Deskriptor elektronik dihitung menggunakan software Gaussian 09W. Untuk menghitung energi homo-lumo, langkah perhitungan yaitu membuka
Gaussian output file .out hasil optimasi pada software GaussView 3.07 dengan
Job Type Frequency. Atur pula Guess Method dengan memilih Mix HOMO and LUMO orbitals dan menambahkan perintah Pop=Reg untuk menampilkan
eigenvalues.
3.5. Analisis Data
3.5.1. Analisis Regresi Multilinear
Untuk mendapatkan persamaan HKSA, terlebih dahulu data disajikan data Tabel yang meliputi masing-masing aktivitas calcium channel blocker dalam
pIC
50
sebagai variabel tak bebas dan nilai HKSA properties sebagai variabel bebas. Korelasi parameter dihitung dengan aktivitas senyawa berdasarkan analisis
regresi multilinear menggunakan program SPSS for Windows metode backward pada 14 data yang telah dipisahkan data fitting. Hasil perhitungan digunakan
untuk menunjukkan urutan variabel bebas penting yang berfungsi sebagai deskriptor. Variasi dari beberapa variabel bebas membentuk beberapa alternatif
model persamaan. Untuk setiap model persamaan alternatif dapat dilakukan perhitungan terhadap beberapa parameter statistik seperti R, R
2
, SE dan F. Selain parameter statistik tersebut, dari hasil perhitungan juga diperoleh nilai koefisien
setiap variabel bebas yang terlibat dalam model persamaan. Nilai koefisien yang diperoleh digunakan untuk menghitung aktivitas teoritis.
Data aktivitas teoritis dibandingkan dengan aktivitas eksperimen senyawa. Untuk mengetahui kualitas dan kemampuan memprediksi dari setiap model
persamaan, maka dihitung harga PRESS-nya sehingga dapat dipilih model
persamaan terbaiknya. Untuk data fitting dilakukan perhitungan PRESS terhadap model tiap model persamaan sehingga didapatkan nilai PRESS
internal
, dan untuk data uji diperoleh PRESS
eksternal
Tahir et al, 2004.
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan
Berdasarkan kajian HKSA senyawa turunan deoksibenzoin menggunakan deskriptor sterik, hidrofobik dan elektronik dapat disimpulkan bahwa:
1. Didapatkan persamaan HKSA terpilih yang dibangun berdasarkan deskriptor
sterik, hidrofobik dan elektronik dengan rumus: pIC
50
= 42,881 + -219,745 Energi HOMO + -896,757 Energi LUMO + - 4,521 Momen Dipol + 8,151 Log P + -0,436 Indeks Platt + -2,314
Indeks Balaban + 0,356 Indeks Harary + -0,005 Indeks Hyper Wiener + 0,013 Indeks Szeged + -6,302 Wiener Polarity + 1,901 Refractivity
n = 14; R = 0,995; R
2
= 0,990387; SE = 0,20893; PRESS = 0,087304 2.
Dari 12 senyawa baru yang telah dilakukan perhitungan dengan persamaan HKSA, terdapat 7 senyawa senyawa 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 11 yang nilai pIC
50
nya lebih tinggi dari senyawa yang sudah dilakukan eksperimen. Adapun senyawa 11 adalah yang memiliki pIC
50
terbaik dari 7 senyawa baru, yaitu 3- etil 5- fenil 4-4,5-dibromo-1H-imidazol-2-il-2,6-dimetil-1,4- dihidropiridin -
3,5- dikarboksilat dengan nilai pIC
50 prediksi
sebesar 27,116. Nilai pIC
50
untuk senyawa ke 11 pada senyawa prediksi meningkat hampir 3 kali lipat,
dibandingkan senyawa ke 9 dari senyawa yang sudah dilakukan eksperimen. Yaitu dengan perbandingan pIC
50
-nya 7,66 x 10
-28
: 9,31.
5. 2. Saran
Berdasarkan keunggulan dan hambatan dalam kajian HKSA senyawa turunan dihidropiridin menggunakan deskriptor sterik, hidrofobik dan elektronik dapat
diberikan saran sebagai berikut:
42