Iklan SBY-Boediono Iklan Positif Versi “Dari Rakyat Untuk Rakyat” Iklan JK-Wiranto Iklan Positif Versi “Kepositifan JK”

commit to user 89

2. Iklan SBY-Boediono Iklan Positif Versi “Dari Rakyat Untuk Rakyat”

Iklan kampanye politik pasangan SBY dan Boediono menggambarkan tentang bagaimana latar belakang calon presiden dan wakil presiden yang mendapat nomor urutan dua ini. Dengan tema dari rakyat untuk rakyat, dalam durasi iklan satu menit diceritakan bagaimana SBY dan Boediono pada awalnya juga berasal dari keluarga yang sederhana sama seperti rakyat biasa. Gambar yang tersusun didalam iklan merupakan kumpulan foto pribadi dari kedua calon pasangan. Di awal iklan ditampilkan foto-foto keluarga SBY dan Boediono sewaktu kecil, rumah tempat tinggal mereka menghabiskan masa kecil dan masa muda keduanya yang menunjukkan kesederhanaan layaknya rakyat biasa. Kemudian alur berlanjut dengan menyampaikan bahwa mereka memulai karir juga dari bawah, SBY dari seorang prajurit dan Boediono seorang guru. Disini ditunjukkan poto SBY ketika masih menjadi prajurit dengan corengan khas diwajahnya dan foto Boediono bersama murid-murid. commit to user 90 Dari semua permulaan yang menggambarkan latar belakang SBY- Boediono dan bagaimana awal karir mereka, kemudian dijelaskan melalui narasi bahwa SBY-Boediono bekerja untuk mengabdi dan tidak memperkaya diri, menjalankan amanat, bekerja dengan penuh dedikasi dan kesungguhan karena mereka dekat dengan rakyat, asal usul mereka. Hal ini dipertegas dengan teks “mereka berasal dari rakyat, mereka mengabdi untuk rakyat” pada gambar iklan tersebut.

3. Iklan JK-Wiranto Iklan Positif Versi “Kepositifan JK”

Tim kampanye JK dan Wiranto merepresentasikan JK dalam bentuk singkatan-singkatan kata JK yang kepanjangannya menyiratkan kepositifan- kepositifan dari seorang Jusuf Kalla. Singkatan-singkatan tersebut diutarakan oleh berbagai kalangan, dengan bentuk layaknya suatu wawancara. Kepositifan- kepositifan yang ditunjukkan dalam bentuk singkatan itu antara lain “Jaga Keharmonisan” , diutarakan oleh beberapa orang yang berpakaian khas dari tiap- tiap agama yang ada di Indonesia; “Jerat Koruptor” diucapkan oleh sekelompok mahasiswa; “Jutaan Kesempatan” oleh seorang pekerja dan lain sebagainya. Semuanya dikemas dalam iklan berdurasi 30 detik dan jingle yang menarik. commit to user 91

B. Deskripsi Responden