan rumus : �� =
WL + WH nL + nH
Arifin, 2009. hlm. 266
Keterangan : TK
: Tingkat kesukaran WL
: Jumlah peserta didik yang menjawab salah dari kelompok bawah WH
: Jumlah peserta didik yang menjawab salah dari kelompok atas nL
: Jumlah kelompok bawha nH
: Jumlah kelompok atas Setelah hasil tingkat kesukaran telah diketahui maka dimasukkan ke dalam
kriteria penafsiran soal sebagai berikut: 1
Jika jumlah presentase sampai dengan 27 termasuk mudah; 2
Jika jumlah presentase 28 - 72 termasuk sedang; 3
Jika jumlah presentase 73 ke atas termasuk sukar. Arifin, 2009. hlm 270
Untuk analisis perhitungan uji tingkat kesukaran soal dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.7 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal
No wL
wH nL
nH Tingkat
Kategori 1
4 9
9 22
Mudah 2
3 5
9 9
44 Sedang
53
Fika Tiara Shanti, 2015 Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Terhadap Hasil
Belajar Tematik Di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3 6
9 9
33 Sedang
4 9
5 9
9 78
Sukar 5
7 2
9 9
50 Sedang
6 5
3 9
9 44
Sedang 7
8 3
9 9
61 Sedang
8 7
3 9
9 56
Sedang No
wL wH
nL nH
Tingkat Kategori
9 6
2 9
9 44
Sedang 10
8 8
9 9
89 Sukar
11 5
1 9
9 33
Sedang 12
3 9
9 17
Mudah 13
2 2
9 9
22 Mudah
14 5
2 9
9 39
Sedang 15
9 4
9 9
72 Sukar
16 2
9 9
11 Mudah
17 6
1 9
9 39
Sedang 18
6 3
9 9
50 Sedang
19 7
9 9
39 Sedang
20 5
9 9
28 Mudah
21 6
1 9
9 39
Sedang 22
6 9
9 33
Sedang 23
6 9
9 33
Sedang 24
5 2
9 9
39 Sedang
25 6
1 9
9 39
Sedang 26
6 1
9 9
39 Sedang
27 8
5 9
9 72
Sukar 28
6 2
9 9
44 Sedang
29 7
1 9
9 44
Sedang
54
Fika Tiara Shanti, 2015 Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Terhadap Hasil
Belajar Tematik Di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
30 5
3 9
9 44
Sedang 31
7 1
9 9
44 Sedang
32 4
2 9
9 33
Sedang 33
8 4
9 9
67 Sedang
34 6
2 9
9 44
Sedang 35
7 6
9 9
72 Sukar
36 2
2 9
9 22
Mudah 37
5 2
9 9
39 Sedang
No wL
wH nL
nH Tingkat
Kategori 38
8 1
9 9
50 Sedang
39 4
9 9
22 Mudah
40 6
8 9
9 78
Sukar
Setelah dibandingkan dengan kriteria tingkat kesukaran soal, maka soal dapat dikelompokkan berdasarkan tingkat kesukarannya sebagai berikut:
Tabel 3.8 Klasifikasi Tingkat Kesukaran Soal
Tingkat Kesukaran Soal Nomor Soal
Jumlah Mudah =27
1, 12, 13, 16, 20, 36, 39 7 17,5
Sedang 28 - 72 2, 3, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 14,
17, 18, 19, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 28, 29, 30, 31, 32,
33, 34, 37, 38 27 67.5
Sukar =73 4, 10, 15, 27, 35, 40
6 15
55
Fika Tiara Shanti, 2015 Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament Terhadap Hasil
Belajar Tematik Di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Untuk memperoleh prestasi belajar yang baik sebaiknya pembagian antara tingkat kesukaran soal tersebar secara normal, dan merata. Seperti dalam
perhitungan proporsi untuk soal dapat diatur sebagai berikut : 1
Soal sukar 25, soal sedang 50, soal mudah 25, atau 2
Soal sukar 20, soal sedang 60, soal mudah 20 3
Soal sukar 15, soal sedang 70, soal mudah 15 Arifin, 2009. hlm 270
4. Uji Daya Pembeda